Close Menu
Koran Mandala
  • Home
  • Peristiwa
  • Daerah
  • Politik
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Edukasi
  • Sport
  • Liputan Khusus
  • Otomotif
  • Tekno
  • Game
  • Hiburan
  • Wisata
  • Opini
Facebook Instagram YouTube TikTok
Selasa, 18 November 2025 22:02
YouTube Instagram TikTok Facebook
Koran MandalaKoran Mandala
  • Home
  • Peristiwa
    • Daerah
    • Nasional
    • Video
    • Bunga Rampai Seorang Jurnalis
  • Politik
    • Majalah Digital
  • Ekonomi
    • PLN
    • Bank BJB
  • Hukum
  • Edukasi
  • Liputan Khusus
  • Sport
    • Otomotif
  • Tekno
    • Game
  • Hiburan
    • Wisata
    • Ragam
  • Opini
Koran Mandala
  • Home
  • Peristiwa
  • Daerah
  • Politik
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Edukasi
  • Sport
  • Liputan Khusus
  • Otomotif
  • Tekno
  • Game
  • Hiburan
  • Wisata
  • Opini
Home»Peristiwa»Amerika Serikat Hentikan Produksi Koin Recehan Satu Sen, Penny telah Beredar Selama 232 Tahun

Amerika Serikat Hentikan Produksi Koin Recehan Satu Sen, Penny telah Beredar Selama 232 Tahun

Peristiwa Sabtu, 15 November 2025 14:18 WIB
Twitter Tumblr Facebook WhatsApp
penny-amerika
Penny, Indian Head cent, 1859 (National Museum of American History)

KORANMANDALA.COM – Amerika Serikat resmi menghentikan produksi koin satu sen (penny) pada 12 November 2025 setelah 232 tahun beredar. Keputusan ini diambil karena biaya produksi yang lebih tinggi dibanding nilai koin, dengan estimasi penghematan lebih dari 50 juta dolar per tahun.

Treasurer of the United States, Brandon Beach, menekan tombol mesin pencetak sebagai simbol berakhirnya era panjang koin satu sen.

Penny terakhir ini tidak akan beredar, melainkan dilelang sebagai koleksi bersejarah. Koin satu sen atau penny pertama kali dicetak pada tahun 1793, menjadi simbol awal mata uang modern Amerika Serikat.

Puncak Bulan Inklusi Keuangan 2025 Digelar di Garut, OJK Dorong Akses Permodalan Lebih Inklusif

Melansir dari Business Insider 13/11/2025, selama lebih dari dua abad, penny hadir dalam kehidupan sehari-hari: dari kantong anak sekolah, mesin kasir toko kelontong, hingga celengan keluarga. Evolusi desainnya mencerminkan perjalanan bangsa, mulai dari potret Liberty hingga wajah Abraham Lincoln.

Mengapa Koin Receh/Penny Dihentikan?

Alasan utama penghentian penny adalah biaya produksi yang tidak sebanding dengan nilainya. Setiap koin bernilai 1 sen membutuhkan hampir 4 sen untuk diproduksi. Dengan menghentikan produksi, pemerintah memperkirakan penghematan lebih dari 50 juta dolar per tahun.

Selain itu, banyak negara lain seperti Kanada dan Swedia telah lebih dulu menghapus koin bernilai kecil karena dianggap tidak efisien. Penny di Amerika sering dianggap simbol pemborosan pemerintah.

Presiden Donald Trump bahkan menyebut penghentian penny sebagai langkah menuju “common sense” dalam kebijakan fiskal.

Koin Receh Kenangan bagi Banyak Orang

Bagi banyak orang, terutama anak-anak yang kini telah dewasa, hilangnya koin recehan atau penny bukan sekadar soal ekonomi, melainkan juga soal kenangan di masa kecil

Karena Penny identik dengan kebiasaan masa kecil tentang celengan, dan idiom klasik “a penny saved is a penny earned.” Zaman dulu, uang receh di kumpulkan dari kembalian oleh anak-anak yang kemudian di tabung dalam celengan yang unik dan lucu.

Dan kini orang tua di Amerika yang mengajarkan anak tentang hemat akan merasa kehilangan simbol sederhana itu.

Penny di Hapus Demi Efisiensi

Namun, di sisi lain, dunia bisnis harus beradaptasi. Beberapa restoran cepat saji seperti McDonald’s dan Wendy’s mulai melakukan pembulatan harga ke atas atau ke bawah ke koin terdekat, yakni nickel (5 sen). Hal ini menimbulkan tantangan baru bagi konsumen dan pelaku usaha.

Treasurer Brandon Beach menegaskan dalam unggahan di X: *“Peristiwa ini menandai kembalinya akal sehat. Penny terakhir adalah simbol bahwa kita bergerak menuju efisiensi dan masa depan yang lebih baik.” ***

Listen to this article

Celengan Sejarah Koin Amerika Koin Receh US Penny
Hasan Algiaz

Carpe diem, ad meliora, ad victoriam.

