KORANMANDALA.COM – Zinc adalah salahsatu nutrisi yang memiliki peran penting dalam menjaga kesehatan usus.
Ihwal mengapa kesehatan usus harus jadi perhatian, menurut penelitian dari University of Massachusetts Lowel sebagaimana dikutip dari sumber adalah landasan kesehatan secara keseluruhan.
Zinz, menurut penelitian tersebut, merupakan mineral yang mendukung berbagai fungsi tubuh, termasuk fungsi sistem kekebalan dan penyembuhan luka. Dan yang terpenting, kesehatan pencernaan.
Karena itulah, jika ingin sehat dan diawali dari usus, kita perlu mengkonsumsi makanan yang mengandung dan kaya zinz.
Untuk pengetahuan, berikut inilah beberapa makanan kaya zinc yang harus dipertimbangkan untuk dimasukkan ke dalam diet kita sehari-hari, sebagaimana dikutip dari “Onlymyhealth.”
Daging tanpa lemak
Daging tanpa lemak, seperti unggas dan daging sapi, merupakan sumber zinz yang sangat baik. Sekitar 105 gram daging tanpa lemak dapat memenuhi kebutuhan harian zinc sebesar 25 persen pada pria dan 32 persen pada wanita.
Memasukkan daging tanpa lemak ke dalam makanan akan memberikan tambahan seng yang mendukung proses pencernaan ini, sehingga berkontribusi terhadap kesehatan usus.
Kacang-kacangan
Kacang polong dan buncis, termasuk buncis, lentil, dan kacang hitam, tidak hanya kaya serat, tetapi juga mengandung banyak seng.
Serat meningkatkan pergerakan usus dan mendukung pertumbuhan bakteri usus yang bermanfaat, menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal MDPI – Microorganisms.
Menggabungkan manfaat serat dan seng yang ditemukan dalam kacang-kacangan berkontribusi pada pendekatan komprehensif terhadap kesehatan usus.
Kacang-kacangan dan biji-bijian
Kacang-kacangan dan biji-bijian, seperti biji labu, kacang mete, dan almond, merupakan sumber seng yang berharga.
Sebuah studi yang dibagikan oleh National Institutes of Health menunjukkan bagaimana zinc membantu menjaga lapisan usus dengan membantu mencegah sindrom usus bocor dan meningkatkan kesehatan pencernaan secara keseluruhan.
Memasukkan beragam kacang-kacangan dan biji-bijian ke dalam makanan memastikan kita mendapatkan berbagai nutrisi yang bermanfaat bagi usus.
Produk susu
Produk susu, termasuk yogurt dan keju, kaya akan seng dan juga mengandung probiotik. Probiotik adalah bakteri menguntungkan yang berkontribusi terhadap keseimbangan mikrobioma usus.
Selain itu, produk susu membantu menyerap seng lebih baik dibandingkan sumber makanan lainnya, menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal MDPI Nutrients.
Kombinasi zinc dan probiotik dalam produk susu mendukung kesehatan pencernaan dengan meningkatkan lingkungan yang harmonis di usus dan mendorong pertumbuhan bakteri baik.
Biji-bijian utuh
Biji-bijian utuh seperti beras merah, dan oat, tidak hanya menyediakan serat esensial, tetapi juga mengandung zinc.
Serat yang ditemukan dalam biji-bijian mendukung pergerakan usus secara teratur dan membantu menjaga kesehatan lingkungan usus.
Kandungan zinc dalam biji-bijian berkontribusi pada proses pencernaan secara umum, memastikan penyerapan nutrisi yang efisien.
Demikianlah beberapa makanan kaya zinz yang harus mendapat perhatian dan dikonsumsi untuk kesehatan usus kita. (ape)***
