Close Menu
Koran Mandala
  • Home
  • Peristiwa
  • Daerah
  • Politik
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Edukasi
  • Sport
  • Liputan Khusus
  • Otomotif
  • Tekno
  • Game
  • Hiburan
  • Wisata
  • Opini
Facebook Instagram YouTube TikTok
Kamis, 20 November 2025 4:14
YouTube Instagram TikTok Facebook
Koran MandalaKoran Mandala
  • Home
  • Peristiwa
    • Daerah
    • Nasional
    • Video
    • Bunga Rampai Seorang Jurnalis
  • Politik
    • Majalah Digital
  • Ekonomi
    • PLN
    • Bank BJB
  • Hukum
  • Edukasi
  • Liputan Khusus
  • Sport
    • Otomotif
  • Tekno
    • Game
  • Hiburan
    • Wisata
    • Ragam
  • Opini
Koran Mandala
  • Home
  • Peristiwa
  • Daerah
  • Politik
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Edukasi
  • Sport
  • Liputan Khusus
  • Otomotif
  • Tekno
  • Game
  • Hiburan
  • Wisata
  • Opini
Home»Tekno»Warga Amerika Serikat Ramai-Ramai Hapus Akun Instagram dan Facebook, Ternyata ini Alasannya

Warga Amerika Serikat Ramai-Ramai Hapus Akun Instagram dan Facebook, Ternyata ini Alasannya

Tekno Senin, 13 Januari 2025 12:13 WIB
Twitter Tumblr Facebook WhatsApp
Meta AI
Meta hapus profil AI di Facebook & Instagram usai viral, eksperimen 2023 ini soroti visi baru AI platform.

KoranMandala.com – Warga Amerika Serikat (AS) saat ini secara signifikan menghapus akun mereka dari platform media sosial yang dimiliki oleh Meta, termasuk Facebook, Instagram, dan Threads.

Tindakan ini dipicu oleh kebijakan baru Meta yang mengubah pendekatan moderasi konten di platform tersebut.

Meta mengumumkan bahwa mereka akan melonggarkan kebijakan moderasi konten, yang mencakup pengurangan pengawasan terhadap konten hoaks dan memberikan kebebasan lebih dalam unggahan yang berkaitan dengan politik.

Keputusan ini menimbulkan kekhawatiran di kalangan publik karena dianggap dapat meningkatkan penyebaran informasi yang tidak akurat dan ujaran kebencian seperti dikutip Koran Mandala dari The Guardian.

Rekomendasi Meta Tahun 2025, Instagram dan Facebook Bakal Banjir Konten Politik

Sejak pengumuman kebijakan ini, pencarian di Google dengan kata kunci terkait, seperti “cara menghapus akun Facebook,” “cara keluar dari Instagram,” dan “alternatif untuk Facebook,” mengalami peningkatan yang signifikan.

Google bahkan mencatat lonjakan hingga 5.000 persen untuk kata kunci tersebut, yang dikategorikan sebagai “pencarian yang meledak.”

Selain mencari cara untuk menghapus akun, pengguna di AS juga aktif mencari platform alternatif seperti BlueSky dan Mastodon.

Hal ini mencerminkan ketidakpuasan publik terhadap kebijakan baru Meta yang dinilai dapat menciptakan ruang bagi penyebaran hoaks dan konten politik yang tidak seimbang.
Meta AI di WhatsApp, Facebook, dan Instagram : Apa Saja Fungsinya
Para pengamat menilai keputusan ini berisiko mengubah platform Meta menjadi tempat penyebaran berita palsu dan propaganda politik, terutama mengingat hubungan dekat CEO Meta, Mark Zuckerberg, dengan tokoh politik seperti Donald Trump.

Kebijakan ini menimbulkan kekhawatiran bahwa konten politik di Meta dapat “dikelola” untuk kepentingan tertentu.

Meskipun demikian, keputusan ini tetap dilaksanakan oleh Meta pada hari Jumat, 10 Januari 2025, meskipun mendapat kritik tajam dari berbagai kalangan. ***

Listen to this article

AI Donald Trump Facebook Instagram Meta
Azmy Yanuar Muttaqien
  • Website
  • Instagram

Penulis.

