KORANMANDALA.COM – Volkswagen resmi merilis kendaraan listrik entry-level barunya jenis SUV, dengan model
Mobil listrik yang rencananya baru akan dirilis tahun 2026 ini merupakan SUV listrik terkecil milik Volkswagen, berada di antara ID.4 dan ID.5.
Pihak Volkswagen mengatakan, mobil listrik ID.2all akan memiliki interior lapang yang sebanding dengan Golf, model sebelumnya dengan harga yang tidak terlalu mahal.
Perusahaan yakin, mobil listrik yang diluncurkan sekira dua tahun lagi tersebut, akan diterima publik yang selama ini menginginkan mobil mini dengan kemampuan hebat tetapi harganya murah.
BACA JUGA : Mobil Listrik Wuling Bingo EV Meluncur di Indonesia, Inilah Harga dan Spesifikasinya
“Kami yakin ID.2all akan diterima publik seperti model-model Volkswagen lainnya,” kata perusahaan sebagaimana dikutip dari carmagazine.
Menurut keterangan, ID.2all dibangun di atas platform MEB Volkswagen yang terbukti mumpuni.
Model konsep ini memiliki performa ketahanan yang sangat baik, dengan jangkauan jelajah maksimum hingga 279 mil (sekitar 449,01 kilometer.
BACA JUGA : Volkswagen Luncurkan Sedan Listrik Seri ID.3 2024, Harganya Diprediksi Murah
Mobil listrik baru ini juga dilengkapi dengan layar sentuh berukuran 12,9 inci dan lingkar kemudi multifungsi, memberikan konfigurasi teknologi canggih.
Menurut CEO Volkswagen, desain layar sentuh penuh untuk mobil barunya, mempengaruhi pelanggan merek tersebut sampai batas tertentu, terutama pengguna Eropa yang lebih tradisional.
Interior mobil listrik baru tersebut telah memperkenalkan kembali desain tombol fisik tradisional atas saran dari konsumen, sehingga secara signifikan meningkatkan kenyamanan penggunaan.
BACA JUGA : Supercar Listrik BYD YangWang U9, Mobil Mewah Super Kencang
Untuk mobil baru tersebut, Volkswagen juga mengubah praktik penggunaan panel trim plastik dalam jumlah besar di interior dan memilih bahan yang lebih lembut.
Meski panel tersbeut tidak menggunakan bahan kulit asli, melainkan menggunakan bahan mirip suede, namun kualitas visual dan sentuhannya telah ditingkatkan sampai batas tertentu.
Untuk lebih mengintegrasikan elemen tradisional dan teknologi, mobil listrik itu juga memasang kenop di konsol tengah untuk mengendalikan layar kendali pusat, dan merancang “kulit” dengan suasana retro untuk layar instrumen.
BACA JUGA : Mobil Listrik Super Mewah Rolls-Royce Spectre, Dijual Rp6,4 Miliar, Inilah Keistimewaannya
Khusus dari segi ruang kendaraan, kendaraan tersebut mengadopsi desain kursi belakang yang dapat dilipat dan menambahkan kotak penyimpanan di bawah kursi belakang, sehingga semakin meningkatkan kepraktisan kendaraan.
Jadi, memang wajar jika perusahaan optimistis kendaraan tersebut akan diterima publik. (ape)