BERITA LAINNYA

Kapolres Purwakarta AKBP I Dewa Putu Gede Anom Danujaya bersama Kasatlantas AKP Muthia Khansa Nurwajiya menjenguk korban kecelakaan to, Cipali di RS Abdul Radjak, Selasa (18/11/2025). (istimewa)

Kecelakaan di Tol Cipali, 5 Orang Tewas

Kapolda Jawa Barat Irjen Rudi Setiawan memimpin apel gelar pasukan Operasi Zebra Lodaya di Mapolda Jawa Barat, Senin (17/11/2025), (istimewa)

Operasi Zebra Lodaya, Kapolda Jabar Minta Hindari Sikap Arogan

Ilustrasi judol di Jawa Barat

Legislator PPP Serukan Darurat Judol di Jawa Barat: Tantangan Tegas ke Pemprov

Warren Buffett

Berhenti Menulis di Laporan Surat Tahunan, Warren Buffett: Saya Akan Diam

BMKG peringatkan ancaman cuaca ekstrem pada 10-16 November 2025 di seluruh wilayah Indonesia

Siaga Cuaca Ekstrem! BMKG Peringatkan Hujan Lebat dan Angin Kencang Selama Sepekan

Kapolda Jabar Irjen Rudi Setiawan sebagai inspektur upacara peringatan Hari Pahlawan di halaman Mapolda Jabar, Jalan Soekarno-Hatta, Bandung, Senin (10/11/2025).

Kapolda Jabar Ajak Masyarakat Teladani Perjuangan Para Pahlawan

BERITA TERKINI

coudflare-down

Cloudflare Down Menyebabkan 30% Situs Website Global Lumpuh

FIFA segera jatuhkan sanksi kepada PSSI dan Timnas Indonesia

FIFA Akan Tingkatkan Sanksi untuk PSSI dan Timnas Indonesia Hari Ini?

Praktisi hukum Fajar Ramadhani Amin, SH, MH, Managing Partner AMIN & Partners Law Firm,

DPR Sahkan RKUHAP: Praktisi Hukum Soroti Kewenangan Penggeledahan Tanpa Izin Hakim

Satuan Reserse Narkoba Polresta Bandung berhasil membongkar kasus peredaran ganja di wilayah Baleendah. (sumber: polresta bandung)

Bongkar Peredaran Narkoba di Baleendah, Polisi Sita 10 Kilogram Lebih Ganja

Ini Tujuan Ramon Tanque di Laga Persib Bandung Berikutnya

Ini Tujuan Ramon Tanque di Laga Persib Bandung Berikutnya

DAERAH

Satresnarkoba Polres Garut Ringkus Tiga Pengedar Obat Keras di Limbangan

Satresnarkoba Polres Garut Ringkus Tiga Pengedar Obat Keras di Limbangan

Bupati Garut Pimpin Apel Gabungan dan Serahkan Bantuan Alsintan hingga Asuransi Pertanian

Bupati Garut Pimpin Apel Gabungan dan Serahkan Bantuan Alsintan hingga Asuransi Pertanian

Dede, Penjual Cakue di Garut yang Tetap Tersenyum Meski Jadwal Hajinya Mundur

Dede, Penjual Cakue di Garut yang Tetap Tersenyum Meski Jadwal Hajinya Mundur

Laporan Warga Soal ODGJ Meresahkan, Pemerintah Bergerak Cepat Turun ke Batutulis

Laporan Warga Soal ODGJ Meresahkan, Pemerintah Bergerak Cepat Turun ke Batutulis

BANDUNG

Ketua Umum Muhammadiyah Haedar Nashir saat memberi sambutan dalam acara Penandatanganan Nota Kesepahaman antara PP Muhammadiyah dengan Institut Teknologi Bandung, Senin (17/11/2025). (istimewa)

Muhammadiyah: Bandung adalah Kota Besar

Anggota DPRD Kota Bandung, Andri Gunawan

Andri Gunawan Tegaskan Bandung Tak Boleh Kehilangan Identitas sebagai Kota Toleran

Ilustrasi Kepadatan Lalulintas saat Mudik Lebaran

Uji Coba Traffic Light AI di Bandung Dinilai Belum Menjawab Akar Masalah Kemacetan

Memperingati Hari Toleransi Internasional, Bandung Gelar Dialog Kebangsaan Bahas Quo Vadis Pluralisme di Kota HAM

Memperingati Hari Toleransi Internasional, Bandung Gelar Dialog Kebangsaan Bahas Quo Vadis Pluralisme di Kota HAM

POPULER
Cuaca Ciwidey Hari Ini: Hujan di Sore Hari, Suhu Sejuk

Hujan Ringan Bakal Guyur Bandung Hari Ini

Prediksi skor Timnas Indonesia U-22 vs Mali

Prediksi Skor dan Analisis Timnas Indonesia U-22 vs Mali U-22

PSSI telah mengantongi lima nama calon pelatih baru Timnas Indonesia

PSSI Ungkap Ada 5 Kandidat Pelatih Baru untuk Timnas Indonesia

Dede, Penjual Cakue di Garut yang Tetap Tersenyum Meski Jadwal Hajinya Mundur

Dede, Penjual Cakue di Garut yang Tetap Tersenyum Meski Jadwal Hajinya Mundur

PT MANDALA DIGITAL MEDIA
Jl. Waluh No 12, Malabar.
Kecamatan Lengkong, Kota Bandung
Jawa Barat 40262

Facebook Instagram YouTube TikTok
KATEGORI
Peristiwa Politik Ekonomi Hukum Daerah Hiburan Edukasi Tekno Sport Opini Indeks
LINKS
Tim Redaksi
Pedoman Media Cyber
Kebijakan Privasi
Tentang Kami
© 2025 KoranMandala.com

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.