Close Menu
Koran Mandala
  • Home
  • Peristiwa
  • Daerah
  • Politik
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Edukasi
  • Sport
  • Liputan Khusus
  • Otomotif
  • Tekno
  • Game
  • Hiburan
  • Wisata
  • Opini
Facebook Instagram YouTube TikTok
Rabu, 19 November 2025 23:12
YouTube Instagram TikTok Facebook
Koran MandalaKoran Mandala
  • Home
  • Peristiwa
    • Daerah
    • Nasional
    • Video
    • Bunga Rampai Seorang Jurnalis
  • Politik
    • Majalah Digital
  • Ekonomi
    • PLN
    • Bank BJB
  • Hukum
  • Edukasi
  • Liputan Khusus
  • Sport
    • Otomotif
  • Tekno
    • Game
  • Hiburan
    • Wisata
    • Ragam
  • Opini
Koran Mandala
  • Home
  • Peristiwa
  • Daerah
  • Politik
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Edukasi
  • Sport
  • Liputan Khusus
  • Otomotif
  • Tekno
  • Game
  • Hiburan
  • Wisata
  • Opini
Home»Opini»Food Estate Piye Kabare ?

Food Estate Piye Kabare ?

FAO sebuah organisasi pangan dan pertanian yang merupakan organisasi sayap PBB telah mengingatkan seluruh negara tentang ancaman krisis pangan global
Opini Jumat, 5 Januari 2024 14:01 WIB
Twitter Tumblr Facebook WhatsApp
Koran Mandala

Oleh : Dedi Asikin

KORANMANDALA.COM – Banyak pertanyaan yang sampai kepada kami tentang kelanjutan dan nasib program lumbung pangan nasional atau food estate. Soalnya sejak dirilis Presiden Jokowi tahun 2020 nyaris tidak ada kabar tentang upaya mengantisipasi bakal terjadinya krisis pangan dunia.

FAO, Organisasi pangan dan pertanian yang merupakan organisasi sayap PBB telah mengingatkan seluruh negara tentang ancaman krisis pangan global itu.

Dalam riungan Grup diskusi Ngadu Bako beberapa waktu lalu, masalah itu juga kami bincangkan.
Ada beberapa teman yang menyebut program itu nyaris gagal.

Mereka itu (teman teman saya) menyebut beberapa pihak yang berpendapat demikian. Ada Sekjen PDI-P Hasto Kristiyanto, Ketum partai Demokrat AHY. Cawapres paslon 3 Mahfud MD, bahkan juga Komisi IV DPR seperti disampaikan ketuanya Suding.

Beberapa pendapat muncul setelah melihat program itu tidak running well.

Menurut Komisi IV, program itu harus dilakukan dengan cara padat karya. Jadi harus ada tenaga kerja di setiap lokasi proyek. Menurut perhitungan secara teknik, setiap hektar lahan dibutuhkan tenaga kerja 6 orang. Jadi harus diimbangi dengan pengerahan tenaga kerja (buruh tani). Dan itu terbilang sulit, karena memindahkan penduduk (Transmigrasi) terutama dari pulau Jawa bukan hal yang mudah.

Saran lain sebaiknya program itu diserahkan kepada korporasi (swasta). Bisa saja bekerja sama dengan pemerintah daerah terutama dalam fasilitasi pengadaan lahan.

Mungkin juga bisa disimak, pendapat Anies Baswedan. Menurut capres norut 1 itu yang terbaik adalah sistim “contract farm” yaitu pelaksanaannya diserahkan kepada para petani baik antara swasta atau pemerintah dengan petani. Mereka diberikan pinjaman modal untuk biaya penyiapan lahan, beli bibit, pupuk dan pemeliharaan, termasuk juga biaya panen.

Pada waktu panen mereka wajib mengembalikan pinjaman modalnya. Penjualan produksi tergantung kesepakatan. Kalau dengan swasta bisa saja dibeli oleh perusahaan. Kalau dengan pemerintah, produksi itu bisa ditampung Bulog atau badan lain yang ditunjuk.

Teman-teman saya lebih percaya kepada pendapat yang menyebut program itu gagal. Alasannya, kalau berhasil alias tidak gagal, kenapa harga harga pangan cenderung naik.

Listen to this article

1 2 3
Food Estate
Dedi Asikin
  • Website
  • Facebook

Wartawan Senior, Pengamat dan Aktivis Sosial

BERITA LAINNYA

TERSEOK-SEOK TERTINGGAL

TERSEOK-SEOK TERTINGGAL

ADVERTORIAL sang PAHLAWAN

ADVERTORIAL sang PAHLAWAN

Jurnalis Pahlawan Melawan Penjajahan Algoritma

Jurnalis: Pahlawan Melawan Penjajahan Algoritma

SOEHARTO,PAHLAWAN MASIONAL ?

