KoranMandala.com – Bomber Manchester United, Rasmus Hojlund, menolak AC Milan karena merasa merendahkan kariernya
Rasmus Hojlund menolak tawaran AC Milan, ia merasa pindah ke Itali bagaikan bekerja sebagai pelayan restoran cepat saji.
Ia menyampaikan perasaan itu karena melihat langkah tersebut sebagai penurunan karier, bukan peluang kebangkitan.
Mengapa Hojlund Menolak?
Hojlund merasa ia pantas mendapat perlakuan lebih serius dalam karier sepak bolanya. Baginya, pindah ke AC Milan justru terasa tidak sebanding karena ia tidak ingin menjadi pemain pelengkap atau operan cepat belaka.
Analogi pelayan restoran cepat saji menggambarkan perannya yang bisa jadi hanya pelengkap, bukan bintang lapangan.
Kesempatan di Old Trafford Masih Terbuka?
Sebelumnya, ia bersikukuh ingin bertahan di Manchester United dan bersaing untuk mendapatkan tempat utama. Ia bahkan pernah menegaskan untuk bertahan dan berjuang mendapatkan posisi.
Namun, situasi jadi berubah setelah kedatangan striker baru seperti Benjamin Sesko, Matheus Cunha, dan Bryan Mbeumo. Hal itu menekan peluangnya di skuat utama.
