KoranMandala.com – Review ini ditulis berdasarkan pengalaman penggunaan nyata serta rangkuman dari video YouTube One Week With iPhone 17. Jadi bukan hanya melihat spesifikasi di atas kertas, tapi juga menggabungkan insight dari mereka yang benar-benar mencoba perangkat ini selama satu minggu penuh.
Seperti biasa, minggu pertama jadi fase paling menentukan: apakah janji Apple di panggung peluncuran terasa dalam keseharian? Mari kita ulas.
Desain: Lebih Berat, Tapi Tetap Premium
iPhone 17 hadir dengan bodi sedikit lebih tebal dan berat dibanding iPhone 16. Perbedaannya tidak ekstrem, tapi cukup terasa saat digunakan dengan satu tangan. Untungnya, finishing matte membuatnya nyaman digenggam dan tidak licin.
Pilihan warna baru seperti Sage Green dan Lavender memberi nuansa segar. Meski secara garis besar desainnya masih mirip generasi sebelumnya, kualitas rancangannya tetap solid dan premium.
Perbandingan Resmi Spesifikasi iPhone 17 vs iPhone 16 vs iPhone 15
Layar: ProMotion Akhirnya Hadir di Model Standar
Inilah peningkatan yang paling terasa. Untuk pertama kalinya, iPhone versi standar mendapat layar 120Hz alias ProMotion. Hasilnya? Scrolling timeline media sosial jadi lebih mulus, animasi transisi terasa responsif, dan pengalaman sehari-hari meningkat drastis.
Fitur Always-On Display juga kini tersedia. Praktis sekali untuk sekadar melirik jam atau notifikasi tanpa harus menyalakan layar penuh. Soal daya tahan baterai, ternyata tidak seboros yang ditakutkan.
iOS 26 dengan Liquid Glass UI menambah sentuhan segar. Efek transparansi dan layering baru membuat tampilan lebih modern, meski butuh sedikit adaptasi bagi pengguna lama.
Kamera: Dual 48MP yang Serius
iPhone 17 dibekali dua kamera belakang 48MP (wide dan ultra-wide) serta kamera depan 18MP. Hasil fotonya tajam dan konsisten di kondisi terang, dengan warna natural khas Apple.
Fitur baru dual capture memungkinkan merekam dengan kamera depan dan belakang sekaligus. Sangat berguna untuk vlogger atau konten kreator.
Hasil foto malam juga meningkat, meski tetap belum menyaingi model Pro dengan lensa telephoto.
Performa & Baterai: Cepat, Efisien, Tapi Ada Catatan
Chip A19 membuat hampir semua aktivitas terasa ringan—mulai dari multitasking, browsing, hingga editing video singkat.
Daya tahan baterainya cukup impresif. Dalam penggunaan normal (chat, media sosial, streaming), iPhone 17 mampu bertahan seharian penuh. Dengan Always-On Display aktif, sisa baterai di malam hari masih sekitar 20%.
Namun, saat dipakai untuk gaming berat dalam durasi panjang, bodi mulai terasa hangat. Tidak sampai mengganggu, tapi cukup untuk membuat pengguna berhenti sejenak.
Selanjutnya, Apakah iPhone 17 Worth it?
