Close Menu
Koran Mandala
  • Home
  • Peristiwa
  • Daerah
  • Politik
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Edukasi
  • Sport
  • Liputan Khusus
  • Otomotif
  • Tekno
  • Game
  • Hiburan
  • Wisata
  • Opini
Facebook Instagram YouTube TikTok
Kamis, 20 November 2025 2:35
YouTube Instagram TikTok Facebook
Koran MandalaKoran Mandala
  • Home
  • Peristiwa
    • Daerah
    • Nasional
    • Video
    • Bunga Rampai Seorang Jurnalis
  • Politik
    • Majalah Digital
  • Ekonomi
    • PLN
    • Bank BJB
  • Hukum
  • Edukasi
  • Liputan Khusus
  • Sport
    • Otomotif
  • Tekno
    • Game
  • Hiburan
    • Wisata
    • Ragam
  • Opini
Koran Mandala
  • Home
  • Peristiwa
  • Daerah
  • Politik
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Edukasi
  • Sport
  • Liputan Khusus
  • Otomotif
  • Tekno
  • Game
  • Hiburan
  • Wisata
  • Opini
Home»Opini»HIT AND RUN GAYA ALLAH MENGHADAPI BANI ISRAIL

HIT AND RUN GAYA ALLAH MENGHADAPI BANI ISRAIL

Opini Selasa, 10 September 2024 9:16 WIB
Twitter Tumblr Facebook WhatsApp
bendera palestina

Oleh : DEDI ASIKIN

 

Beberapa waktu lalu saya pernah menulis tentang keheranan kenapa perang Israil vs Palestina tak usai usai. Padahal mereka itu bersaudara. Mereka itu satu ayah (nabi Ibrahim) cuma beda ibu.

Palestina atau Arab, keturunan nabi Ismail putra Ibrahim dari Siti Hajar, sedang Israil adalah keturunan nabi Ishak putra Ibrahim dari Siti Sarah.
Israil itu keturunan nabi Israil atau dikenal juga sebagai nabi Yaqub.

Yaqub itu punya 12 putra yang sekarang menjadi 12 faksi bani Israil.Salah satunya kaum Yahudi yang merupakan keturunan Yahuda seorang dari 12 putra nabi Yaqub .

Hampir semua orang (Islam) , benci Israil kerena menganggap merekalah yang jahat. Mereka memancarkan gerakan Sinisme, yaitu gerakan pulang kampung ke tanah Kan’an yang sudah ditempati bangsa Palestina (Arab).

Mereka ( bani Israel) menuntut janji Allah yang akan memberikan tanah Kan’an itu kepada keturunan Ibrahim. Tetapi Israel mengenyampingkan sarat Allah bahwa lahan itu hanya diberikan kepada keturunan Ibrahim yang taat kepada Allah. Sementara semua orang tahu yang dilakukan bani Israel adalah pembangkangan. Mereka malah membangun dan memuja kuil.

12 nabi yang diangkat Allah (antara lain Harun, Musa,Ilyas, Ilyasa,Yunus, Daud, Sulaiman,Zakaria sampai Isa ), untuk membimbing mereka tidak berhasil. Dan bani Israil tetap membangkan sambil melancarkan gerakan zionisme (pulang) ke tanah yang dijanjikan.

Ada pertanyaan yang nyaris tidak terjawab secara pasti , kenapa Allah tidak melaknat bangsa Israel ?

Padahal dulu ada beberapa kaum yang dihukum keras bahkan dimusnahkan.
Sebut saja kaum nabi Nuh, Nabi Hud, Nabi Syuaib, Nabi Saleh sampai Fir’aun.
Ada yang menyebut sesungguhnya Allah sayang kepada bani Israel.

Sebenernya mereka juga pernah dihukum, cuma memang tidak sampai dibiasakan. Bani Israil terusir dan bercerai berai ketika diserang tentara Nebukad Nezar dari Babilonia. Lalu terusir ke Mesir kerena Allah menghukum mereka dengan kelaparan.

