Close Menu
Koran Mandala
  • Home
  • Peristiwa
  • Daerah
  • Politik
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Edukasi
  • Sport
  • Liputan Khusus
  • Otomotif
  • Tekno
  • Game
  • Hiburan
  • Wisata
  • Opini
Facebook Instagram YouTube TikTok
Kamis, 20 November 2025 4:54
YouTube Instagram TikTok Facebook
Koran MandalaKoran Mandala
  • Home
  • Peristiwa
    • Daerah
    • Nasional
    • Video
    • Bunga Rampai Seorang Jurnalis
  • Politik
    • Majalah Digital
  • Ekonomi
    • PLN
    • Bank BJB
  • Hukum
  • Edukasi
  • Liputan Khusus
  • Sport
    • Otomotif
  • Tekno
    • Game
  • Hiburan
    • Wisata
    • Ragam
  • Opini
Koran Mandala
  • Home
  • Peristiwa
  • Daerah
  • Politik
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Edukasi
  • Sport
  • Liputan Khusus
  • Otomotif
  • Tekno
  • Game
  • Hiburan
  • Wisata
  • Opini
Home»Politik»Jejak Sunyi Otto Iskandardinata

Jejak Sunyi Otto Iskandardinata

Politik Rabu, 14 Mei 2025 9:12 WIB
Twitter Tumblr Facebook WhatsApp
Ilustrasi Gambar Otto Iskandardinata
Ilustrasi Gambar Otto Iskandardinata

Koran Mandala – Otto Iskandardinata, nama yang mungkin tidak sepopuler Soekarno atau Hatta, namun memiliki peran sentral dalam pergerakan kemerdekaan Indonesia. Dikenal dengan julukan “Si Jalak Harupat” karena keberanian dan ketegasannya, Otto Iskandardinata adalah sosok intelektual, organisator ulung, dan pejuang gigih yang sayangnya, akhir hidupnya tragis dan namanya seringkali kurang mendapat sorotan yang seharusnya dalam narasi besar sejarah kemerdekaan.

Lahir di Bandung pada 31 Maret 1897, Otto Iskandardinata  menempuh pendidikan yang membawanya menjadi seorang guru. Namun, panggilan jiwa untuk membebaskan bangsanya dari belenggu penjajahan membawanya terjun aktif ke dunia pergerakan nasional. Beliau menyadari betul pentingnya organisasi dan persatuan dalam mencapai kemerdekaan.

Mochtar Kusumaatmadja Pahlawan Bangsa

Kiprah Otto Iskandardinata dalam organisasi pergerakan sangat signifikan. Beliau aktif di Sarekat Islam, kemudian mendirikan dan memimpin Paguyuban Pasundan, sebuah organisasi kedaerahan yang sangat berpengaruh di Jawa Barat. Di bawah kepemimpinannya, Paguyuban Pasundan tidak hanya bergerak dalam bidang sosial budaya, tetapi juga secara tegas menyuarakan aspirasi politik rakyat Sunda dan menjadi bagian integral dari gerakan nasional menuju kemerdekaan.

Keberanian Otto Iskandardinata tidak hanya tercermin dalam retorika politiknya yang lantang, tetapi juga dalam tindakannya. Beliau tidak gentar menghadapi tekanan dan intimidasi dari pemerintah kolonial Belanda. Sebagai seorang jurnalis dan penulis, melalui berbagai tulisan dan pidatonya, beliau membangkitkan kesadaran nasional dan mengkritisi kebijakan-kebijakan penjajah yang merugikan rakyat.

Peran penting Otto Iskandardinata semakin terlihat menjelang Proklamasi Kemerdekaan. Beliau termasuk dalam kelompok tokoh yang mendesak Soekarno dan Hatta untuk segera memproklamasikan kemerdekaan setelah Jepang menyerah. Keberanian dan ketegasannya dalam situasi genting tersebut menunjukkan komitmennya yang bulat terhadap kemerdekaan Indonesia.

Setelah Proklamasi Kemerdekaan, Otto Iskandardinata diangkat menjadi Menteri Negara dalam kabinet pertama Republik Indonesia. Tugas berat menanti di tengah situasi negara yang baru merdeka dan penuh gejolak. Sayangnya, tak lama setelah itu, beliau menjadi korban penculikan dan pembunuhan misterius pada tanggal 20 Desember 1945. Peristiwa tragis ini menghilangkan salah satu putra terbaik bangsa di awal-awal kemerdekaan.

Akhir hidup Otto Iskandardinata yang tragis dan belum sepenuhnya terungkap menyisakan duka yang mendalam bagi bangsa Indonesia. Meskipun demikian, jasa-jasanya dalam membangun kesadaran nasional, mengorganisir rakyat, dan memperjuangkan kemerdekaan tidak boleh dilupakan. Gelar Pahlawan Nasional yang dianugerahkan kepadanya pada tahun 1973 adalah pengakuan atas pengorbanan dan kontribusinya yang besar bagi bangsa dan negara.

Sebagai generasi penerus, kita memiliki tanggung jawab untuk terus mengenang dan menghargai perjuangan Otto Iskandardinata Semangat “Si Jalak Harupat” yang berani, tegas, dan pantang menyerah dalam memperjuangkan kemerdekaan harus menjadi inspirasi dalam mengisi kemerdekaan dan membangun Indonesia yang lebih baik di masa depan. Kisah hidupnya adalah pengingat bahwa kemerdekaan yang kita nikmati saat ini adalah buah dari perjuangan panjang dan pengorbanan banyak pahlawan, termasuk Otto Iskandardinata, yang namanya patut diukir dalam tinta emas sejarah bangsa.

