Arus balik mulai terasa – Arus lalulintas cukup padat, namun masih bisa bergeser secara perlahan atau istilah kepolisian padat merayap
KORAN MANDALA.COM. Memasuki H+3 lebaran volume arus kendaraan Roda 2 dan Roda 4 berbagai penjuru kota, kembali membanjiri obyek-obyek wisata di kabupaten Kuningan.
Dampak dari membludaknya volume arus kendaraan tersebut, mobil dan motor pun terpaksa harus padat merayap bahkan tidak sedikit mobil dan motor yang mencari ‘jalan tikus’ untuk menghindari kemacetan. Terutama jalur jalan raya dari arah Cirebon menuju Kuningan. Berbarengan pula arus balik mulai hari ini, Senin 24 April 2023 sudah mulai tampak.
Untuk mengantisifasi kemacetan arus lalu lintas tersebut, Tim Ops Ketupat Lodaya jauh hari sebelumnya sudah merekayasa pengamanan arus lalu lintas dengan menerjukan 700 orang personil terdiri dari anggota Polres Kuningan 450 orang dan 250 petugas gabungan dengan melibatkan TNI-Kodim 0615 Kuningan, Dishub, BPBD, Polisi Pamong Praja, UPT Damkar, Subden POM dibantu Polisi Pelajar (Poljar).
Demikian Kapolres Kuningan AKBP Willy Adrian didampingi Waka Pilres Kompol Ricky, Kabag Ops Kompol Endang Kusnandar dan Kasatkantas AKP Vino Lestari disela acara monitoring beberapa lokasi wisata, Senin 24 April 2023.
Dalam pengamanan membludaknya arus wisatawan dan arus balik lebaran, pihak Polres telah menyiapkan posko pengamanan dan pos Gatur di beberapa titik strategis antara lain, Pos Pam terpadu di Taman Kota Kuningan, Pos perbatasan Kuningan-Cirebon di simpang Tugu Ikan Sampora, simpang Bojong, simpang 4 jalan baru Panawuan, Ciawigebang, posko Cipasung perbatasan Kuningan – Cikijing.
Persiapan lainnya pemasangan trafficone dan tolo-tolo di kawasan padat lalin, pasar tumpah dan pemberlakuan satu arah. Pembatas jalan, rambu lalulintas dan spanduk peringatan rawan kecelakaan dipasang di sejumlah titik.
Sementara itu, tim Satgas melakukan patroli menggunakan motor untuk memantau jika terjadi kemacetan.
Sejauh ini meskipun volume kendaraan meningkat, arus lalu lintas relatif lancar dan Kamtibmas pun kondusif, kata AKBP willy Andrian.
