Close Menu
Koran Mandala
  • Home
  • Peristiwa
  • Daerah
  • Politik
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Edukasi
  • Sport
  • Liputan Khusus
  • Otomotif
  • Tekno
  • Game
  • Hiburan
  • Wisata
  • Opini
Facebook Instagram YouTube TikTok
Kamis, 20 November 2025 6:36
YouTube Instagram TikTok Facebook
Koran MandalaKoran Mandala
  • Home
  • Peristiwa
    • Daerah
    • Nasional
    • Video
    • Bunga Rampai Seorang Jurnalis
  • Politik
    • Majalah Digital
  • Ekonomi
    • PLN
    • Bank BJB
  • Hukum
  • Edukasi
  • Liputan Khusus
  • Sport
    • Otomotif
  • Tekno
    • Game
  • Hiburan
    • Wisata
    • Ragam
  • Opini
Koran Mandala
  • Home
  • Peristiwa
  • Daerah
  • Politik
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Edukasi
  • Sport
  • Liputan Khusus
  • Otomotif
  • Tekno
  • Game
  • Hiburan
  • Wisata
  • Opini
Home»Nasional»Kerajaan Sunda Bertahan 10 Abad: Argumen Membangun Jawa Barat Harus Berlandaskan Jati Diri Sunda

Kerajaan Sunda Bertahan 10 Abad: Argumen Membangun Jawa Barat Harus Berlandaskan Jati Diri Sunda

Nasional Jumat, 3 Januari 2025 15:34 WIB
Twitter Tumblr Facebook WhatsApp
Dr. Mumuh Muhsin Z., pakar sejarah sekaligus Dekan II Fakultas Ilmu Budaya Universitas Padjadjaran (FIB Unpad)
Dr. Mumuh Muhsin Z., pakar sejarah sekaligus Dekan II Fakultas Ilmu Budaya Universitas Padjadjaran (FIB Unpad)

KoranMandala.com -Kerajaan Sunda merupakan salah satu kerajaan terhebat dalam sejarah Nusantara. Dengan usia hampir 10 abad, keberadaannya menjadi bukti nyata kekuatan budaya dan peradaban masyarakat Sunda. Hal ini diungkapkan oleh Dr. Mumuh Muhsin Z., pakar sejarah sekaligus Wakil Dekan II Fakultas Ilmu Budaya Universitas Padjadjaran (FIB Unpad), dalam wawancara di ruang kerjanya.

“Tidak ada satu pun kerajaan di Nusantara yang mampu bertahan hingga 10 abad. Kerajaan Sunda Pajajaran bahkan menjadi kerajaan Hindu terakhir di tanah Jawa yang bertahan di tengah dominasi kerajaan-kerajaan Islam,” ujar Mumuh Ruang Dekan II FIB Unpad Jatinangor, Jumat 3 Desember 2025.

Meski Majapahit dengan tokoh legendaris Gajah Mada dikenal sebagai penguasa Nusantara, Pajajaran menjadi satu-satunya kerajaan yang tak pernah ditaklukkan. Bahkan, upaya tipu muslihat hingga pengkhianatan dari dalam tidak mampu menjatuhkan Pajajaran dengan mudah. “Runtuhnya Pajajaran baru terjadi setelah dikeroyok oleh tiga kekuatan besar sekaligus: Kerajaan Banten, Cirebon, dan Mataram,” tambahnya.

Namun, apa yang membuat Kerajaan Sunda mampu bertahan selama itu? Menurut Dr. Mumuh, kekuatan utama kerajaan ini terletak pada jati diri masyarakat dan filosofi hidup yang mendasarinya. Jejak filosofi tersebut tercermin dalam paribasa (peribahasa) Sunda, yang hingga kini masih relevan sebagai panduan kehidupan.

Filosofi Sunda yang Abadi

Filosofi Sunda seperti leuleus jeujeur, liat tali (fleksibel namun kuat) dan sineger tengah (bersikap moderat) menjadi nilai yang melekat dalam perilaku masyarakat Sunda. Dr. Mumuh menegaskan bahwa nilai-nilai ini perlu ditafsirkan ulang agar tetap relevan di era modern.

