Close Menu
Koran Mandala
  • Home
  • Peristiwa
  • Daerah
  • Politik
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Edukasi
  • Sport
  • Liputan Khusus
  • Otomotif
  • Tekno
  • Game
  • Hiburan
  • Wisata
  • Opini
Facebook Instagram YouTube TikTok
Kamis, 20 November 2025 9:49
YouTube Instagram TikTok Facebook
Koran MandalaKoran Mandala
  • Home
  • Peristiwa
    • Daerah
    • Nasional
    • Video
    • Bunga Rampai Seorang Jurnalis
  • Politik
    • Majalah Digital
  • Ekonomi
    • PLN
    • Bank BJB
  • Hukum
  • Edukasi
  • Liputan Khusus
  • Sport
    • Otomotif
  • Tekno
    • Game
  • Hiburan
    • Wisata
    • Ragam
  • Opini
Koran Mandala
  • Home
  • Peristiwa
  • Daerah
  • Politik
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Edukasi
  • Sport
  • Liputan Khusus
  • Otomotif
  • Tekno
  • Game
  • Hiburan
  • Wisata
  • Opini
Home»Opini»Gendang Perang Sudah Berdentang

Gendang Perang Sudah Berdentang

Demo besar-besaran terjadi tanggal 18 Maret 2023. Ada beberapa mantan jenderal TNI dan Polri disebut ambil bagian. Juga pasukan kampus, tokoh penegak dan pejuang demokrasi juga para kiyai.
Opini Selasa, 19 Maret 2024 6:02 WIB
Twitter Tumblr Facebook WhatsApp
Koran Mandala

Ini perjuangan menegakkan daulat rakyat. Nabi juga pernah  berperang di bulan ramadhan. Salah satunya perang Badar. Itu terjadi bulan Ramadhan; 2 tahun setelah hijrah.

Perang Badr itu dimenangkan pasukan Islam. Padahal kekuatannya secara fisik sangat tidak sebanding. Pasukan Islam hanya 314 orang sementara pasukan Quraish 1000 orang. Semua itu terjadi berkat pertolongan Allah semata.

Simaklah Al Imron 123 “Sesungguhnya Allah telah menolongmu dalam perang Badr. Padahal waktu itu kamu sedang lemah (karena puasa dan baru menjalankan perjalanan hijrah). Bertaqwalah kepada Allah agar kamu bersyukur.

Dalam ayat 124nya dijelaskan Allah telah mengerahkan 3 ribu malaikat.  Dan masih bisa ditambah sampai 5 ribu jika perlu (Al Imron 125).

Sesungguhnya perjuangan melawan pemerintahan yang sudah keliwat batas menyimpang dan merusak sendi sendi demokrasi itu identik dengan perang Badr yaitu melawan kemusyrikan dan kebathilan.

Jokowi itu sudah melewati batas kesabaran rakyat. Cawe cawe demi kepentingan dinasti sangat merusak demokrasi yang telah dibangun dengan darah dan air mata dalam gerakan reformasi 1998.

Kekuatan rakyat mulai mengkristal. Insyaallah pertolongan Allah akan datang seperti waktu perang Badr.

Melawan Jokowi tak perlu ribuan malaikat.

“Seratus juga cukup kali” komen si Cecep di handel telepon.  Tentu bercanda dia.

Jika ada korban. Tentu saja jangan dinafikan. Sangat mungkin terjadi. Dan itu terjadi dalam dua kali gerakan people power. Tahun  1966 setidaknya ada Arif Rahman Hakim mahasiswa kedokteran UI di Jakarta dan Yulius Usman mahasiswa fakultas teknik Universitas Parahyangan Bandung. Mereka tewas sebagai martir perjuangan.  Seingat saya waktu Yulius sedang berada di kampus Unpar Jl. Merdeka (Bandung). Tiba-tiba datang serombongan orang yang belakangan diketahui sebagai pengikut dan pendukung bung Karno.  Gerombolan itu menembaki para mahasiwa dan pegawai kampus yang sedang berada di depan.  Ada dua orang yang terkena tembakan, Yulius Usman dan seorang pegawai kampus. Yulius tewas dan yang seorang lagi bisa diselamatkan di rumah sakit.

Listen to this article

1 2 3
Jokowi perang
Dedi Asikin
  • Website
  • Facebook

Wartawan Senior, Pengamat dan Aktivis Sosial

BERITA LAINNYA

TERSEOK-SEOK TERTINGGAL

TERSEOK-SEOK TERTINGGAL

ADVERTORIAL sang PAHLAWAN

ADVERTORIAL sang PAHLAWAN

Jurnalis Pahlawan Melawan Penjajahan Algoritma

Jurnalis: Pahlawan Melawan Penjajahan Algoritma

SOEHARTO,PAHLAWAN MASIONAL ?

