Close Menu
Koran Mandala
  • Home
  • Peristiwa
  • Daerah
  • Politik
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Edukasi
  • Sport
  • Liputan Khusus
  • Otomotif
  • Tekno
  • Game
  • Hiburan
  • Wisata
  • Opini
Facebook Instagram YouTube TikTok
Kamis, 20 November 2025 8:24
YouTube Instagram TikTok Facebook
Koran MandalaKoran Mandala
  • Home
  • Peristiwa
    • Daerah
    • Nasional
    • Video
    • Bunga Rampai Seorang Jurnalis
  • Politik
    • Majalah Digital
  • Ekonomi
    • PLN
    • Bank BJB
  • Hukum
  • Edukasi
  • Liputan Khusus
  • Sport
    • Otomotif
  • Tekno
    • Game
  • Hiburan
    • Wisata
    • Ragam
  • Opini
Koran Mandala
  • Home
  • Peristiwa
  • Daerah
  • Politik
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Edukasi
  • Sport
  • Liputan Khusus
  • Otomotif
  • Tekno
  • Game
  • Hiburan
  • Wisata
  • Opini
Home»Sport»MU dan Spurs: Bujet Sultan, Hasil Pas-pasan

MU dan Spurs: Bujet Sultan, Hasil Pas-pasan

Sport Minggu, 4 Mei 2025 8:45 WIB
Twitter Tumblr Facebook WhatsApp
Ilustrasi Manchester United
Ilustrasi Manchester United

Koran Mandala – Di atas kertas, Manchester United dan Tottenham Hotspur masuk dalam jajaran klub terkaya dan termahal di Premier League. Namun, realitas di lapangan jauh dari kemewahan yang mereka bangun. Musim ini, keduanya terseok-seok di papan tengah, bahkan kerap terlempar dari zona Eropa. Situasi ini mengundang pertanyaan besar: di mana letak salahnya?

Belanja Selangit, Prestasi Sulit

Manchester United menghabiskan lebih dari £200 juta untuk merekrut pemain di awal musim. Tiga nama utama: Rasmus Højlund, Mason Mount, dan Andre Onana, diharapkan mampu memperkuat skuad Erik ten Hag. Namun, hingga pekan-pekan akhir, hasilnya tak sesuai harapan. MU justru tampil tak konsisten, kerap kebobolan, dan terlihat kehilangan arah permainan.

Tottenham atau Manchester United: Siapa yang Lebih Berpeluang Juara Liga Europa 2024/2025?

Tottenham Hotspur tak kalah agresif. Klub asal London Utara itu merekrut James Maddison, Brennan Johnson, serta mempermanenkan beberapa pemain pinjaman. Di awal musim, Spurs bahkan sempat memimpin klasemen. Tetapi cedera dan kartu merah yang datang bertubi-tubi membuat performa mereka anjlok drastis.

Kegagalan Taktik dan Efisiensi

Dari sisi efisiensi, MU mencatat salah satu rasio terburuk di liga. Dengan biaya lebih dari £800 ribu per poin, mereka jauh tertinggal dibanding tim-tim seperti Aston Villa dan Brighton yang punya bujet lebih rendah namun tampil lebih efisien. Strategi rekrutmen MU dinilai tidak selaras dengan kebutuhan taktis tim. Cedera pemain kunci seperti Lisandro Martínez dan Luke Shaw, ditambah penurunan performa Casemiro, semakin memperburuk keadaan.

Spurs sendiri sangat bergantung pada Son Heung-min. Dalam laga-laga di mana Son gagal mencetak gol, rasio kemenangan Spurs anjlok hingga 30%. Ini mengindikasikan krisis ketergantungan pada satu pemain, dan lemahnya kedalaman skuad. Meski rasio belanja per poin mereka sedikit lebih baik dari MU, tetap saja belum mencerminkan efisiensi yang ideal.

Krisis Identitas dan Manajemen Jangka Panjang

Para pengamat menilai bahwa krisis yang dialami MU dan Spurs bukan sekadar masalah teknis di lapangan, melainkan cerminan dari kegagalan manajemen dalam membangun identitas jangka panjang. Tanpa arah taktik yang jelas dan filosofi pengembangan pemain yang kuat, klub sebesar apa pun bisa tersesat di tengah ambisi dan tekanan pasar.

Sementara klub-klub seperti Brighton, Brentford, hingga Aston Villa berhasil menunjukkan bahwa pembangunan tim yang berbasis pada data, scouting yang cermat, serta strategi jangka panjang jauh lebih efektif daripada belanja impulsif.

Paradoks Klub Kaya

MU dan Spurs adalah contoh klasik bahwa uang bukan segalanya dalam sepak bola modern. Tanpa arah yang jelas, belanja besar justru menjadi beban yang membelenggu. Jika tidak segera dilakukan evaluasi menyeluruh, termasuk di level manajerial dan direktur olahraga, keduanya bisa terus tertinggal dari pesaing yang lebih cerdas dalam mengelola sumber daya.

