Koran Mandala – Pada hari ketiga Lebaran, arus lalu lintas di Jawa Barat mengalami peningkatan signifikan, terutama di jalur-jalur utama menuju destinasi wisata seperti Puncak, Bandung, dan jalur Trans-Jawa. Kemacetan terjadi di beberapa titik akibat lonjakan volume kendaraan yang melintas.
Untuk mengurangi kepadatan, pihak kepolisian memberlakukan sistem one way dari arah Jakarta menuju Puncak, Bogor. Selain itu, Jasa Marga juga menerapkan rekayasa lalu lintas contra flow di Tol Jagorawi arah Puncak guna memperlancar arus kendaraan.
Meskipun langkah-langkah ini membantu mengurangi kemacetan, antrean panjang masih terjadi di beberapa lokasi, seperti di Simpang Gadog, dengan panjang antrean mencapai dua kilometer.
Bojan Hodak Beri Kabar Baik Dari Tiga Punggawa Persib Yang Cedera
Sebagai langkah lanjutan, sistem one way untuk arus balik juga diterapkan, dimulai dari arah timur menuju barat guna mengantisipasi lonjakan kendaraan yang kembali dari kampung halaman.
Kepolisian dan pihak terkait mengimbau para pengendara untuk mematuhi arahan petugas demi kelancaran dan keselamatan perjalanan selama libur Lebaran.
Lonjakan Kendaraan di Jalan Tol Cipularang dan Padaleunyi
Di ruas Jalan Tol Cipularang, total kendaraan yang masuk dan keluar pada 1 April 2025 tercatat sebanyak 70.761 kendaraan dan 60.667 kendaraan.
Jumlah kendaraan yang masuk mengalami peningkatan sebesar 18,17 persen dibandingkan hari sebelumnya yang berjumlah 59.881 kendaraan.
Sementara itu, kendaraan yang keluar mengalami peningkatan signifikan sebesar 43,99 persen dibandingkan hari sebelumnya yang mencapai 42.134 kendaraan.