SOEHARTO,PAHLAWAN MASIONAL ?

Presiden Prabowo Saat Menaiki Mobil Maung Pindad

AUMAN sang MAUNG

Bentrok Dua Kubu Manajemen Warnai Konflik Pengelolaan Bandung Zoo

BUKAN SUBSIDER

BERITA TERKINI

Google Gemini 3

Google Rilis Gemini 3

Hari Anak Sedunia 2025

Hari Anak Sedunia 2025: Sejarah, Makna, dan Cara Merayakannya

Push Bike Competition Siap Meriahkan Persibday Festival Kedua

Push Bike Competition Siap Meriahkan Persibday Festival Kedua

SIM keliling Bandung 20 November 2025

SIM Keliling Bandung Kamis 20 November 2025

Mahasiswa HMI Dakwah Gelar Aksi Tolak RKUHAP dan Wacana Soeharto Jadi Pahlawan Nasional

Mahasiswa HMI Unisba Gelar Aksi Tolak RKUHAP dan Wacana Soeharto Jadi Pahlawan Nasional

DAERAH

Pemkab Garut Gelar Sosialisasi Kerja Sama Daerah dan Mekanisme Perjalanan Dinas Luar Negeri

Pemkab Garut Gelar Sosialisasi Kerja Sama Daerah dan Mekanisme Perjalanan Dinas Luar Negeri

Polres kuningan Amankan Residivis dan 5 Motor Curian Yang Resahkan Warga

Polres kuningan Amankan Residivis dan 5 Motor Curian Yang Resahkan Warga

Lapas Kelas IIA Kuningan Gelar Coffee Morning Bersama Media, Perkuat Transparansi Informasi

Lapas Kelas IIA Kuningan Gelar Coffee Morning Bersama Media, Perkuat Transparansi Informasi

Satresnarkoba Polres Garut Ringkus Tiga Pengedar Obat Keras di Limbangan

Satresnarkoba Polres Garut Ringkus Tiga Pengedar Obat Keras di Limbangan

BANDUNG

Ketua Umum Muhammadiyah Haedar Nashir saat memberi sambutan dalam acara Penandatanganan Nota Kesepahaman antara PP Muhammadiyah dengan Institut Teknologi Bandung, Senin (17/11/2025). (istimewa)

Muhammadiyah: Bandung adalah Kota Besar

Anggota DPRD Kota Bandung, Andri Gunawan

Andri Gunawan Tegaskan Bandung Tak Boleh Kehilangan Identitas sebagai Kota Toleran

Ilustrasi Kepadatan Lalulintas saat Mudik Lebaran

Uji Coba Traffic Light AI di Bandung Dinilai Belum Menjawab Akar Masalah Kemacetan

Memperingati Hari Toleransi Internasional, Bandung Gelar Dialog Kebangsaan Bahas Quo Vadis Pluralisme di Kota HAM

Memperingati Hari Toleransi Internasional, Bandung Gelar Dialog Kebangsaan Bahas Quo Vadis Pluralisme di Kota HAM

POPULER
Premium! Intip Harga HP Nokia 7610 5G Segera Rilis Tahun 2024

Premium! Intip Harga HP Nokia 7610 5G Segera Rilis Tahun 2024

10 Ucapan Keren Buat Merayain Hari Anak Sedunia 20 November 2024

10 Ucapan Keren Buat Merayakan Hari Anak Sedunia 20 November 2024, Bikin Semangat!

Istimewa

Selamat Hari Jurnalis Internasional, Para Insan Pers

Polda Jawa Barat berhasil memulangkan Reni Rahmawati (23), perempuan asal Kecamatan Cisaat, Sukabumi, yang menjadi korban tindak pidana perdagangan orang (TPPO) di China.

Polda Jabar Pulangkan Korban TPPO ke Tanah Air

PT MANDALA DIGITAL MEDIA
Jl. Waluh No 12, Malabar.
Kecamatan Lengkong, Kota Bandung
Jawa Barat 40262

Facebook Instagram YouTube TikTok
KATEGORI
Peristiwa Politik Ekonomi Hukum Daerah Hiburan Edukasi Tekno Sport Opini Indeks
LINKS
Tim Redaksi
Pedoman Media Cyber
Kebijakan Privasi
Tentang Kami
© 2025 KoranMandala.com

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.