Close Menu
Koran Mandala
  • Home
  • Peristiwa
  • Daerah
  • Politik
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Edukasi
  • Sport
  • Liputan Khusus
  • Otomotif
  • Tekno
  • Game
  • Hiburan
  • Wisata
  • Opini
Facebook Instagram YouTube TikTok
Kamis, 20 November 2025 2:49
YouTube Instagram TikTok Facebook
Koran MandalaKoran Mandala
  • Home
  • Peristiwa
    • Daerah
    • Nasional
    • Video
    • Bunga Rampai Seorang Jurnalis
  • Politik
    • Majalah Digital
  • Ekonomi
    • PLN
    • Bank BJB
  • Hukum
  • Edukasi
  • Liputan Khusus
  • Sport
    • Otomotif
  • Tekno
    • Game
  • Hiburan
    • Wisata
    • Ragam
  • Opini
Koran Mandala
  • Home
  • Peristiwa
  • Daerah
  • Politik
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Edukasi
  • Sport
  • Liputan Khusus
  • Otomotif
  • Tekno
  • Game
  • Hiburan
  • Wisata
  • Opini
Home»Peristiwa»Sampah Organik Masih Dibuang ke TPA Sarimukti, DLH Jawa Barat Bakal Beri Sanksi Setelah 25 Oktober!

Sampah Organik Masih Dibuang ke TPA Sarimukti, DLH Jawa Barat Bakal Beri Sanksi Setelah 25 Oktober!

Peristiwa Selasa, 3 Oktober 2023 13:06 WIB
Twitter Tumblr Facebook WhatsApp
Koran Mandala

KORANMANDALA.COM – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Jawa Barat masih menemukan sampah organik baru yang dibuang ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sarimukti.

Padahal, Pemprov Jawa Barat sudah meminta pemerintah yang masuk kawasan Bandung Raya untuk mengelola sampah organik dan tidak membuangnya ke TPA Sarimukti.

“Ya (masih ada sampah organik) ini kan kita anggap masa transisi karena masih masa darurat,” Kepala DLH Jawa Barat, Prima Mayaningtias saat dikonfirmasi pada Selasa, 3 Oktober 2023.

Menurutnya, di masa transisi dari kebakaran ke penataan, DLH Jawa Barat masih memberikan toleransi bagi daerah yang masih membuang sampah organik ke TPA Sarimukti.

Baca Juga: Dishub Kota Bandung Bakal Selidiki Tarif Parkir Motor Rp10 Ribu

Selain itu, ada instruksi gubernur tentang batas maksimal pengangkutan ke TPA Sarimukti sebesar 50 persen belum benar-benar diterapkan.

“Sampai dengan sekarang karena masih darurat, jadi instruksi gubernur masih belum kita terapkan secara straight,” tuturnya.

Prima menegaskan, toleransi tersebut tidak akan berlaku lagi seusai 25 Oktober 2023 atau berakhirnya masa darurat sampah Bandung Raya. Tak main-main, Prima menyebut tidak menerima sampah organik yang hendak dibuang ke TPA Sarimukti.

Baca Juga: Bandung Kota Pungli? Beredar Tiket Parkir Motor Ditarif Rp10 Ribu, tapi Kehilangan Bukan Tanggung Jawab Pengelola

“Nanti ke depannya enggak akan saya terima (sampah organik). Nanti setelah 25 Oktober 2023, siapa yang masih buang sampah organik (ke TPA Sarimukti) saya balikin lagi, suruh pulang truknya,” tegasnya.

Oleh karena itu, pada masa transisi, pemerintah daerah diminta untuk menghemat kuota yang telah diberikan oleh DLH Jawa Barat. Di samping itu, pengelolaan sampah organik juga harus dilakukan secara berkesinambungan.

“Silakan kabupaten/kota sudah diberikan kuota untuk menghemat. Jika itu terjadi maka semakin bagus indikatornya, mereka bisa melakukan pengurangan dengan baik dari sumber,” ucapnya.

