Close Menu
Koran Mandala
  • Home
  • Peristiwa
  • Daerah
  • Politik
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Edukasi
  • Sport
  • Liputan Khusus
  • Otomotif
  • Tekno
  • Game
  • Hiburan
  • Wisata
  • Opini
Facebook Instagram YouTube TikTok
Rabu, 19 November 2025 11:42
YouTube Instagram TikTok Facebook
Koran MandalaKoran Mandala
  • Home
  • Peristiwa
    • Daerah
    • Nasional
    • Video
    • Bunga Rampai Seorang Jurnalis
  • Politik
    • Majalah Digital
  • Ekonomi
    • PLN
    • Bank BJB
  • Hukum
  • Edukasi
  • Liputan Khusus
  • Sport
    • Otomotif
  • Tekno
    • Game
  • Hiburan
    • Wisata
    • Ragam
  • Opini
Koran Mandala
  • Home
  • Peristiwa
  • Daerah
  • Politik
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Edukasi
  • Sport
  • Liputan Khusus
  • Otomotif
  • Tekno
  • Game
  • Hiburan
  • Wisata
  • Opini
Home»Opini»Asa untuk Kluivert dan Prabowo

Asa untuk Kluivert dan Prabowo

Opini Senin, 13 Januari 2025 18:29 WIB
Twitter Tumblr Facebook WhatsApp
Asa untuk Kluivert dan Prabowo
Asa untuk Kluivert dan Prabowo

0leh: Widi Garibaldi

Patrick Kluivert, mantan penyerang kesebelasan sepakbola Ajax Amsterdam dan Bercelona itu tiba sudah di Tanah Air. Ia dikontrak selama 2 tahun oleh PSSI untuk melatih tim nasional Garuda. Kedatangannya di bandara Soekarno-Hatta, disambut seperti tamu agung.

Penggila sepakbola yang mengelu-elukannya, membuat pelatih Belanda yang tak bertampang bule itu, terkesima. Warna kulitnya yang berbeda dengan warna kulit orang Belanda pada umumnya, mengundang tanya apakah ia punya darah keturunan Indonesia ?

Filosofi Sepak Bola Patrick Kluivert untuk Timnas Indonesia

Kluivert lahir dari seorang ayah keturunan Suriname dan ibu Curacao. Dulu, penjajah Belanda yang menguasai Hindia Belanda dan Suriname, memboyong ribuan pekerja dari pulau Jawa. Mereka beranak pinak di kawasan Amerika itu tanpa melupakan adat istiadat leluhurnya, Jawa.

Kenneth, ayah Kluivert dikenal sebagai pesepakbola legendaris di Suriname. Darahnya sebagai pesepakbola diturunkannya kepada anaknya, Kluivert yang kemudian melegenda pula di dunia persepakbolaan Belanda hingga mampu membawa kesebelasaan Ajax Amsterdam menjadi juara Liga Champion tahun 1995 dengan gol tunggalnya di final melawan AC Milan.

Beban berat kini diletakkan di pundak Kluivert. Asa bangsa Indonesia,sepenuhnya tercurah kepadanya, minimal untuk membawa Timnas Garuda dapat mendampingi kesebelasan Jepang menembus Piala Dunia tahun 2026. Untuk memenuhi asa para pecinta sepak bola itu, Kluivert harus mampu mengalahkan kesebelasan Australia dan Bahrain bulan Maret mendatang.

Amnesti atau Asimilasi ?

Memang, di pertengahan Januari ini, asa bangsa sedang tertuju kepada 2 tokoh sentral. Kluivert yang digadang gadang akan mampu mengharumkan nama bangsa melalui si kulit bundar. Ia merupakan tokoh pendatang menggantikan pelatih STY dari Korsel yang dianggap kurang mampu mengawal asa bangsa, bangsa besar seperti Indonesia.

Menjelang 100 hari pemerintahannnya di penghujung Januari ini, masyarakat bertanya tanya pula apakah Prabowo yang terpilih sebagai Presiden RI ke-8 itu, mampu memenuhi janjinya sebagaimana tertuang dalam Asta Citanya ? Khusus dalam hal upaya memperkuat reformasi politik,hukum dan birokrasi,serta memperkuat pencegahan dan pemberantasan korupsi dan narkoba, misi Presiden itu belum lagi menunjukkan tanda-tanda akan tercapai.

Para pembantunya, para Menteri dan wakil-wakilnya masih diselimuti kegamangan, untuk mewujudkan kehendak sang Presiden. Rencana amnesti terhadap 40.000 narapidana dalam rangka mengatasi overcrowding penjara, hingga kini masih kabur, Timbul keraguan, apakah amnesti yang membutuhkan kesepakatan wakil-wakil rakyat di Senayan yang akan dilaksanakan atau cukup dengan asimilasi saja ? Pertanyaan lebih lanjut, narapidana apa saja yang akan di masyarakatkan itu ? Koruptor, pengedar atau pecandu Narkoba ? Hingga kini, belum juga ada ketentuannya.