BERITA LAINNYA

cloudflare-down

Cloudflare Down, Gangguan Teknis Terbesar Sejak 2019

coudflare-down

Cloudflare Down Menyebabkan 30% Situs Website Global Lumpuh

steam-mesin-valve

Steam Machine dari Valve: Review Spesifikasi dan Harga Terbaru 2025

apa-itu-sora-openai

Dari Teks Menjadi Video, Sora 2 OpenAI: Imajinasi Tanpa Batas untuk Kreativitas Digital

nvidia

Kuasai Pasar Chip AI, Nvidia Jadi Perusahaan Pertama di Dunia dengan Valuasi Rp 82.000 Triliun

OnePlus 15

OnePlus 15: Smartphone Flagship Baterai 7300mAh untuk Gaming Maksimal, Mulai Rp7 Jutaan

BERITA TERKINI

Mahasiswa HMI Dakwah Gelar Aksi Tolak RKUHAP dan Wacana Soeharto Jadi Pahlawan Nasional

Mahasiswa HMI Unisba Gelar Aksi Tolak RKUHAP dan Wacana Soeharto Jadi Pahlawan Nasional

178 pendaki terjebak di Gunung Semeru pasca erupsi

Darurat di Semeru: 178 Pendaki Terperangkap di Ranu Kumbolo Usai Erupsi

KDM Maksimalkan Peran Kader PKK dan Aparat Desa Atasi Stunting

KDM Maksimalkan Peran Kader PKK dan Aparat Desa Atasi Stunting

"Ketika Mangga Menjadi Doa: Perjalanan Panjang Bu Jumidah Membesarkan Harapan

Ketika Mangga Menjadi Doa: Perjalanan Panjang Bu Jumidah Membesarkan Harapan

Persib Bandung Pastikan 19 Ribu Tiket Telah Terjual Dari 25 Ribu Kuota Tersedia

Persib Bandung Pastikan 19 Ribu Tiket Telah Terjual, Dari 25 Ribu Kuota yang Disediakan

DAERAH

Pemkab Garut Gelar Sosialisasi Kerja Sama Daerah dan Mekanisme Perjalanan Dinas Luar Negeri

Pemkab Garut Gelar Sosialisasi Kerja Sama Daerah dan Mekanisme Perjalanan Dinas Luar Negeri

Polres kuningan Amankan Residivis dan 5 Motor Curian Yang Resahkan Warga

Polres kuningan Amankan Residivis dan 5 Motor Curian Yang Resahkan Warga

Lapas Kelas IIA Kuningan Gelar Coffee Morning Bersama Media, Perkuat Transparansi Informasi

Lapas Kelas IIA Kuningan Gelar Coffee Morning Bersama Media, Perkuat Transparansi Informasi

Satresnarkoba Polres Garut Ringkus Tiga Pengedar Obat Keras di Limbangan

Satresnarkoba Polres Garut Ringkus Tiga Pengedar Obat Keras di Limbangan

BANDUNG

Ketua Umum Muhammadiyah Haedar Nashir saat memberi sambutan dalam acara Penandatanganan Nota Kesepahaman antara PP Muhammadiyah dengan Institut Teknologi Bandung, Senin (17/11/2025). (istimewa)

Muhammadiyah: Bandung adalah Kota Besar

Anggota DPRD Kota Bandung, Andri Gunawan

Andri Gunawan Tegaskan Bandung Tak Boleh Kehilangan Identitas sebagai Kota Toleran

Ilustrasi Kepadatan Lalulintas saat Mudik Lebaran

Uji Coba Traffic Light AI di Bandung Dinilai Belum Menjawab Akar Masalah Kemacetan

Memperingati Hari Toleransi Internasional, Bandung Gelar Dialog Kebangsaan Bahas Quo Vadis Pluralisme di Kota HAM

Memperingati Hari Toleransi Internasional, Bandung Gelar Dialog Kebangsaan Bahas Quo Vadis Pluralisme di Kota HAM

POPULER
Polda Jawa Barat berhasil memulangkan Reni Rahmawati (23), perempuan asal Kecamatan Cisaat, Sukabumi, yang menjadi korban tindak pidana perdagangan orang (TPPO) di China.

Polda Jabar Pulangkan Korban TPPO ke Tanah Air

178 pendaki terjebak di Gunung Semeru pasca erupsi

Darurat di Semeru: 178 Pendaki Terperangkap di Ranu Kumbolo Usai Erupsi

dokter hewan 24 jam

Klinik Dokter Hewan Buka 24 Jam di Sekitar Bandung

Bayi Sembelit, Ini Penyebab dan Cara Efektif Mengatasinya!

PT MANDALA DIGITAL MEDIA
Jl. Waluh No 12, Malabar.
Kecamatan Lengkong, Kota Bandung
Jawa Barat 40262

Facebook Instagram YouTube TikTok
KATEGORI
Peristiwa Politik Ekonomi Hukum Daerah Hiburan Edukasi Tekno Sport Opini Indeks
LINKS
Tim Redaksi
Pedoman Media Cyber
Kebijakan Privasi
Tentang Kami
© 2025 KoranMandala.com

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.