KORANMANDALA.COM – Update harga emas Antam Jumat, 14 November 2025
Harga emas batangan Antam kembali bergerak naik pada perdagangan Jumat, 14 November 2025.
Berdasarkan data resmi LogamMulia.com, harga satu gram emas Antam meningkat sebesar Rp 2.000 dan kini berada di level Rp 2.398.000 per gram.
Rincian untuk pecahan lain juga tercatat mengalami penguatan. Pecahan 0,5 gram dibanderol Rp 1.249.000, dan pecahan 2 gram mencapai Rp 4.736.000.
Meskipun demikian, harga ini masih di bawah puncak tertinggi sebelumnya yakni Rp 2.487.000 per gram yang dicapai pada 21 Oktober 2025.
Mengapa Hanya Naik Tipis?
Kenaikannya memang minimal, namun ada beberapa faktor yang layak dicermati:
-
Pasar emas global mengalami tekanan, sehingga kenaikan di pasar domestik berjalan lambat.
-
Investor ritel masih berhati-hati karena kondisi ekonomi dan nilai tukar rupiah yang fluktuatif.
-
Sebagai aset lindung nilai (safe‐haven), emas tetap dilirik, namun pergerakan harian sering dipengaruhi sentimen jangka pendek.
Implikasi bagi Investor Ritel
Bagi anda yang bertujuan membeli emas sebagai investasi atau tabungan jangka panjang, berikut beberapa hal penting:
-
Karena pecahan kecil (0,5 gram) sudah mencapai Rp 1.249.000, maka pembelian skala kecil tetap memungkinkan bagi investor ritel.
-
Sebaliknya, jika menunggu harga menembus level tertinggi sebelumnya, anda bisa mempertimbangkan strategi “beli bertahap” agar tidak kehilangan momentum.
-
Pastikan memperhitungkan biaya tambahan seperti pajak PPh 22 & spread jual/beli.
-
Karena harga naik tipis, peluang jangka pendek mungkin terbatas. Fokuslah pada tujuan investasi jangka menengah hingga panjang.
Tips Cermat Membeli Emas Antam
-
Bandingkan harga antar pecahan gram dan cari yang paling sesuai anggaran Anda.
-
Simpan bukti pembelian serta pastikan keaslian produk dengan memeriksa sertifikasi.
-
Jangan tergoda membeli karena “naik tipis” saja. Timbang kapan waktu terbaik berdasarkan kebutuhan Anda.
-
Pertimbangkan diversifikasi selain emas batangan, bisa pula melihat tabungan emas atau produk terkait.*
