Close Menu
Koran Mandala
  • Home
  • Peristiwa
  • Daerah
  • Politik
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Edukasi
  • Sport
  • Liputan Khusus
  • Otomotif
  • Tekno
  • Game
  • Hiburan
  • Wisata
  • Opini
Facebook Instagram YouTube TikTok
Kamis, 20 November 2025 4:38
YouTube Instagram TikTok Facebook
Koran MandalaKoran Mandala
  • Home
  • Peristiwa
    • Daerah
    • Nasional
    • Video
    • Bunga Rampai Seorang Jurnalis
  • Politik
    • Majalah Digital
  • Ekonomi
    • PLN
    • Bank BJB
  • Hukum
  • Edukasi
  • Liputan Khusus
  • Sport
    • Otomotif
  • Tekno
    • Game
  • Hiburan
    • Wisata
    • Ragam
  • Opini
Koran Mandala
  • Home
  • Peristiwa
  • Daerah
  • Politik
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Edukasi
  • Sport
  • Liputan Khusus
  • Otomotif
  • Tekno
  • Game
  • Hiburan
  • Wisata
  • Opini
Home»Tekno»Ponsel dengan Pangsa Pasar Tertinggi di Tiongkok Ternyata Bukan Huawei Mate 60 Pro

Ponsel dengan Pangsa Pasar Tertinggi di Tiongkok Ternyata Bukan Huawei Mate 60 Pro

Tekno Selasa, 26 Desember 2023 8:28 WIB
Twitter Tumblr Facebook WhatsApp
Koran Mandala

KORANMANDALA.COM – Ponsel produksi perusahaan Tiongkok Huawei, yakni Huawei Mate 60 Pro sempat merajai penjualan di Tiongkok.

Huawei Mate 60 Pro dikabarkan pernah mencatatkan rekor penjualan yang luar biasa ketika dirilis pertama kali pada sekira bulan Agustus lalu.

Namun ternyata, berdasarkan riset sebuah firma pasar Counterpoint Research pada Oktober 2023, yang menjadi jagoan ponsel di Tiongkok atau menduduki rangking pertama penjualan bukanlah Huawai Mate 60 Pro.

Yang menduduki rangking pertama penjualan di negara kiblat teknologi termasuk ponsel tersebut adlaah ponsel produksi Apple, yakni iPhone 15 Pro Max.

BACA JUGA :  Nubia ZTE Siap Luncurkan Ponsel Flip 5G Unik, Bisa Dilipat Atas dan Bawah

Sementara Huawei Mate 60 Pro berdasarkan riset tersebut hanya menduduki peringkat kedua.

Sebagaimana dikutip dati ItHome, ada lima besar ponsel terlaris di Tiongkok berdasarkan data dari lembaga riset tersebut. Dari lima terlaris tersebut, produk dari Apple diketahui menempati tiga posisi.

Posisi pertama diduduki iPhone 15 Pro Max dengan pangsa pasar 5 %, posisi kedua Huawai Mate 60 Pro dengan pangsa pasar 4% plus dan posisi ketiga kembali diduduki produksi Apple, iPhone 15 Pro.

BACA JUGA :  Ponsel Nubia Red Magic 9 Pro Sudah Hadir di Pasar Global

Berada di urutan ke empat adalah Honor X50 dengan pangsa pasar 3 %, sementara urutan kelima (lagi-lagi) diduduki produksi Apple, yakni iPhone 15.

Hanya saja, sumber menyebutkan, walaupun seri  Huawei Mate 60 gagal meraih posisi teratas, namun performanya tetap luar biasa.

Dengan pangsa pasar 4 % lebih, Huawi Mate 60 Pro telah menunjukkan momentum pemulihan yang kuat setalah kena sanksi dari Amerika Serikat.

BACA JUGA :  Ponsel Nubia Z60 Ultra Resmi Rilis

Seperti diketahui, pada tahun 2019, Amerika Serikat menjatuhkan sanksi terhadap Huawei dengan alasan keamanan nasional.

Amerika memblokir rantai pasokannya dan menyebabkan penurunan tajam dalam pengiriman ponselnya.

