Dengan keberadaan banyak universitas terkemuka seperti Oxford dan Cambridge, wajar jika Inggris termasuk dalam daftar ini.
Pendidikan gratis dan wajib bagi anak-anak yang berusia 5-16 tahun.
Mereka yang berusia 16-18 tahun diharuskan untuk melanjutkan studi lebih lanjut secara penuh waktu atau paruh waktu, atau memulai program magang.
Sekolah-sekolah di Inggris menerapkan kurikulum nasional yang luas dan beragam.
Memungkinkan anak-anak untuk menjelajahi berbagai disiplin ilmu dan mengembangkan pendidikan yang komprehensif.
4. Jerman
Jerman menempati posisi kelima dalam daftar sistem pendidikan terbaik tahun 2024.
Yang membedakan sistem pendidikan di sini adalah penerapan minat dari usia muda.
Jerman menyediakan berbagai pilihan pendidikan, termasuk sekolah umum dan program pelatihan vokasional.
Ini memungkinkan siswa memilih rute yang sesuai dengan ketertarikan mereka.
Sebaliknya, ini mendukung anak-anak untuk lebih aktif dan mempersiapkan mereka menghadapi kehidupan setelah pendidikan.
Pemerintah Jerman mendukung hal itu karena dapat menurunkan tingkat pengangguran.
5. Jepang
Jika melihat dari tingkat literasi masyarakat Jepang, negara ini memiliki angka melek huruf 99%, sehingga kualitas pendidikannya tidak perlu dipertanyakan.
Sistem pendidikannya mengutamakan disiplin dan sangat terstruktur.
Tidak hanya disiplin dalam belajar, nilai-nilai moral juga ditanamkan sejak usia dini.
Anak-anak diajarkan sejak kecil untuk menghormati guru, dan beberapa sekolah mewajibkan siswa membersihkan ruang kelas dan area umum.
Hal tersebut sebagai langkah untuk meningkatkan rasa hormat terhadap lingkungan mereka.***
