KORANMANDALA.COM – Partai Golkar mengalami peningkatan suara di Pemilu 2024. Dari perhitungan suara KPU Kota Bandung, jumlah kursi Golkar tahun ini bertambah.
Pada Pemilu 2019 lalu, jumlah Kursi yang dimiliki Golkar di DPRD kota Bandung hanya 6 dan pemilu 2024 ini berpotensi menjadi 7 kursi.
Peningkatan suara ini pun menimbulkan optimisme bagi Partai Golkar menghadapi Pemilihan Kepala Daerah Serentak 2024.
Ketua DPD Partai Golkar Kota Bandung, Edwin Senjaya, mengatakan, saat ini pihaknya belum berfikir sejauh itu dan ingin fokus untuk mengawal suara partai Golkar di Pemilihan legislatif yang masih berjalan.
“Kalau untuk saat ini, kursi Golkar DPRD Kota Bandung bertambah. Berdasarkan penghitungan, kursi Golkar bertambah satu dari enam, tapi kami masih menunggu selesainya penghitungan resmi,” kata Edwin, usai workshop wartawan se-Kota Bandung di Jakarta, Sabtu 2 Maret 2024.
Apalagi, kata Edwin, sejauh ini Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto belum memberikan mandat untuk maju di pencalonan dirinya sebagai Bakal Calon Wali Kota Bandung.
“Belum. Belum ada hingga saat ini. Karena kami di daerah masih fokus dengan mengawal suara partai yang saat ini masih dalam tahap penghitungan,” ucapnya.
Namun, Edwin siap jika ditunjuk dan diperintahkan oleh partai untuk maju di kontestasi Pemilihan Walikota Bandung di Pilkada 2024.
“Kalau sebagai kader, kami siap menjalankan apa yang diinstruksikan oleh pimpinan pusat partai, baik di legislatif maupun eksekutif,” tegas Wakil Ketua DPRD Kota Bandung ini.
Meski begitu, Edwin menekankan bahwa pencalonan terkait pemilihan kepala daerah menjadi wewenang DPP.
Siapapun yang dimajukan oleh Partai Golkar untuk menjadi calon walikota Bandung, dirinya menyebut sosok tersebut merupakan kader terbaik.
“Siapapun yang dipilih menjadi calon walikota Bandung oleh pimpinan pusat partai merupakan kader terbaik Partai Golkar, dan diharapkan bisa memimpin dan membangun Kota Bandung menjadi lebih baik,” ucapnya.- *** dwi