Listen to this article

Headline paguyuban pasundan
Sony Fitrah

BERITA LAINNYA

Sekretaris Fraksi Partai Nasional Demokrat DPRD Kota Bandung.

Uung Tanuwidjaja: Peran Jurnalis Krusial Jaga Transparansi dan Pembangunan Kota Bandung

Rapat Paripurna pengesahan Rancangan Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana (RKUHAP) menjadi Undang-Undang, Selasa (18/11/2025).

DPR Pastikan KUHAP Baru Perkuat Hak Warga Negara

Fraksi PKB dan Dewan syuro PKB saat Ziarah ke makam Gus Dur dan Syaikhona Muhammad Kholil

Ketua Fraksi PKB Kota Bandung AA Abdul Rojak: Penetapan Gus Dur dan Syaikhona Kholil Sebagai Pahlawan Nasional adalah Penghormatan bagi Dunia Pesantren

DPRD Dorong Pemkot Bandung Segera Realisasikan Lahan untuk Koperasi Merah Putih

DPRD Dorong Pemkot Bandung Segera Realisasikan Lahan untuk Koperasi Merah Putih

Anggota DPRD Kota Bandung Uung Tanuwidjaja.

Makna Hari Pahlawan bagi Uung Tanuwidjaja

Ulan Surlan Dukung Penguatan Siskamling Siaga Bencana di Hegarmanah

Ulan Surlan Dukung Penguatan Siskamling Siaga Bencana di Hegarmanah

BERITA TERKINI

Mahasiswa HMI Dakwah Gelar Aksi Tolak RKUHAP dan Wacana Soeharto Jadi Pahlawan Nasional

Mahasiswa HMI Unisba Gelar Aksi Tolak RKUHAP dan Wacana Soeharto Jadi Pahlawan Nasional

178 pendaki terjebak di Gunung Semeru pasca erupsi

Darurat di Semeru: 178 Pendaki Terperangkap di Ranu Kumbolo Usai Erupsi

KDM Maksimalkan Peran Kader PKK dan Aparat Desa Atasi Stunting

KDM Maksimalkan Peran Kader PKK dan Aparat Desa Atasi Stunting

"Ketika Mangga Menjadi Doa: Perjalanan Panjang Bu Jumidah Membesarkan Harapan

Ketika Mangga Menjadi Doa: Perjalanan Panjang Bu Jumidah Membesarkan Harapan

Persib Bandung Pastikan 19 Ribu Tiket Telah Terjual Dari 25 Ribu Kuota Tersedia

Persib Bandung Pastikan 19 Ribu Tiket Telah Terjual, Dari 25 Ribu Kuota yang Disediakan

DAERAH

Pemkab Garut Gelar Sosialisasi Kerja Sama Daerah dan Mekanisme Perjalanan Dinas Luar Negeri

Pemkab Garut Gelar Sosialisasi Kerja Sama Daerah dan Mekanisme Perjalanan Dinas Luar Negeri

Polres kuningan Amankan Residivis dan 5 Motor Curian Yang Resahkan Warga

Polres kuningan Amankan Residivis dan 5 Motor Curian Yang Resahkan Warga

Lapas Kelas IIA Kuningan Gelar Coffee Morning Bersama Media, Perkuat Transparansi Informasi

Lapas Kelas IIA Kuningan Gelar Coffee Morning Bersama Media, Perkuat Transparansi Informasi

Satresnarkoba Polres Garut Ringkus Tiga Pengedar Obat Keras di Limbangan

Satresnarkoba Polres Garut Ringkus Tiga Pengedar Obat Keras di Limbangan

BANDUNG

Ketua Umum Muhammadiyah Haedar Nashir saat memberi sambutan dalam acara Penandatanganan Nota Kesepahaman antara PP Muhammadiyah dengan Institut Teknologi Bandung, Senin (17/11/2025). (istimewa)

Muhammadiyah: Bandung adalah Kota Besar

Anggota DPRD Kota Bandung, Andri Gunawan

Andri Gunawan Tegaskan Bandung Tak Boleh Kehilangan Identitas sebagai Kota Toleran

Ilustrasi Kepadatan Lalulintas saat Mudik Lebaran

Uji Coba Traffic Light AI di Bandung Dinilai Belum Menjawab Akar Masalah Kemacetan

Memperingati Hari Toleransi Internasional, Bandung Gelar Dialog Kebangsaan Bahas Quo Vadis Pluralisme di Kota HAM

Memperingati Hari Toleransi Internasional, Bandung Gelar Dialog Kebangsaan Bahas Quo Vadis Pluralisme di Kota HAM

POPULER
Polda Jawa Barat berhasil memulangkan Reni Rahmawati (23), perempuan asal Kecamatan Cisaat, Sukabumi, yang menjadi korban tindak pidana perdagangan orang (TPPO) di China.

Polda Jabar Pulangkan Korban TPPO ke Tanah Air

178 pendaki terjebak di Gunung Semeru pasca erupsi

Darurat di Semeru: 178 Pendaki Terperangkap di Ranu Kumbolo Usai Erupsi

dokter hewan 24 jam

Klinik Dokter Hewan Buka 24 Jam di Sekitar Bandung

Bayi Sembelit, Ini Penyebab dan Cara Efektif Mengatasinya!

PT MANDALA DIGITAL MEDIA
Jl. Waluh No 12, Malabar.
Kecamatan Lengkong, Kota Bandung
Jawa Barat 40262

Facebook Instagram YouTube TikTok
KATEGORI
Peristiwa Politik Ekonomi Hukum Daerah Hiburan Edukasi Tekno Sport Opini Indeks
LINKS
Tim Redaksi
Pedoman Media Cyber
Kebijakan Privasi
Tentang Kami
© 2025 KoranMandala.com

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.