KoranMandala.com -Pertahanan selalu error di ACL Two, begini kata Pelatih Persib Bojan Hodak seusai pertandingan.
Persib Bandung harus mengakui keunggulan Zhejiang 3-4. Pertandingan berlangsung di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Kamis (5/12/24).
Pangeran Biru di pertandingan kali ini bermain sangat gugup, apalagi di sektor lini pertahanan yang dikomandoi Nick Kuipers.
Persib vs Zhejiang : Hasil Pertandingan, Jalannya Pertandingan, dan Klasemen Akhir Grup F
Tiga goal terjadi pada babak yang pertama semua dari kesalahan dan kelengahan lini belakang, akibatnya Persib mudah kebobolan.
Hal serupa terjadi pada babak kedua, lagi lagi kesalahan dari bek Persib, Gustavo Franca yang gagal meng intercept bola di tengah.
Siklus pertahan Persib yang selalu error terus berlanjut hingga pertandingan terakhir kemaren, alhasil Bobotoh kembali menyoroti sektor itu.
Lini Pertahanan Selalu Melakukan Kesalahan Yang Sama
Bojan Hodak, Pelatih Persib berkomentar terkait lini belakang yang selalu melakukan kesalahan yang sama sejak laga pertama ACL 2.
“Ini hasil yang buruk. Secara penyerangan kami tampil cukup baik, kami memiliki banyak peluang dan dapat membuat tiga gol. Jadi saya kira untuk penyerangan tak perlu jadi pembahasan. Tapi, secara pertahanan, ini sangat buruk,” Kata Bojan saat Presscon seusai laga.
Bojan pun menambahkan bahwa, di kompetisi Asia kesalahan sekecil apapun akan mendapat hukumannya, berbeda dengan liga Indonesia.
Ia pun mengaku sering mengingatkan anak asuhnya untuk tak mengulang hal itu, tapi selalu terulang
“Kembali ada kesalahan individual yang dilakukan. Ketika bermain di level ini (Asia), ketika melakukan kesalahan individual maka tim lawan akan menghukumnya. Jadi ini perbedaan Liga 1 dengan ACL 2,” Lanjut Hodak.
Terhitung sejak pertandingan pertama ACL Two menghadapi Port FC, goal yang bersarang di gawang Pangeran Biru selalu berawal dari kelengahan lini belakang.***