Kebetulan di Mesir ada Yusuf, seorang dari 12 putra nabi Yaqub sedang menjabat menteri Ekonomi/ bendahara kerajaan Mesir. Selama Yusuf masih hidup, mereka diurus dengan baik. Tapi ketika Yusuf wafat, mereka diperlakukan tidak baik dan ditindas oleh orang mesir , termasuk oleh Fir’aun sendiri.

Kerena sayang, Allah mengutus Nabi Musa dan Harun untuk mengawal mereka pulang kampung ke tanah Arab ( Kan’an). Saat itulah terjadi sesuatu yang anomali dan fenomenal. Ketika sampai di bibir laut merah dan mereka harus menyeberang Allah perintahkan Musa untuk memukulkan tingkat.
Di luar akal sehat anomali itu terjadi.

Laut merah terbelah dan Bani Israil (konon sekitar 600 ribu) bisa melenggang menyeberang sampai di tanah Arab. Sementara rombongan Fir’aun yang mengejarnya ditenggelamkan Allah di laut Merah.

Sampai disini, saya teringat candaan Gus Miftah kepada presiden Jokowi. Katanya kalau Jokowi mau sukses membangun infra struktur, carilah tongkat nabi Musa. Hehehe…

Setelah menyeberangi tol laut made by tongkat Musa , rombongan Bani Israil sampai didaratan Arab di daerah gurun Sinai. Di sana bani Israel mulai berulah (lagi). Mereka menolak perintah Musa memasuki tanah Palestina. Soalnya lahan itu ditempati orang Arab yang bertubuh tinggi besar.

Mereka bani Israel, gak punya nyali untuk berperang. Atas sikap itu Allahpun menghukum mereka. Selama 40 tahun mereka harus tinggal di gurun Sinai.
Namun ketika mereka mengeluh kepanasan, Allah kembali menolong mereka dengan mengirimkan awal tebal yang menghalangi panas dari terik matahari.

Teman teman di group diskusi Ngadu Bako malah iseng. Katanya menghadapi para bani Israel itu, Allah menggunakan jurus tinju, hit and run. Pukul dan rangkul. Gile tuh orang orang, masa Allah disamakan dengan petinju Daud Jordan dan Anthony Corolla, yang dikenal sebagai petinju bergaya hit and run. Rangkul dan pukul ?

Kalau cuma sekedar kewalat, masih mending. Kalau sampai dilaknat ?
Ojo gile kowe .*

Listen to this article

Palestina
Dedi Asikin
  • Website
  • Facebook

Wartawan Senior, Pengamat dan Aktivis Sosial

BERITA LAINNYA

TERSEOK-SEOK TERTINGGAL

TERSEOK-SEOK TERTINGGAL

ADVERTORIAL sang PAHLAWAN

ADVERTORIAL sang PAHLAWAN

Jurnalis Pahlawan Melawan Penjajahan Algoritma

Jurnalis: Pahlawan Melawan Penjajahan Algoritma

SOEHARTO,PAHLAWAN MASIONAL ?

SOEHARTO,PAHLAWAN MASIONAL ?

Presiden Prabowo Saat Menaiki Mobil Maung Pindad

AUMAN sang MAUNG

Bentrok Dua Kubu Manajemen Warnai Konflik Pengelolaan Bandung Zoo

BUKAN SUBSIDER

BERITA TERKINI

Mahasiswa HMI Dakwah Gelar Aksi Tolak RKUHAP dan Wacana Soeharto Jadi Pahlawan Nasional

Mahasiswa HMI Unisba Gelar Aksi Tolak RKUHAP dan Wacana Soeharto Jadi Pahlawan Nasional

