KORANMANDALA.COM – Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan tanggapan terkait pengunduran diri Mahfud MD dari jabatan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan serta keputusannya untuk keluar dari kabinet Indonesia Maju.
Jokowi, setelah mendengar informasi dari awak media mengenai langkah Mahfud MD tersebut, menyatakan bahwa ia belum menerima secara resmi surat pengunduran diri tersebut.
Menurut Jokowi, keputusan untuk mengundurkan diri merupakan hak setiap anggota kabinet, dan ia menghormati keputusan yang diambil oleh Mahfud MD.
“Itu hak dan saya sangat menghargai, sampai deti ini saya belum mendapatkan laporan.” kata Presiden Jokowi dikutip Koran Mandala dari YouTube Kompas TV pada Rabu, 1 Febuari 2024.
Baca Juga : Alasan Mahfud MD Mengundurkan Diri dari Jabatan Menkopolhukam, Jaga Prabowo?
Presiden Jokowi, dalam kesempatannya, menekankan bahwa pengunduran diri Mahfud MD tidak berdampak negatif pada kekompakan jajaran menteri lainnya; malah sebaliknya, kini semakin kokoh.
Jokowi menyatakan bahwa ia tidak merasa khawatir terkait keputusan Mahfud MD untuk mundur dari jabatan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, karena hal tersebut merupakan hak dan keputusan pribadinya.
Presiden hanya bisa menghormati keputusan tersebut.
Baca Juga : Hanya Mahfud MD yang Mengundurkan Diri, Menteri Lain Belum Ada
Sebelumnya, Mahfud MD telah mengumumkan niatnya untuk mundur dari kabinet Indonesia Maju, yang diungkapkannya saat melakukan kampanye di Lampung Tengah pada 31 Januari 2024.
Saat itu, calon wakil presiden nomor urut 3 menyampaikan bahwa ia telah menyiapkan surat pengunduran diri dari jabatannya sebagai Menkopolhukam.
“Maka hari ini saya sudah membawa surat untuk presiden, untuk disampaikan kepada presiden langsung tentang masa depan politik saya.” kata Mahfud MD, dilansir Koran Mandala dari kanal youtube Kompas TV 31 Januari 2024.
Baca Juga : Mahfud MD Mengundurkan Diri dari Kabinet, Denny Siregar : Prabowo Kapan?
Mahfud MD mengungkapkan bahwa ia masih menunggu momen yang tepat untuk menyerahkan surat pengunduran diri kepada Presiden Jokowi.
“Kenapa saya harus mengambil momentum penting untuk menyampaikan langsung kepada pak presiden Jokowi, karena saya dulu diangkat dengan penuh kehormatan dan kepercayaan,” ujarnya.