Baca Juga: Viral, Tiket Parkir Motor di Jalan Asia Afrika Kota Bandung Dipatok Harga Rp10 Ribu, Warganet Geram

Sebelumnya, Kuota sampah tambahan yang diberikan oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Jawa Barat ke daerah di kawasan Bandung Raya kian menipis. Bahkan, kuota pengangkutan sampah ke tempat pembuangan akhir (TPA) Sarimukti yang dimiliki Kabupaten Bandung sudah habis dan justru melebihi 9 ritase dari total 759.

“Kabupaten Bandung kuotanya sudah habis, enggak bisa ngirim lagi. Kalau kabupaten/kota yang lain masih ada,” kata Kepala DLH Jawa Barat, Prima Mayaningtias saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon pada Senin, 2 Oktober 2023.

Berdasarkan data yang diterima dari DLH Jawa Barat, Kota Bandung memiliki sisa kuota sebanyak 668 ritase dari total 4.048. Kemudian, sisa kuota Kota Cimahi sebesar 249 dari total 599 ritase.

Baca Juga: Pelapor Bantah Bahwa Pelaku Penyebar Video Asusila Mirip Rebecca Klopper Telah Ditangkap

Saat ini, Kabupaten Bandung Barat memiliki sisa ritase 127 dari total 558 ritase.

Dengan kondisi tersebut, DLH Jawa Barat bersama pihak TNI sedang menyasar area-area yang dianggap aman untuk dijadikan lahan darurat. Sementara ini, diperoleh lahan di zona satu dengan luas 250 meter persegi.

“Targetnya 400 meter persegi. Memang kecil jika dibandingkan dengan total luasan. Tapi itu belum dibangun manuver areanya dengan ketinggian berapa yang kita mau, ini sedang kita lakukan perhitungan,” ucapnya.(zad/fam)

Listen to this article

Sampah TPA Sarimukti
Reza Deny Rustama

Febrian Hafizh Muchtamar

BERITA LAINNYA

178 pendaki terjebak di Gunung Semeru pasca erupsi

Darurat di Semeru: 178 Pendaki Terperangkap di Ranu Kumbolo Usai Erupsi

Polda Jawa Barat berhasil memulangkan Reni Rahmawati (23), perempuan asal Kecamatan Cisaat, Sukabumi, yang menjadi korban tindak pidana perdagangan orang (TPPO) di China.

Polda Jabar Pulangkan Korban TPPO ke Tanah Air

Kapolres Purwakarta AKBP I Dewa Putu Gede Anom Danujaya bersama Kasatlantas AKP Muthia Khansa Nurwajiya menjenguk korban kecelakaan to, Cipali di RS Abdul Radjak, Selasa (18/11/2025). (istimewa)

Kecelakaan di Tol Cipali, 5 Orang Tewas

Kapolda Jawa Barat Irjen Rudi Setiawan memimpin apel gelar pasukan Operasi Zebra Lodaya di Mapolda Jawa Barat, Senin (17/11/2025), (istimewa)

Operasi Zebra Lodaya, Kapolda Jabar Minta Hindari Sikap Arogan

Ilustrasi judol di Jawa Barat

Legislator PPP Serukan Darurat Judol di Jawa Barat: Tantangan Tegas ke Pemprov

penny-amerika

Amerika Serikat Hentikan Produksi Koin Recehan Satu Sen, Penny telah Beredar Selama 232 Tahun

BERITA TERKINI

Mahasiswa HMI Dakwah Gelar Aksi Tolak RKUHAP dan Wacana Soeharto Jadi Pahlawan Nasional

Mahasiswa HMI Unisba Gelar Aksi Tolak RKUHAP dan Wacana Soeharto Jadi Pahlawan Nasional