Seandainya, asa yang diletakkan di pundak Kluivert tak terwujud, mungkin masyarakat hanya mencibir tapi tidak demikaian halnya dengan asa bangsa yang dipikul oleh Prabowo.

Rakyat menanti realisasi Asta Cita yang dikumandangkannya. Semoga asa rakyat tak berakhir dengan kekecewaan.

Listen to this article

Headline Patrick Kluivert Prabowo Subianto
Widi Garibaldi

BERITA LAINNYA

TERSEOK-SEOK TERTINGGAL

TERSEOK-SEOK TERTINGGAL

ADVERTORIAL sang PAHLAWAN

ADVERTORIAL sang PAHLAWAN

Jurnalis Pahlawan Melawan Penjajahan Algoritma

Jurnalis: Pahlawan Melawan Penjajahan Algoritma

SOEHARTO,PAHLAWAN MASIONAL ?

SOEHARTO,PAHLAWAN MASIONAL ?

Presiden Prabowo Saat Menaiki Mobil Maung Pindad

AUMAN sang MAUNG

Bentrok Dua Kubu Manajemen Warnai Konflik Pengelolaan Bandung Zoo

BUKAN SUBSIDER

BERITA TERKINI

Kasus trafficking di Indonesia masih terus meningkat pasca pandemi.

Polisi Bakal Dalami Kasus TPPO Pemuda asal Dayeuhkolot

Supporter Dewa United Dilarang Datang ke Stadion

Supporter Dewa United Dilarang Datang ke Stadion

Polda Jawa Barat berhasil memulangkan Reni Rahmawati (23), perempuan asal Kecamatan Cisaat, Sukabumi, yang menjadi korban tindak pidana perdagangan orang (TPPO) di China.

Polda Jabar Pulangkan Korban TPPO ke Tanah Air

coudflare-down

Cloudflare Down Menyebabkan 30% Situs Website Global Lumpuh

FIFA segera jatuhkan sanksi kepada PSSI dan Timnas Indonesia

FIFA Akan Tingkatkan Sanksi untuk PSSI dan Timnas Indonesia Hari Ini?

DAERAH

Polres kuningan Amankan Residivis dan 5 Motor Curian Yang Resahkan Warga

Polres kuningan Amankan Residivis dan 5 Motor Curian Yang Resahkan Warga

Lapas Kelas IIA Kuningan Gelar Coffee Morning Bersama Media, Perkuat Transparansi Informasi

Lapas Kelas IIA Kuningan Gelar Coffee Morning Bersama Media, Perkuat Transparansi Informasi

Satresnarkoba Polres Garut Ringkus Tiga Pengedar Obat Keras di Limbangan

Satresnarkoba Polres Garut Ringkus Tiga Pengedar Obat Keras di Limbangan

Bupati Garut Pimpin Apel Gabungan dan Serahkan Bantuan Alsintan hingga Asuransi Pertanian

Bupati Garut Pimpin Apel Gabungan dan Serahkan Bantuan Alsintan hingga Asuransi Pertanian

BANDUNG

Ketua Umum Muhammadiyah Haedar Nashir saat memberi sambutan dalam acara Penandatanganan Nota Kesepahaman antara PP Muhammadiyah dengan Institut Teknologi Bandung, Senin (17/11/2025). (istimewa)

Muhammadiyah: Bandung adalah Kota Besar

Anggota DPRD Kota Bandung, Andri Gunawan

Andri Gunawan Tegaskan Bandung Tak Boleh Kehilangan Identitas sebagai Kota Toleran

Ilustrasi Kepadatan Lalulintas saat Mudik Lebaran

Uji Coba Traffic Light AI di Bandung Dinilai Belum Menjawab Akar Masalah Kemacetan

Memperingati Hari Toleransi Internasional, Bandung Gelar Dialog Kebangsaan Bahas Quo Vadis Pluralisme di Kota HAM

Memperingati Hari Toleransi Internasional, Bandung Gelar Dialog Kebangsaan Bahas Quo Vadis Pluralisme di Kota HAM

POPULER
Premium! Intip Harga HP Nokia 7610 5G Segera Rilis Tahun 2024

Premium! Intip Harga HP Nokia 7610 5G Segera Rilis Tahun 2024

coudflare-down

Cloudflare Down Menyebabkan 30% Situs Website Global Lumpuh

Lamine Yamal Pemain Muda FC Barcelona

Lamine Yamal: Bintang Muda Barcelona yang Bersinar di Liga Champions 2024/25

Quotes Hari Pahlawan 2024

Quotes Hari Pahlawan: Bikin Semangat Kebanggaan Bangsa Makin Membara!

PT MANDALA DIGITAL MEDIA
Jl. Waluh No 12, Malabar.
Kecamatan Lengkong, Kota Bandung
Jawa Barat 40262

Facebook Instagram YouTube TikTok
KATEGORI
Peristiwa Politik Ekonomi Hukum Daerah Hiburan Edukasi Tekno Sport Opini Indeks
LINKS
Tim Redaksi
Pedoman Media Cyber
Kebijakan Privasi
Tentang Kami
© 2025 KoranMandala.com

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.