SOEHARTO,PAHLAWAN MASIONAL ?

Presiden Prabowo Saat Menaiki Mobil Maung Pindad

AUMAN sang MAUNG

Bentrok Dua Kubu Manajemen Warnai Konflik Pengelolaan Bandung Zoo

BUKAN SUBSIDER

BERITA TERKINI

Mahasiswa HMI Dakwah Gelar Aksi Tolak RKUHAP dan Wacana Soeharto Jadi Pahlawan Nasional

Mahasiswa HMI Unisba Gelar Aksi Tolak RKUHAP dan Wacana Soeharto Jadi Pahlawan Nasional

178 pendaki terjebak di Gunung Semeru pasca erupsi

Darurat di Semeru: 178 Pendaki Terperangkap di Ranu Kumbolo Usai Erupsi

KDM Maksimalkan Peran Kader PKK dan Aparat Desa Atasi Stunting

KDM Maksimalkan Peran Kader PKK dan Aparat Desa Atasi Stunting

"Ketika Mangga Menjadi Doa: Perjalanan Panjang Bu Jumidah Membesarkan Harapan

Ketika Mangga Menjadi Doa: Perjalanan Panjang Bu Jumidah Membesarkan Harapan

Persib Bandung Pastikan 19 Ribu Tiket Telah Terjual Dari 25 Ribu Kuota Tersedia

Persib Bandung Pastikan 19 Ribu Tiket Telah Terjual, Dari 25 Ribu Kuota yang Disediakan

DAERAH

Pemkab Garut Gelar Sosialisasi Kerja Sama Daerah dan Mekanisme Perjalanan Dinas Luar Negeri

Pemkab Garut Gelar Sosialisasi Kerja Sama Daerah dan Mekanisme Perjalanan Dinas Luar Negeri

Polres kuningan Amankan Residivis dan 5 Motor Curian Yang Resahkan Warga

Polres kuningan Amankan Residivis dan 5 Motor Curian Yang Resahkan Warga

Lapas Kelas IIA Kuningan Gelar Coffee Morning Bersama Media, Perkuat Transparansi Informasi

Lapas Kelas IIA Kuningan Gelar Coffee Morning Bersama Media, Perkuat Transparansi Informasi

Satresnarkoba Polres Garut Ringkus Tiga Pengedar Obat Keras di Limbangan

Satresnarkoba Polres Garut Ringkus Tiga Pengedar Obat Keras di Limbangan

BANDUNG

Ketua Umum Muhammadiyah Haedar Nashir saat memberi sambutan dalam acara Penandatanganan Nota Kesepahaman antara PP Muhammadiyah dengan Institut Teknologi Bandung, Senin (17/11/2025). (istimewa)

Muhammadiyah: Bandung adalah Kota Besar

Anggota DPRD Kota Bandung, Andri Gunawan

Andri Gunawan Tegaskan Bandung Tak Boleh Kehilangan Identitas sebagai Kota Toleran

Ilustrasi Kepadatan Lalulintas saat Mudik Lebaran

Uji Coba Traffic Light AI di Bandung Dinilai Belum Menjawab Akar Masalah Kemacetan

Memperingati Hari Toleransi Internasional, Bandung Gelar Dialog Kebangsaan Bahas Quo Vadis Pluralisme di Kota HAM

Memperingati Hari Toleransi Internasional, Bandung Gelar Dialog Kebangsaan Bahas Quo Vadis Pluralisme di Kota HAM

POPULER
Gervane Kastaneer bawa Curacao ke Piala Dunia 2026

Gervane Kastaneer Bawa Curacao ke Piala Dunia 2026: Persib dan Persis Solo Kecipratan Bonus?

Premium! Intip Harga HP Nokia 7610 5G Segera Rilis Tahun 2024

Premium! Intip Harga HP Nokia 7610 5G Segera Rilis Tahun 2024

coudflare-down

Cloudflare Down Menyebabkan 30% Situs Website Global Lumpuh

178 pendaki terjebak di Gunung Semeru pasca erupsi

Darurat di Semeru: 178 Pendaki Terperangkap di Ranu Kumbolo Usai Erupsi

PT MANDALA DIGITAL MEDIA
Jl. Waluh No 12, Malabar.
Kecamatan Lengkong, Kota Bandung
Jawa Barat 40262

Facebook Instagram YouTube TikTok
KATEGORI
Peristiwa Politik Ekonomi Hukum Daerah Hiburan Edukasi Tekno Sport Opini Indeks
LINKS
Tim Redaksi
Pedoman Media Cyber
Kebijakan Privasi
Tentang Kami
© 2025 KoranMandala.com

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.