KORANMANDALA.COM – Ternyata,korporasi-korporasi berlabel Badan Usaha Milik Negara (BUMN) tidak hanya fokus pada pengembangan bisnis dan pelayanan publik, tetapi juga punya komitmen kuat pada perlestarian alam serta lingkungan.
Buktinya, PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) (Persero) punya komitmen kuat mendukung program dan target pemerintah, yakni tercapainya Net Zero Emision (NZE) 2060. Karena itu, PT PLN (Persero) melakukan beragam cara.
Terbaru, agar green energy terwujud, PT PLN (Persero) menerapkan pola pelayanan The Renewable Energy Certificate (REC). Ada empat korporasi Pratama Group yang terlibat dalam penerapan serta penyaluran REC.
Yakni PT Pratama Abadi Industri Sukabumi, PT Pratama Abadi Industri Garut, PT Pratama Abadi Industri Serpong, dan PT Pratama Abadi Industri Brebes.
Baca juga: Perbarui Sistem Informasi, KPUD Jabar Lakukan Hal Ini, Seperti Apa Jurusnya?
Muhammad Wardi Hadi, Manager PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Sukabumi, mengemukakan, peran aktif keempat korporasi naungan Pratama Group, tentunya, bermanfaat besar, terutaman, mengurangi emisi karbon.
Dia menambahkan, REC PLN merupakan produk kolaborasi antara pihaknya dan The Clean Energy Investment Accelerator (CEIA), yang merupakan bukti kepemilikan sertifikat berstandar internasional berkenaan dengan produksi tenaga listrik bersumber pada pembangkit yang berskema The Renewable Energy alias Energi Baru-Terbarukan (EBT).
Haris Andika, Senior Manager Niaga dan Manajemen Pelanggan PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Jabar, menegaskan, penyediaan Green Energy sebagai upaya jajarannya mendukung terciptanya green industry di Indonesia.
Baca juga: NTT Darurat Penyakit Hewan Gila, Simak 8 Ciri ciri Rabies dan Gejalanya
Melalui REC, sambungnya, para pelanggan turut pro-aktif berkampanye tentang masa transisi energi ramah lingkungan. REC ini pun, imbuhnya, termasuk indikator pertumbuhan ekonomi global. Korporasi bisa mengembangkan volumje penjualannya melalui pembelian REC.
Dia mengungkapkan, hingga kini, di Sukabumi tercatat, sebanyak enam pelanggan PT PLN (Persero) yang memanfaatkan REC. Yaitu, sebutnya, PT Pratama Abadi Industri, PT Amerta Indah Otsuka, Sinar Timur Industrindo, Busana Indah Global, Minu Garment Sukses, dan PT Clariant Indonesia.(*)
