KORANMANDALA.COM – Persib Bandung mengizinkan ketiga punggawa mudanya untuk bertanding di Elite Pro Academy (EPA) 2025/2026. Mereka adalah Kevin M. Islami Pasha, Athaya Zahran dan Zulkifli Lukmansyah.
Ketiganya telah melakoni laga perdana beberapa waktu yang lalu dan membawa Persib Bandung U20 menang atas Madura United di stadion Arcamanik, Bandung.
Bojan selaku pelatih Persib senior menanggapi positif terkait diizinkannya ketiga pemain tersebut untuk terjun di kompetisi Elite Pro Academy (EPA) musim ini.
PERSIBDAY Festival 2025: Langkah Nyata Persib Lebih Dekat dengan Bobotoh
Menurutnya ini situasi yang bagus untuk para punggawanya sehingga mendapatkan menit bermain di ajang kompetisi resmi bukan hanya berlatih.
“Ini hal yang bagus. Terkadang, satu pertandingan bisa setara dengan 100 kali latihan,” kata Bojan Hodak.
Ia menambahkan, suatu pertandingan akan sangat penting untuk semua pemain karena dituntut melakukan yang terbaik di lapangan hijau.
Tak cukup di situ, hal tersebut tentu akan membuat sang pemain menunjukan perkembangan positif setiap kali melakukan pertandingan.
“Di situasi pertandingan, pemain akan mengerahkan kemampuan terbaiknya dan Anda akan melihat kualitas perkembangannya” ungkapnya.
Menularkan Pengalaman
Dengan adanya ketiga pemain Persib yang telah bergabung dengan senior, tentu akan menularkan pengalaman kepada pemain muda lainnya yang berada di Persib U20.
Selain itu, kehadiran mereka akan menambah kekuatan untuk Persib U20 dalam mengarungi kompetisi EPA 2025/2026 dan menggapai trophy juara di kompetisi kali ini.
Apalagi di pertandingan menghadapi Madura United beberapa waktu lalu, Zulkifli Lukmansyah sukses menyumbangkan satu torehan goal kemenangan.***






