Close Menu
Koran Mandala
  • Home
  • Peristiwa
  • Daerah
  • Politik
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Edukasi
  • Sport
  • Liputan Khusus
  • Otomotif
  • Tekno
  • Game
  • Hiburan
  • Wisata
  • Opini
Facebook Instagram YouTube TikTok
Kamis, 20 November 2025 4:29
YouTube Instagram TikTok Facebook
Koran MandalaKoran Mandala
  • Home
  • Peristiwa
    • Daerah
    • Nasional
    • Video
    • Bunga Rampai Seorang Jurnalis
  • Politik
    • Majalah Digital
  • Ekonomi
    • PLN
    • Bank BJB
  • Hukum
  • Edukasi
  • Liputan Khusus
  • Sport
    • Otomotif
  • Tekno
    • Game
  • Hiburan
    • Wisata
    • Ragam
  • Opini
Koran Mandala
  • Home
  • Peristiwa
  • Daerah
  • Politik
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Edukasi
  • Sport
  • Liputan Khusus
  • Otomotif
  • Tekno
  • Game
  • Hiburan
  • Wisata
  • Opini
Home»Edukasi»Sebut Anggaran Pendidikan Jabar Masih Kurang, Siti Mumtamah Usulkan Siswa SMA Bayar SPP

Sebut Anggaran Pendidikan Jabar Masih Kurang, Siti Mumtamah Usulkan Siswa SMA Bayar SPP

Edukasi Minggu, 23 Februari 2025 21:22 WIB
Twitter Tumblr Facebook WhatsApp
Anggota Komisi V DPRD Jawa Barat, Siti Mumtamah,
Anggota Komisi V DPRD Jawa Barat, Siti Mumtamah,

KoranMandala.com -Pemerintah Provinsi Jawa Barat telah mengalokasikan hampir 38% lebih APBD untuk sektor pendidikan, dengan Rp 6 triliun di antaranya digunakan untuk gaji dan operasional guru. Namun, kualitas pendidikan masih menjadi sorotan, ditandai dengan rendahnya peringkat Indonesia dalam Programme for International Student Assessment (PISA)—peringkat 72 dari 77 negara dalam aspek literasi, matematika, dan sains.

Lebih mengejutkan, riset dari Richard Lynn dan David Becker dalam The Intelligence of Nations menunjukkan bahwa rata-rata IQ masyarakat Indonesia hanya 78,49, kalah dari Myanmar dan Kamboja. Bahkan, pengamat seperti Rocky Gerung menyebut angka itu hanya sedikit lebih tinggi dari IQ simpanse.

Kondisi ini menimbulkan pertanyaan besar: Mengapa anggaran pendidikan yang besar tidak berbanding lurus dengan peningkatan kualitas sumber daya manusia? Apakah permasalahannya terletak pada DNA jongkok atau kebijakan jongkok?

Anggota Komisi V DPRD Jawa Barat, Siti Mumtamah, menilai anggaran pendidikan masih belum mencukupi untuk mendukung sistem pendidikan yang ideal. Menurutnya, dengan jumlah penduduk 50 juta jiwa dan sekitar 1,9 juta siswa SMA setiap tahun, anggaran yang besar tetap terasa kurang.

“Apalagi kalau sudah disebut sekolah gratis, tentu masyarakat menginginkan pendidikan benar-benar tanpa biaya. Kalau gratis, anggaran yang dibutuhkan jauh lebih besar,” ujar Siti kepada wartawan di Bandung beberapa waktu lalu.

Agar tak menganggu alokasi anggaran untuk bidang lain, ia mengusulkan agar siswa SMA dan SMK membayar SPP sebesar Rp 100 ribu per bulan. Menurutnya, biaya tersebut masih terjangkau dan dapat dianggap sebagai investasi masa depan.

“Beli pulsa Rp 100 ribu bisa, masa bayar SPP untuk investasi pendidikan tidak bisa? Dengan pendidikan yang baik, anak-anak bisa memiliki skill dan kesadaran yang lebih tinggi,” katanya.

Selain itu, Siti menyoroti kurangnya partisipasi siswa dalam kompetisi akademik dan non-akademik. Ia menilai, pengembangan minat dan bakat masih belum optimal di sekolah-sekolah Jawa Barat.

Ia berharap pemerintah dapat mencari solusi terbaik untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Jawa Barat tanpa mengorbankan akses masyarakat terhadap pendidikan yang terjangkau.