178 pendaki terjebak di Gunung Semeru pasca erupsi

Darurat di Semeru: 178 Pendaki Terperangkap di Ranu Kumbolo Usai Erupsi

KDM Maksimalkan Peran Kader PKK dan Aparat Desa Atasi Stunting

KDM Maksimalkan Peran Kader PKK dan Aparat Desa Atasi Stunting

"Ketika Mangga Menjadi Doa: Perjalanan Panjang Bu Jumidah Membesarkan Harapan

Ketika Mangga Menjadi Doa: Perjalanan Panjang Bu Jumidah Membesarkan Harapan

Persib Bandung Pastikan 19 Ribu Tiket Telah Terjual Dari 25 Ribu Kuota Tersedia

Persib Bandung Pastikan 19 Ribu Tiket Telah Terjual, Dari 25 Ribu Kuota yang Disediakan

DAERAH

Pemkab Garut Gelar Sosialisasi Kerja Sama Daerah dan Mekanisme Perjalanan Dinas Luar Negeri

Pemkab Garut Gelar Sosialisasi Kerja Sama Daerah dan Mekanisme Perjalanan Dinas Luar Negeri

Polres kuningan Amankan Residivis dan 5 Motor Curian Yang Resahkan Warga

Polres kuningan Amankan Residivis dan 5 Motor Curian Yang Resahkan Warga

Lapas Kelas IIA Kuningan Gelar Coffee Morning Bersama Media, Perkuat Transparansi Informasi

Lapas Kelas IIA Kuningan Gelar Coffee Morning Bersama Media, Perkuat Transparansi Informasi

Satresnarkoba Polres Garut Ringkus Tiga Pengedar Obat Keras di Limbangan

Satresnarkoba Polres Garut Ringkus Tiga Pengedar Obat Keras di Limbangan

BANDUNG

Ketua Umum Muhammadiyah Haedar Nashir saat memberi sambutan dalam acara Penandatanganan Nota Kesepahaman antara PP Muhammadiyah dengan Institut Teknologi Bandung, Senin (17/11/2025). (istimewa)

Muhammadiyah: Bandung adalah Kota Besar

Anggota DPRD Kota Bandung, Andri Gunawan

Andri Gunawan Tegaskan Bandung Tak Boleh Kehilangan Identitas sebagai Kota Toleran

Ilustrasi Kepadatan Lalulintas saat Mudik Lebaran

Uji Coba Traffic Light AI di Bandung Dinilai Belum Menjawab Akar Masalah Kemacetan

Memperingati Hari Toleransi Internasional, Bandung Gelar Dialog Kebangsaan Bahas Quo Vadis Pluralisme di Kota HAM

Memperingati Hari Toleransi Internasional, Bandung Gelar Dialog Kebangsaan Bahas Quo Vadis Pluralisme di Kota HAM

POPULER
178 pendaki terjebak di Gunung Semeru pasca erupsi

Darurat di Semeru: 178 Pendaki Terperangkap di Ranu Kumbolo Usai Erupsi

Polda Jawa Barat berhasil memulangkan Reni Rahmawati (23), perempuan asal Kecamatan Cisaat, Sukabumi, yang menjadi korban tindak pidana perdagangan orang (TPPO) di China.

Polda Jabar Pulangkan Korban TPPO ke Tanah Air

Premium! Intip Harga HP Nokia 7610 5G Segera Rilis Tahun 2024

Premium! Intip Harga HP Nokia 7610 5G Segera Rilis Tahun 2024

Motor Matic Athena Goddess 150 Punya Desain Mirip Vespa Jadul, Dilengkapi Mesin 150cc dan Bisa Ngacir 46 km per Jam

Motor Matic Athena Goddess 150 Punya Desain Mirip Vespa Jadul, Dilengkapi Mesin 150cc dan Bisa Ngacir 46 km per Jam

PT MANDALA DIGITAL MEDIA
Jl. Waluh No 12, Malabar.
Kecamatan Lengkong, Kota Bandung
Jawa Barat 40262

Facebook Instagram YouTube TikTok
KATEGORI
Peristiwa Politik Ekonomi Hukum Daerah Hiburan Edukasi Tekno Sport Opini Indeks
LINKS
Tim Redaksi
Pedoman Media Cyber
Kebijakan Privasi
Tentang Kami
© 2025 KoranMandala.com

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.