Listen to this article

Headline Manchester United Premier League
Sony Fitrah

BERITA LAINNYA

Push Bike Competition Siap Meriahkan Persibday Festival Kedua

Push Bike Competition Siap Meriahkan Persibday Festival Kedua

Persib Bandung Pastikan 19 Ribu Tiket Telah Terjual Dari 25 Ribu Kuota Tersedia

Persib Bandung Pastikan 19 Ribu Tiket Telah Terjual, Dari 25 Ribu Kuota yang Disediakan

Gervane Kastaneer bawa Curacao ke Piala Dunia 2026

Gervane Kastaneer Bawa Curacao ke Piala Dunia 2026: Persib dan Persis Solo Kecipratan Bonus?

Ini Tujuan I League Lakukan Kunjungan Kampus

Ini Tujuan I League Lakukan Kunjungan Kampus

Daftar negara peserta play-off antarbenua Piala Dunia 2026

Resmi! Inilah Daftar Lengkap Peserta Play-off Antarbenua Piala Dunia 2027: Ada “Pembantai” Timnas Indonesia

Supporter Dewa United Dilarang Datang ke Stadion

Supporter Dewa United Dilarang Datang ke Stadion

BERITA TERKINI

Hari Anak Sedunia 2025

Hari Anak Sedunia 2025: Sejarah, Makna, dan Cara Merayakannya

Push Bike Competition Siap Meriahkan Persibday Festival Kedua

Push Bike Competition Siap Meriahkan Persibday Festival Kedua

SIM keliling Bandung 20 November 2025

SIM Keliling Bandung Kamis 20 November 2025

Mahasiswa HMI Dakwah Gelar Aksi Tolak RKUHAP dan Wacana Soeharto Jadi Pahlawan Nasional

Mahasiswa HMI Unisba Gelar Aksi Tolak RKUHAP dan Wacana Soeharto Jadi Pahlawan Nasional

178 pendaki terjebak di Gunung Semeru pasca erupsi

Darurat di Semeru: 178 Pendaki Terperangkap di Ranu Kumbolo Usai Erupsi

DAERAH

Pemkab Garut Gelar Sosialisasi Kerja Sama Daerah dan Mekanisme Perjalanan Dinas Luar Negeri

Pemkab Garut Gelar Sosialisasi Kerja Sama Daerah dan Mekanisme Perjalanan Dinas Luar Negeri

Polres kuningan Amankan Residivis dan 5 Motor Curian Yang Resahkan Warga

Polres kuningan Amankan Residivis dan 5 Motor Curian Yang Resahkan Warga

Lapas Kelas IIA Kuningan Gelar Coffee Morning Bersama Media, Perkuat Transparansi Informasi

Lapas Kelas IIA Kuningan Gelar Coffee Morning Bersama Media, Perkuat Transparansi Informasi

Satresnarkoba Polres Garut Ringkus Tiga Pengedar Obat Keras di Limbangan

Satresnarkoba Polres Garut Ringkus Tiga Pengedar Obat Keras di Limbangan

BANDUNG

Ketua Umum Muhammadiyah Haedar Nashir saat memberi sambutan dalam acara Penandatanganan Nota Kesepahaman antara PP Muhammadiyah dengan Institut Teknologi Bandung, Senin (17/11/2025). (istimewa)

Muhammadiyah: Bandung adalah Kota Besar

Anggota DPRD Kota Bandung, Andri Gunawan

Andri Gunawan Tegaskan Bandung Tak Boleh Kehilangan Identitas sebagai Kota Toleran

Ilustrasi Kepadatan Lalulintas saat Mudik Lebaran

Uji Coba Traffic Light AI di Bandung Dinilai Belum Menjawab Akar Masalah Kemacetan

Memperingati Hari Toleransi Internasional, Bandung Gelar Dialog Kebangsaan Bahas Quo Vadis Pluralisme di Kota HAM

Memperingati Hari Toleransi Internasional, Bandung Gelar Dialog Kebangsaan Bahas Quo Vadis Pluralisme di Kota HAM

POPULER
Premium! Intip Harga HP Nokia 7610 5G Segera Rilis Tahun 2024

Premium! Intip Harga HP Nokia 7610 5G Segera Rilis Tahun 2024

10 Ucapan Keren Buat Merayain Hari Anak Sedunia 20 November 2024

10 Ucapan Keren Buat Merayakan Hari Anak Sedunia 20 November 2024, Bikin Semangat!

Polda Jawa Barat berhasil memulangkan Reni Rahmawati (23), perempuan asal Kecamatan Cisaat, Sukabumi, yang menjadi korban tindak pidana perdagangan orang (TPPO) di China.

Polda Jabar Pulangkan Korban TPPO ke Tanah Air

178 pendaki terjebak di Gunung Semeru pasca erupsi

Darurat di Semeru: 178 Pendaki Terperangkap di Ranu Kumbolo Usai Erupsi

PT MANDALA DIGITAL MEDIA
Jl. Waluh No 12, Malabar.
Kecamatan Lengkong, Kota Bandung
Jawa Barat 40262

Facebook Instagram YouTube TikTok
KATEGORI
Peristiwa Politik Ekonomi Hukum Daerah Hiburan Edukasi Tekno Sport Opini Indeks
LINKS
Tim Redaksi
Pedoman Media Cyber
Kebijakan Privasi
Tentang Kami
© 2025 KoranMandala.com

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.