Namun, fleksibilitas dan keramahan orang Sunda sering kali dianggap sebagai kelemahan. Ungkapan someah hade ka semah (ramah kepada tamu) yang menjadi ciri khas masyarakat Sunda, jika tidak diimbangi dengan ketegasan, berpotensi menyebabkan jati kasilih ku junti (tuan rumah tersisihkan oleh pendatang). Fenomena ini terlihat dari semakin dominannya pihak luar dalam berbagai aspek kehidupan di wilayah Sunda, termasuk ekonomi dan budaya.

“Jati diri masyarakat Sunda harus digali kembali melalui penelitian ahli bahasa, sastra, dan filologi. Metode ini dapat melacak nilai-nilai luhur yang menjadi landasan kokohnya Kerajaan Sunda,” jelas Mumuh.

Relevansi Nilai Sunda dalam Kehidupan Bangsa

Dr. Mumuh juga menyoroti karakter masyarakat Sunda yang teu teugeug (tidak keras kepala) dan teu ambisius (tidak ambisius). Karakter ini, meski menjadi nilai positif, terkadang menjadi penghambat dalam dinamika politik nasional. Contohnya, tokoh pejuang Sunda seperti Otto Iskandardinata yang lebih memilih memberi jalan kepada Ir. Soekarno untuk menjadi presiden pertama Indonesia, menunjukkan bagaimana filosofi someah hade ka semah diaplikasikan bahkan dalam panggung politik.

Namun, karakter ini juga menjadi tantangan. “Untuk membangun Jawa Barat yang kuat, kita harus tetap berlandaskan nilai-nilai kesundaan, tetapi dengan interpretasi yang relevan dengan tantangan zaman,” tegas Mumuh.

Membangun Jawa Barat Berlandaskan Jati Diri Sunda

Kerajaan Sunda yang bertahan selama 10 abad menjadi teladan bagaimana jati diri masyarakat mampu menjadi landasan kokoh peradaban. Kini, masyarakat Sunda perlu mengadaptasi nilai-nilai luhur tersebut ke dalam konteks modern.

“Jawa Barat harus dibangun dengan menanamkan kembali filosofi Sunda ke dalam perilaku pemimpin dan masyarakatnya. Namun, sikap someah harus diimbangi dengan ketegasan agar tidak dimanfaatkan oleh pihak lain,” tutup Mumuh.

Masa kejayaan Kerajaan Sunda adalah bukti nyata bahwa kearifan lokal mampu menciptakan peradaban yang hebat.

Masih kata DR. Mumuh, sejarah di berbagai belahan dunia menunjukan bila negara yang membangun denga berlandasakan jati diri bangsanya terbukti berhasil jadi negara kuat. Dia mencontohkan, Jepang, Korea Selatan dan China.

Kini, tugas kita adalah memastikan jati diri tersebut tetap menjadi dasar pembangunan Jawa Barat dan Indonesia yang lebih maju.

Listen to this article

Headline Jawa Barat Sunda
Tim Mandala
  • Facebook
  • X (Twitter)
  • Instagram

Menyajikan berita dan konten-konten yang menarik tapi berkualitas dengan bahasa yang lugas. Menuju Indonesia lebih baik.

BERITA LAINNYA

ilustrasi penculikan. (istimewa)

Marak Kasus Penculikan, Kementerian P3A Dorong Penguatan Keluarga

Ketua Umum Muhammadiyah Haedar Nashir saat memberi sambutan dalam acara Penandatanganan Nota Kesepahaman antara PP Muhammadiyah dengan Institut Teknologi Bandung, Senin (17/11/2025). (istimewa)

Muhammadiyah: Bandung adalah Kota Besar

Korps Lalu Lintas Polri menggelar apel pagi di Lapangan NTMC Polri, Jakarta, Senin (17/11/2025). (humas korlantas)

Korlantas Beberkan 3 Parameter saat Operasi Zebra 2025

Ilustrasi Kepadatan Lalulintas saat Mudik Lebaran

Kemenhub Siapkan Sejumlah Strategi Hadapi Libur Nataru

Kepolisian bakal menggelar Operasi Zebra sebelum menghadapi momen Natal dan Tahun Baru. (istimewa)

Korlantas Tegaskan Keselamatan Pejalan Kaki Prioritas Utama

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo usai menerima audiensi Komisi Percepatan Reformasi Polri bersama para tokoh GNB di Kompleks PTIK, Jakarta Selatan, Kamis (13/11/2025).

