KORANMANDALA.COM – Ayah Mirna, Edi Darmawan kembali buka suara perihal polemik yang muncul setelah rilisnya film dokumenter di Netflix yang berjudul Ice Cold: Murder, Coffe and Jessica Wongso dengan disutradarai oleh Rob Sixmith.
Saat menjadi bintang tamu di kanal YouTube Karni Ilyas Club, Edi menilai bahwa film netflix itu hanya ingin mencari uang dan mengadu domba.
“Saya mohon maaf yang sebesar-besarnya dan benar-benar izin untuk memberi penjelasan yang jelas sekali supaya netizen dan warga Indonesia tidak terkecoh oleh Netflix,” kata Edi.
Edi Darmawan mengaku bahwa ia sendiri merasa tertipu oleh Netflix.
Baca Juga: Ditanya Soal Hubungannya dengan Thariq Halilintar, Sikap Salting Aaliyah Massaid Jadi Sorotan
“Netflix itu saya ketipu sama dia. Jadi Netflix itu yang punya orang Singapura, namanya Jessic Wong. Nah syuting kita, director dan sutradaranya Rob Sixmith. Saya juga gak dapat apa-apa dari dia,” sambungnya.
Edi mengungkapkan bahwa yang ditayangkan di Netflix tak sesuai dengan tayang yang ada.
Maka dari itu, ia meminta pada masyarakat untuk tidak terkecoh.
Baca Juga: Vicky Prasetyo Blak Blakan Akui Telah Pacari 673 Perempuan: Zaskia Gotik Paling…
“Tapi kenyataannya apa yang dia tayangkan gak sesuai dengan tayang yang ada. Sehingga inilah yang terjadi. Makanya saya mohon izin, jangan sampai terkecoh oleh Netflix. Netflix itu cari duit, kalau perlu diadu domba kita zaman Belanda dulu,” ujarnya.
