Faktor berikutnya yang sering membuat ujian tidak berjalan optimal adalah kebiasaan sistem kebut semalam (SKS).
Sebagai ilustrasi, kita bisa belajar dari kisah Bandung Bondowoso yang gagal membangun seribu candi dalam satu malam.
Walaupun kekuatan gaib membantunya, upayanya tetap tidak sempurna.
Begitu pula dengan belajar.
Mempersiapkan ujian dalam satu malam pasti menyisakan banyak kekurangan, baik dari segi pemahaman materi maupun mental yang siap.
Head to Head Persib Bandung vs Barito Putera, Maung Akan Tetap Mengaung Dengan Trophy
Terakhir, kesehatan fisik juga tidak boleh kita abaikan.
Sudah banyak kasus di mana seseorang yang sangat siap secara materi dan mental justru gagal karena kondisi tubuh yang drop menjelang atau saat ujian.
Oleh karena itu, menjaga pola tidur, asupan makanan, dan aktivitas fisik yang seimbang sangat penting agar tubuh tetap bugar.
Itulah pembahasan alasan banyak orang yang gagal dalam ujian menurut Danang Giri Sadewa.
Ingatlah bahwa setiap kegagalan bisa kita jadikan pelajaran, dan sebagai manusia, harus selalu visioner, memandang masa depan dengan semangat. ***