KORANMANDALA.COM – Pergerakan arus balik kendaraan di jalur Nagreg yang mengarah menuju Bandung mulai terlihat pada H+1 Lebaran atau Kamis 11 April 2024.
Eric Alam Prabowo, Koordinator Humas Pos Pengamanan Lebaran Dinas Perhubungan Kabupaten Bandung, mencatat bahwa pada hari Kamis kemarin, volume kendaraan yang menuju Bandung melalui Jalur Nagreg mencapai 76.990 unit kendaraan.
“Sudah ada (peningkatan arus balik), justru hari kemarin H+1 Lebaran itu adalah angka tertinggi dari volume H-7 Lebaran untuk dari arah Garut atau Tasik menuju Bandung. Berarti itu artinya arus balik sudah dimulai,” kata Eric di Kabupaten Bandung, Jumat 12 April 2024.
Eric memperkirakan bahwa jumlah kendaraan yang melintasi Jalur Nagreg pada hari ini akan meningkat dibandingkan dengan hari sebelumnya.
Dia memproyeksikan bahwa puncak arus balik di Jalur Nagreg akan terjadi mulai Sabtu (13/4) hingga Ahad malam (14/4).
Hal ini disebabkan karena cuti bersama akan berakhir pada hari Senin, dan aktivitas perkantoran serta sekolah akan dimulai pada Selasa (16/4/2024).
“Kami melihat peningkatan arus balik mulai dari hari Sabtu, tetapi kemungkinan puncaknya akan terjadi pada hari Minggu. Kami memperkirakan hari ini akan ada peningkatan yang signifikan dibandingkan dengan hari sebelumnya,” katanya.
Dinas Perhubungan Kabupaten Bandung mencatat bahwa volume kendaraan yang melintasi Jalur Nagreg pada arus balik H+2 Lebaran 2024 hingga pukul 09.00 WIB mencapai 29.568 kendaraan.
Selain itu, Eric menyebutkan bahwa lalu lintas di kawasan Nagreg dari arah Bandung masih padat, terutama oleh kendaraan roda dua.
Menurutnya, kepadatan ini disebabkan oleh pemudik lokal dan arus wisatawan yang menuju Garut maupun Pangandaran.