Listen to this article

DPRD Jabar Headline
Sony Fitrah

BERITA LAINNYA

Tel-U Gandeng Cyberport Hong Kong, Gerbang Startup Indonesia ke Pasar Global Resmi Dibuka

Tel-U Gandeng Cyberport Hong Kong, Gerbang Startup Indonesia ke Pasar Global Resmi Dibuka

Bootcamp Affiliate di Cikondang: 30 Pemuda Didorong Melek Digital dan Siap Raup Penghasilan dari Teknologi

Bootcamp Affiliate di Cikondang: 30 Pemuda Didorong Melek Digital dan Siap Raup Penghasilan dari Teknologi

Di atas motor, ia menghidupkan semangat Kartini: mandiri, kuat, dan tak menyerah, Sabtu 15/11/2025 (Sarah/Koranmandala)

Perempuan Ojol Bernama Kartini: Menyalakan Harapan dari Atas Motor

Edwin Senjaya: DPRD Kota Bandung Tak Mengenal Oposisi, Check and Balance Tetap Berjalan

Golkar Bandung: Pahlawan Nasional Bentuk Pengakuan Jasa Besar Soeharto

Kantor_Tempat_Belajar_Pelatihan_HR

3 Pelatihan Human Resource Terbaik di Indonesia 2025

Praktisi Hukum Fajar Ramadhani Amin, Managing Partner Amin & Partners Law Firm

Kecelakaan Tunggal di Jalan Setiabudi Akibat Jalan Berlubang, Praktisi Hukum: Warga Berhak Laporkan Pemerintah

BERITA TERKINI

Mahasiswa HMI Dakwah Gelar Aksi Tolak RKUHAP dan Wacana Soeharto Jadi Pahlawan Nasional

Mahasiswa HMI Unisba Gelar Aksi Tolak RKUHAP dan Wacana Soeharto Jadi Pahlawan Nasional

178 pendaki terjebak di Gunung Semeru pasca erupsi

Darurat di Semeru: 178 Pendaki Terperangkap di Ranu Kumbolo Usai Erupsi

KDM Maksimalkan Peran Kader PKK dan Aparat Desa Atasi Stunting

KDM Maksimalkan Peran Kader PKK dan Aparat Desa Atasi Stunting

"Ketika Mangga Menjadi Doa: Perjalanan Panjang Bu Jumidah Membesarkan Harapan

Ketika Mangga Menjadi Doa: Perjalanan Panjang Bu Jumidah Membesarkan Harapan

Persib Bandung Pastikan 19 Ribu Tiket Telah Terjual Dari 25 Ribu Kuota Tersedia

Persib Bandung Pastikan 19 Ribu Tiket Telah Terjual, Dari 25 Ribu Kuota yang Disediakan

DAERAH

Pemkab Garut Gelar Sosialisasi Kerja Sama Daerah dan Mekanisme Perjalanan Dinas Luar Negeri

Pemkab Garut Gelar Sosialisasi Kerja Sama Daerah dan Mekanisme Perjalanan Dinas Luar Negeri

Polres kuningan Amankan Residivis dan 5 Motor Curian Yang Resahkan Warga

Polres kuningan Amankan Residivis dan 5 Motor Curian Yang Resahkan Warga

Lapas Kelas IIA Kuningan Gelar Coffee Morning Bersama Media, Perkuat Transparansi Informasi

Lapas Kelas IIA Kuningan Gelar Coffee Morning Bersama Media, Perkuat Transparansi Informasi

Satresnarkoba Polres Garut Ringkus Tiga Pengedar Obat Keras di Limbangan

Satresnarkoba Polres Garut Ringkus Tiga Pengedar Obat Keras di Limbangan

BANDUNG

Ketua Umum Muhammadiyah Haedar Nashir saat memberi sambutan dalam acara Penandatanganan Nota Kesepahaman antara PP Muhammadiyah dengan Institut Teknologi Bandung, Senin (17/11/2025). (istimewa)

Muhammadiyah: Bandung adalah Kota Besar

Anggota DPRD Kota Bandung, Andri Gunawan

Andri Gunawan Tegaskan Bandung Tak Boleh Kehilangan Identitas sebagai Kota Toleran

Ilustrasi Kepadatan Lalulintas saat Mudik Lebaran

Uji Coba Traffic Light AI di Bandung Dinilai Belum Menjawab Akar Masalah Kemacetan

Memperingati Hari Toleransi Internasional, Bandung Gelar Dialog Kebangsaan Bahas Quo Vadis Pluralisme di Kota HAM

Memperingati Hari Toleransi Internasional, Bandung Gelar Dialog Kebangsaan Bahas Quo Vadis Pluralisme di Kota HAM

POPULER
Polda Jawa Barat berhasil memulangkan Reni Rahmawati (23), perempuan asal Kecamatan Cisaat, Sukabumi, yang menjadi korban tindak pidana perdagangan orang (TPPO) di China.

Polda Jabar Pulangkan Korban TPPO ke Tanah Air

178 pendaki terjebak di Gunung Semeru pasca erupsi

Darurat di Semeru: 178 Pendaki Terperangkap di Ranu Kumbolo Usai Erupsi

dokter hewan 24 jam

Klinik Dokter Hewan Buka 24 Jam di Sekitar Bandung

Bayi Sembelit, Ini Penyebab dan Cara Efektif Mengatasinya!

PT MANDALA DIGITAL MEDIA
Jl. Waluh No 12, Malabar.
Kecamatan Lengkong, Kota Bandung
Jawa Barat 40262

Facebook Instagram YouTube TikTok
KATEGORI
Peristiwa Politik Ekonomi Hukum Daerah Hiburan Edukasi Tekno Sport Opini Indeks
LINKS
Tim Redaksi
Pedoman Media Cyber
Kebijakan Privasi
Tentang Kami
© 2025 KoranMandala.com

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.