178 pendaki terjebak di Gunung Semeru pasca erupsi

Darurat di Semeru: 178 Pendaki Terperangkap di Ranu Kumbolo Usai Erupsi

KDM Maksimalkan Peran Kader PKK dan Aparat Desa Atasi Stunting

KDM Maksimalkan Peran Kader PKK dan Aparat Desa Atasi Stunting

"Ketika Mangga Menjadi Doa: Perjalanan Panjang Bu Jumidah Membesarkan Harapan

Ketika Mangga Menjadi Doa: Perjalanan Panjang Bu Jumidah Membesarkan Harapan

Persib Bandung Pastikan 19 Ribu Tiket Telah Terjual Dari 25 Ribu Kuota Tersedia

Persib Bandung Pastikan 19 Ribu Tiket Telah Terjual, Dari 25 Ribu Kuota yang Disediakan

DAERAH

Pemkab Garut Gelar Sosialisasi Kerja Sama Daerah dan Mekanisme Perjalanan Dinas Luar Negeri

Pemkab Garut Gelar Sosialisasi Kerja Sama Daerah dan Mekanisme Perjalanan Dinas Luar Negeri

Polres kuningan Amankan Residivis dan 5 Motor Curian Yang Resahkan Warga

Polres kuningan Amankan Residivis dan 5 Motor Curian Yang Resahkan Warga

Lapas Kelas IIA Kuningan Gelar Coffee Morning Bersama Media, Perkuat Transparansi Informasi

Lapas Kelas IIA Kuningan Gelar Coffee Morning Bersama Media, Perkuat Transparansi Informasi

Satresnarkoba Polres Garut Ringkus Tiga Pengedar Obat Keras di Limbangan

Satresnarkoba Polres Garut Ringkus Tiga Pengedar Obat Keras di Limbangan

BANDUNG

Ketua Umum Muhammadiyah Haedar Nashir saat memberi sambutan dalam acara Penandatanganan Nota Kesepahaman antara PP Muhammadiyah dengan Institut Teknologi Bandung, Senin (17/11/2025). (istimewa)

Muhammadiyah: Bandung adalah Kota Besar

Anggota DPRD Kota Bandung, Andri Gunawan

Andri Gunawan Tegaskan Bandung Tak Boleh Kehilangan Identitas sebagai Kota Toleran

Ilustrasi Kepadatan Lalulintas saat Mudik Lebaran

Uji Coba Traffic Light AI di Bandung Dinilai Belum Menjawab Akar Masalah Kemacetan

Memperingati Hari Toleransi Internasional, Bandung Gelar Dialog Kebangsaan Bahas Quo Vadis Pluralisme di Kota HAM

Memperingati Hari Toleransi Internasional, Bandung Gelar Dialog Kebangsaan Bahas Quo Vadis Pluralisme di Kota HAM

POPULER
178 pendaki terjebak di Gunung Semeru pasca erupsi

Darurat di Semeru: 178 Pendaki Terperangkap di Ranu Kumbolo Usai Erupsi

Polda Jawa Barat berhasil memulangkan Reni Rahmawati (23), perempuan asal Kecamatan Cisaat, Sukabumi, yang menjadi korban tindak pidana perdagangan orang (TPPO) di China.

Polda Jabar Pulangkan Korban TPPO ke Tanah Air

Premium! Intip Harga HP Nokia 7610 5G Segera Rilis Tahun 2024

Premium! Intip Harga HP Nokia 7610 5G Segera Rilis Tahun 2024

Motor Matic Athena Goddess 150 Punya Desain Mirip Vespa Jadul, Dilengkapi Mesin 150cc dan Bisa Ngacir 46 km per Jam

Motor Matic Athena Goddess 150 Punya Desain Mirip Vespa Jadul, Dilengkapi Mesin 150cc dan Bisa Ngacir 46 km per Jam

PT MANDALA DIGITAL MEDIA
Jl. Waluh No 12, Malabar.
Kecamatan Lengkong, Kota Bandung
Jawa Barat 40262

Facebook Instagram YouTube TikTok
KATEGORI
Peristiwa Politik Ekonomi Hukum Daerah Hiburan Edukasi Tekno Sport Opini Indeks
LINKS
Tim Redaksi
Pedoman Media Cyber
Kebijakan Privasi
Tentang Kami
© 2025 KoranMandala.com

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.