Koran Mandala –Deputi Bidang Materi Komunikasi dan Informasi Kantor Staf Presiden RI, Muhammad Isra Ramli, menyampaikan sosialisasi program prioritas Presiden Prabowo Subianto di Pondok Pesantren Persis Rancabango, Kabupaten Garut, Rabu (15/5/2025).
Dalam kegiatan yang berlangsung di Aula Pesantren, Isra memaparkan sejumlah program unggulan pemerintah kepada para santri dan tenaga pendidik. Salah satu yang menjadi sorotan adalah Dana Abadi Pesantren, yang disebut sebagai langkah strategis untuk menjamin keberlangsungan pembiayaan pendidikan jangka panjang di lingkungan pesantren.
“Dana Abadi Pesantren merupakan bentuk komitmen pemerintah untuk mendukung dunia pendidikan berbasis keagamaan secara berkelanjutan,” ujar Isra.
Persita Andalkan Pemain Muda Hadapi Persib Bandung di Indomilk Arena
Ia menjelaskan bahwa pada tahun 2025, pemerintah mengalokasikan Rp267,36 miliar untuk berbagai sektor pendidikan, termasuk dana riset, kebudayaan, vokasi, dan pendidikan umum.
Selain itu, Isra juga menyoroti program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang telah diluncurkan pemerintah. Menurutnya, program ini terbukti mendorong peningkatan partisipasi siswa dalam kegiatan belajar.
“Anak-anak yang sebelumnya malas ke sekolah kini lebih semangat karena mendapatkan makanan bergizi setiap hari. Ini menjadi pemicu penting untuk meningkatkan kualitas pendidikan,” tuturnya.
Anggaran untuk program MBG, lanjut Isra, telah mencapai Rp71 triliun hingga September 2025. Pemerintah juga terus melanjutkan berbagai program pendidikan lainnya, seperti dana BOS, beasiswa, dan sertifikasi guru.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut perwakilan Pemkab Garut, pimpinan pesantren, para guru, dan ratusan santri.***