Listyo Sigit: Polri Terbuka untuk Kritik dan Saran

BERITA TERKINI

SIM keliling Bandung 20 November 2025

SIM Keliling Bandung Kamis 20 November 2025

Mahasiswa HMI Dakwah Gelar Aksi Tolak RKUHAP dan Wacana Soeharto Jadi Pahlawan Nasional

Mahasiswa HMI Unisba Gelar Aksi Tolak RKUHAP dan Wacana Soeharto Jadi Pahlawan Nasional

178 pendaki terjebak di Gunung Semeru pasca erupsi

Darurat di Semeru: 178 Pendaki Terperangkap di Ranu Kumbolo Usai Erupsi

KDM Maksimalkan Peran Kader PKK dan Aparat Desa Atasi Stunting

KDM Maksimalkan Peran Kader PKK dan Aparat Desa Atasi Stunting

"Ketika Mangga Menjadi Doa: Perjalanan Panjang Bu Jumidah Membesarkan Harapan

Ketika Mangga Menjadi Doa: Perjalanan Panjang Bu Jumidah Membesarkan Harapan

DAERAH

Pemkab Garut Gelar Sosialisasi Kerja Sama Daerah dan Mekanisme Perjalanan Dinas Luar Negeri

Pemkab Garut Gelar Sosialisasi Kerja Sama Daerah dan Mekanisme Perjalanan Dinas Luar Negeri

Polres kuningan Amankan Residivis dan 5 Motor Curian Yang Resahkan Warga

Polres kuningan Amankan Residivis dan 5 Motor Curian Yang Resahkan Warga

Lapas Kelas IIA Kuningan Gelar Coffee Morning Bersama Media, Perkuat Transparansi Informasi

Lapas Kelas IIA Kuningan Gelar Coffee Morning Bersama Media, Perkuat Transparansi Informasi

Satresnarkoba Polres Garut Ringkus Tiga Pengedar Obat Keras di Limbangan

Satresnarkoba Polres Garut Ringkus Tiga Pengedar Obat Keras di Limbangan

BANDUNG

Ketua Umum Muhammadiyah Haedar Nashir saat memberi sambutan dalam acara Penandatanganan Nota Kesepahaman antara PP Muhammadiyah dengan Institut Teknologi Bandung, Senin (17/11/2025). (istimewa)

Muhammadiyah: Bandung adalah Kota Besar

Anggota DPRD Kota Bandung, Andri Gunawan

Andri Gunawan Tegaskan Bandung Tak Boleh Kehilangan Identitas sebagai Kota Toleran

Ilustrasi Kepadatan Lalulintas saat Mudik Lebaran

Uji Coba Traffic Light AI di Bandung Dinilai Belum Menjawab Akar Masalah Kemacetan

Memperingati Hari Toleransi Internasional, Bandung Gelar Dialog Kebangsaan Bahas Quo Vadis Pluralisme di Kota HAM

Memperingati Hari Toleransi Internasional, Bandung Gelar Dialog Kebangsaan Bahas Quo Vadis Pluralisme di Kota HAM

POPULER
Premium! Intip Harga HP Nokia 7610 5G Segera Rilis Tahun 2024

Premium! Intip Harga HP Nokia 7610 5G Segera Rilis Tahun 2024

Polda Jawa Barat berhasil memulangkan Reni Rahmawati (23), perempuan asal Kecamatan Cisaat, Sukabumi, yang menjadi korban tindak pidana perdagangan orang (TPPO) di China.

Polda Jabar Pulangkan Korban TPPO ke Tanah Air

178 pendaki terjebak di Gunung Semeru pasca erupsi

Darurat di Semeru: 178 Pendaki Terperangkap di Ranu Kumbolo Usai Erupsi

10 Ucapan Keren Buat Merayain Hari Anak Sedunia 20 November 2024

10 Ucapan Keren Buat Merayakan Hari Anak Sedunia 20 November 2024, Bikin Semangat!

PT MANDALA DIGITAL MEDIA
Jl. Waluh No 12, Malabar.
Kecamatan Lengkong, Kota Bandung
Jawa Barat 40262

Facebook Instagram YouTube TikTok
KATEGORI
Peristiwa Politik Ekonomi Hukum Daerah Hiburan Edukasi Tekno Sport Opini Indeks
LINKS
Tim Redaksi
Pedoman Media Cyber
Kebijakan Privasi
Tentang Kami
© 2025 KoranMandala.com

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.