KORANMANDALA.COM – Gelaran “Floranimal” yang diinisiasi oleh Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Bandung menuai respons positif dari pelaku usaha dan pengunjung.
Acara yang digelar di Summarecon Mall Bandung hingga 16 November 2025 ini, dinilai berhasil menjalankan dua peran sekaligus: sebagai sarana edukasi publik dan fasilitator bagi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) lokal.
Peluncuran Gerakan Bangsawan (Bandung Jaga Kesehatan Hewan) dalam rangkaian acara ini turut diapresiasi oleh para pelaku usaha yang hadir, salah satunya Arifin Maulana, penjual tanaman kaktus.
Selangor FC vs Persib : Maung Bandung Gasak Red Giants, Skor Akhir 2-3
“Dengan adanya acara ini saya merasakan bahwa UMKM-UMKM lokal, seperti yang menjual tanaman maupun punya hewan-hewan sangat difasilitasi,” ujar Arifin.
Arifin menilai, pameran ini sebagai ruang strategis untuk memperkenalkan produk-produk lokal kepada masyarakat yang lebih luas. Ia pun menaruh harapan besar untuk penyelenggaraan di masa mendatang.
“Saya harap untuk acara ini ke depannya dapat memberi peluang untuk UMKM-UMKM lainnya agar bisa berpartisipasi dalam acara festival ini, agar memajukan UMKM lokal juga,” tuturnya.
Antusiasme tidak hanya datang dari pelaku usaha. Para pengunjung juga merasakan dampak positif dari pameran flora dan fauna ini. Adit, salah seorang pengunjung, mengungkapkan kesannya saat menikmati pameran.
“Hal yang saya rasakan itu seru. Karena dengan diadakan acara ini itu sangat mengedukasi kepada masyarakat-masyarakat umum, terutama kepada anak-anak kecil,” kata Adit.
Selain mengapresiasi nilai edukasi acara, Adit juga memberikan masukan konstruktif agar acara Floranimal ke depan bisa lebih meriah. Ia berharap ada penambahan variasi satwa yang lebih unik untuk ditampilkan.
“Harapannya itu kalau bisa ya memperbanyak lagi hewan-hewannya. Ditambah lagi, seperti buaya, gitu atau hewan yang unik-unik lainya” ujarnya.
Apresiasi dan masukan dari berbagai pihak ini menunjukkan bahwa gelaran Floranimal telah berhasil mencapai tujuannya, sekaligus menjadi catatan penting bagi penyelenggara untuk pengembangan acara serupa yang lebih baik di masa mendatang.
