Koran Mandala – Shayne Pattynama bawa catatan buruk usai tinggalkan KAS Eupen
Shayne Pattynama, bek kiri Timnas Indonesia, resmi mengakhiri kontraknya dengan KAS Eupen, klub kasta kedua Liga Belgia, pada akhir musim 2024/2025.
Keputusan ini diambil bersama antara pemain dan klub, meskipun kontraknya seharusnya berakhir pada Juni 2026.
Kinerja Arteta di Arsenal: Lima Musim Tanpa Trofi, Kalah Jauh dari Erick ten Hag di MU
Selama musim ini, Pattynama hanya tampil dalam 17 dari 30 pertandingan, dengan total waktu bermain 729 menit.
Dalam lima laga terakhir, ia bahkan tidak masuk dalam daftar skuad . Minimnya kesempatan bermain ini menjadi alasan utama pemutusan kontrak lebih awal.
Dampak pada Karier Internasional Shayne Pattynama
Situasi di klub turut memengaruhi posisinya di Timnas Indonesia.
Pattynama mulai jarang dipanggil, terutama setelah munculnya pemain-pemain baru seperti Nathan Tjoe-A-On, Calvin Verdonk, dan Dean James . Persaingan ketat di posisi bek kiri membuatnya semakin terpinggirkan.
Meskipun demikian, pengalaman internasional Pattynama tetap menjadi nilai tambah. Ia telah mencatatkan 11 caps bersama Timnas Indonesia sejak debutnya pada 2023.
Setelah berpisah dengan KAS Eupen, Pattynama kini berstatus tanpa klub. Beberapa spekulasi menyebutkan kemungkinan kembali ke Indonesia dan bergabung dengan klub Liga 1.
