KORANMANDALA.COM – Akibat tabrakan, dua pegawai DTU Syariah mengalami luka pada bagian wajah. Kecelakaan itu terjadi di Desa Ciakar, Kecamatan Cipaku, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Rabu 29 Mei 2024.
Menurut Mimin, seorang warga setempat, motor yang dikendarai oleh pegawai DTU Syariah melaju dari arah Kawali menuju Sadananya.
Saat tiba di Dusun Desawetan Desa Ciakar, motor mereka tiba-tiba ditabrak oleh motor lain yang keluar dari gang dengan kecepatan tinggi, sehingga terjadilah kecelakaan itu.
Mimin menjelaskan bahwa kedua pegawai DTU Syariah tersebut berboncengan dan akibat tabrakan tersebut, keduanya mengalami luka dan pendarahan di wajah.
Mereka segera dilarikan ke Puskesmas Kawali menggunakan ambulans milik Pemerintah Desa Ciakar untuk mendapatkan perawatan medis.
Ketika kecelakaan terjadi, pengendara motor yang keluar dari gang langsung melarikan diri, sementara kedua pegawai DTU Syariah tergeletak di pinggir jalan.
Perangkat Desa Ciakar, Uned, mengatakan bahwa dia tidak tahu pasti detail kejadian sehingga tidak bisa menentukan siapa yang bersalah dalam tabrakan tersebut.
Namun, ia menyebut bahwa korban bernama Kurnia, warga Desa Cisadap, Kecamatan Ciamis, dan Dwi, warga Sadananya, keduanya merupakan pegawai DTU Syariah.
Pemerintah desa berusaha membantu kedua korban dengan membawa mereka ke Puskesmas Kawali untuk perawatan medis.
Uned menambahkan bahwa meskipun kedua korban dalam keadaan sadar, mereka mengalami pendarahan di wajah yang diduga akibat benturan dengan badan jalan.
Mereka langsung dibawa ke Puskesmas tanpa penundaan untuk mendapatkan perawatan.- * gia