Akibat sanksi tersebut, pada tahun 2021, pengapalan ponsel Huawei hanya sebanyak 35 juta unit. Namun, Huawei lambat laut bisa kembali bangkit  dan bersinar di beberapa negara. (ape)***

Listen to this article

Apple Huawei tiongkok
Aam Permana

BERITA LAINNYA

cloudflare-down

Cloudflare Down, Gangguan Teknis Terbesar Sejak 2019

coudflare-down

Cloudflare Down Menyebabkan 30% Situs Website Global Lumpuh

steam-mesin-valve

Steam Machine dari Valve: Review Spesifikasi dan Harga Terbaru 2025

apa-itu-sora-openai

Dari Teks Menjadi Video, Sora 2 OpenAI: Imajinasi Tanpa Batas untuk Kreativitas Digital

nvidia

Kuasai Pasar Chip AI, Nvidia Jadi Perusahaan Pertama di Dunia dengan Valuasi Rp 82.000 Triliun

OnePlus 15

OnePlus 15: Smartphone Flagship Baterai 7300mAh untuk Gaming Maksimal, Mulai Rp7 Jutaan

BERITA TERKINI

Mahasiswa HMI Dakwah Gelar Aksi Tolak RKUHAP dan Wacana Soeharto Jadi Pahlawan Nasional

Mahasiswa HMI Unisba Gelar Aksi Tolak RKUHAP dan Wacana Soeharto Jadi Pahlawan Nasional

178 pendaki terjebak di Gunung Semeru pasca erupsi

Darurat di Semeru: 178 Pendaki Terperangkap di Ranu Kumbolo Usai Erupsi

KDM Maksimalkan Peran Kader PKK dan Aparat Desa Atasi Stunting

KDM Maksimalkan Peran Kader PKK dan Aparat Desa Atasi Stunting

"Ketika Mangga Menjadi Doa: Perjalanan Panjang Bu Jumidah Membesarkan Harapan

Ketika Mangga Menjadi Doa: Perjalanan Panjang Bu Jumidah Membesarkan Harapan

Persib Bandung Pastikan 19 Ribu Tiket Telah Terjual Dari 25 Ribu Kuota Tersedia

Persib Bandung Pastikan 19 Ribu Tiket Telah Terjual, Dari 25 Ribu Kuota yang Disediakan

DAERAH

Pemkab Garut Gelar Sosialisasi Kerja Sama Daerah dan Mekanisme Perjalanan Dinas Luar Negeri

Pemkab Garut Gelar Sosialisasi Kerja Sama Daerah dan Mekanisme Perjalanan Dinas Luar Negeri

Polres kuningan Amankan Residivis dan 5 Motor Curian Yang Resahkan Warga

Polres kuningan Amankan Residivis dan 5 Motor Curian Yang Resahkan Warga

Lapas Kelas IIA Kuningan Gelar Coffee Morning Bersama Media, Perkuat Transparansi Informasi

Lapas Kelas IIA Kuningan Gelar Coffee Morning Bersama Media, Perkuat Transparansi Informasi

Satresnarkoba Polres Garut Ringkus Tiga Pengedar Obat Keras di Limbangan

Satresnarkoba Polres Garut Ringkus Tiga Pengedar Obat Keras di Limbangan

BANDUNG

Ketua Umum Muhammadiyah Haedar Nashir saat memberi sambutan dalam acara Penandatanganan Nota Kesepahaman antara PP Muhammadiyah dengan Institut Teknologi Bandung, Senin (17/11/2025). (istimewa)

Muhammadiyah: Bandung adalah Kota Besar

Anggota DPRD Kota Bandung, Andri Gunawan

Andri Gunawan Tegaskan Bandung Tak Boleh Kehilangan Identitas sebagai Kota Toleran

Ilustrasi Kepadatan Lalulintas saat Mudik Lebaran

Uji Coba Traffic Light AI di Bandung Dinilai Belum Menjawab Akar Masalah Kemacetan

Memperingati Hari Toleransi Internasional, Bandung Gelar Dialog Kebangsaan Bahas Quo Vadis Pluralisme di Kota HAM

Memperingati Hari Toleransi Internasional, Bandung Gelar Dialog Kebangsaan Bahas Quo Vadis Pluralisme di Kota HAM

POPULER
Polda Jawa Barat berhasil memulangkan Reni Rahmawati (23), perempuan asal Kecamatan Cisaat, Sukabumi, yang menjadi korban tindak pidana perdagangan orang (TPPO) di China.

Polda Jabar Pulangkan Korban TPPO ke Tanah Air

178 pendaki terjebak di Gunung Semeru pasca erupsi

Darurat di Semeru: 178 Pendaki Terperangkap di Ranu Kumbolo Usai Erupsi

dokter hewan 24 jam

Klinik Dokter Hewan Buka 24 Jam di Sekitar Bandung

Bayi Sembelit, Ini Penyebab dan Cara Efektif Mengatasinya!

PT MANDALA DIGITAL MEDIA
Jl. Waluh No 12, Malabar.
Kecamatan Lengkong, Kota Bandung
Jawa Barat 40262

Facebook Instagram YouTube TikTok
KATEGORI
Peristiwa Politik Ekonomi Hukum Daerah Hiburan Edukasi Tekno Sport Opini Indeks
LINKS
Tim Redaksi
Pedoman Media Cyber
Kebijakan Privasi
Tentang Kami
© 2025 KoranMandala.com

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.