KoranMandala.com – Dodol merupakan pemenang oleh-oleh Garut dengan rasa manis yang melandasinya. Ini bukanlah sekadar klaim, melainkan kenyataan yang telah bertahan selama bertahun-tahun.
Dodol, Oleh-oleh Garut ini menjadi pilihan utama para wisatawan yang berkunjung ke kota yang terkenal dengan keindahan alam dan budayanya ini.
Setiap sudut Garut dipenuhi dengan toko-toko yang menjual dodol berbagai rasa dan varian, menjadikannya sebagai oleh-oleh yang wajib dibawa pulang.
Popularitas dodol Garut memang tak terbantahkan, dan berbagai inovasi rasa membuatnya semakin digemari oleh berbagai kalangan.
Sejarah panjang Oleh-oleh Garut dimulai dari resep turun-temurun yang diwariskan dari generasi ke generasi.
Para pengrajin dodol di Garut dengan telaten meramu bahan-bahan lokal berkualitas untuk menciptakan tekstur kenyal dan rasa manis yang khas.
Tak heran jika dodol kini menjadi ikon oleh-oleh Garut, yang selalu dicari baik oleh wisatawan domestik maupun mancanegara.
Tradisi ini tidak hanya mempertahankan ciri khas kuliner Garut, tetapi juga menjadi sumber penghidupan bagi banyak keluarga di daerah tersebut.
Keunikan dodol Garut terletak pada proses pembuatannya yang masih menggunakan metode tradisional.
Meski kini beberapa produsen mulai memanfaatkan teknologi modern, sebagian besar pengrajin dodol masih mempertahankan cara-cara lama leluhur mereka.
Proses pengadukan dodol yang memakan waktu berjam-jam dengan api sedang menjadi salah satu kunci dari kelezatan dodol garut.
Bahan-bahan seperti ketan, gula merah, dan santan menghasilkan produk berkualitas yang mampu bertahan lama tanpa bahan pengawet.
Dodol Garut juga terkenal dengan inovasinya.
Pada awalnya, dodol hanya hadir dengan rasa original, yaitu campuran gula dan ketan.
Namun, seiring berjalannya waktu dan permintaan pasar yang semakin beragam, produsen dodol mulai bereksperimen dengan berbagai varian rasa.
Kini, kita bisa menemukan dodol dengan rasa durian, cokelat, stroberi, hingga rasa kopi.
Inovasi-inovasi ini membuat dodol Garut semakin menarik di mata para pembeli, terutama generasi muda yang menyukai variasi rasa dalam makanan.
Tak hanya soal rasa, dodol Garut juga berinovasi dari segi kemasan.
Jika dulu kemasan dodol menggunakan kemasan sederhana, kini kemasan dodol hadir dengan desain yang lebih modern dan menarik.
Beberapa produsen bahkan menambahkan sentuhan lokal pada kemasan mereka, seperti motif batik Garut atau gambar pemandangan Gunung Papandayan.
Fakta bahwa simanis dodol adalah pemenang oleh-oleh Garut juga terlihat dari tingginya jumlah produksi setiap tahunnya.
