KORANMANDALA.COM – Sepatu bermerk bagi sebagian orang bisa jadi impian. Bisa dimaklumi mengenakan sepatu bermerk selain meningkatkan gengsi juga enak dipakai.
Menjelang lebaran 2024, sepatu bermerk yang berada di toko-toko sepatu mulai ramai dilirik. Meski harganya jutaan rupiah bagi sebagian orang yang berduit tak jadi masalah.
Bagi warga Bandung yang memiliki uang pas pasan tetapi ingin memiliki sepatu mahal, bisa datang ke jalan Astana Anyar Bandung. Lokasinya berderet di.pinggir jalan mulai dari belokan Tegalega ke arah Astana Anyar.
Waktunya pada sore hari sampai malam. Para pedagang sepatu mulai “ngampar” jam 16.00 sampai jam 21.00. Ada puluhan pedagang yang menjajakan dagangan dengan aneka merk.
Soal harga, ini yang menarik karena sepatu bermerk di situ hanya Rp 100 ribuan sampai Rp300 ribuan saja.
Jangan mundur dulu kalau pedagang memasang harga ratusan ribu rupiah. Sedikit berkelit, lakukan adu tawar karena ujungnya pedagang yang menyerah.
“Harus pandai menawar kalau belanja di sini,” kata Anwar, warga Padalarang, Bandung Barat.
Anwar mengaku mendapatkan sepatu bermerk dengan harga Rp175 ribu. Padahal, kata dia, awalnya buka harga Rp600 ribu.
Nada yang sama disampaikan Andini. Warga Majalaya kabupaten Bandung ini mengatakan, belanja sepatu di kaki lima harus cerewet supaya dapat harga murah.
Selain itu, tambahnya, pembeli harus teliti karena sepatu yang kita beli cacat. “Harus teliti jangan sampai sepatu yang kita beli cacat,” katanya.
Seorang pedagang yang ditanya koranmandala mengatakan, barang bermerk dia dapati dari pemasok yg datang setiap minggu sekali. “Datang kadang ke sini atau ke rumah. Kalau barangnya dari mana saya nggak tahu,” kata Yulius.
Jelang lebaran ini kata dia, daganganya mulai ramai. Pembeli bukan hanya dari Kota Bandung saja tetapi dari Ciamis, Tasikmalaya bahkan ada yang dari Jakarta. ***
