“Karena saya berada di Korea dan tim produksi berada di Amerika Serikat, kami merekam semuanya dari jarak jauh melalui panggilan video,” katanya.
Ia melanjutkan, “Kami memasang kamera di samping mikrofon untuk menangkap ekspresi wajah dan gerakan saya. Video referensi ini untuk membantu menghidupkan emosi dan tindakan Jinwoo. Saya pikir berhubungan itu membantu karakter tersebut terasa lebih nyata.”
Menurutnya, bekerja sama dengan sutradara Maggie Kang dan Chris Appelhans merupakan pengalaman yang berharga.
“Animasi merupakan format yang baru dan asing bagi saya, jadi ada beberapa tantangan. Namun, kedua sutradara membimbing saya dengan cermat dan rinci, sehingga membantu saya beradaptasi dengan cepat,” katanya.
Ia melanjutkan, “Mereka mendorong saya untuk mengeksplorasi nada, kecepatan, dan ritme yang berbeda untuk dialog yang sama. Saya sangat menghargai kebebasan yang mereka berikan kepada saya untuk bereksperimen dan mengekspresikan diri.”
Selain itu, ia juga merenungkan kedalaman emosi Jinwoo.
“Menurut saya iblis dalam diri Jinwoo lahir dari rasa bersalah dan penyesalan, penyebabnya adalah keputusan yang tidak dapat ia hindari. Menghadapi kegelapan dalam diri tidak pernah mudah, tetapi itu adalah sesuatu yang semua orang alami. Jinwoo akhirnya menghadapi rasa sakit itu dan tumbuh lebih kuat karenanya.”
Aktor Ahn Hyo Seop berbagi perasaan saat pertama kali menonton film tersebut.
“Hati saya terasa penuh. Bahkan saat membaca naskahnya, saya tidak dapat sepenuhnya membayangkan bagaimana semuanya akan berakhir. Namun, versi finalnya jauh melampaui ekspektasi saya. Filmnya sangat indah dan mengharukan. Setiap adegan terasa seperti mimpi,”
Ia menunjukkan apa yang membuat “KPop Demon Hunters” berbeda dari film animasi lainnya.
“Menurut saya, perbedaan terbesarnya adalah seberapa sentral emosi dalam cerita. Dalam banyak animasi, musik tetap menjadi latar belakang. Namun, dalam film ini musik, cerita, dan emosi saling terhubung. Rasanya lebih seperti pertunjukan langsung atau film dengan kehadiran panggung yang kuat.”
Terakhir, pembicaraan tentang pesan yang ia harapkan untuk film tersebut.
“Setiap orang memiliki bayangan di dalam diri mereka dan terkadang membutuhkan keberanian untuk menghadapinya. Saya harap film ini mendorong orang untuk menerima bagian diri mereka itu.”
Ia menambahkan, “Pada akhirnya, seperti salah satu karakter yang dapat menemukan suara dan kekuatannya. Saya harap banyak pemirsa yang menemukan kenyamanan dan keberanian melalui perjalanannya.”
“KPop Demon Hunters” mengikuti kehidupan ganda girl group K-Pop HUNTRIX yang merupakan idol global di atas panggung dan pembunuh iblis yang ganas di balik layar.
Film ini telah menerima pujian atas perpaduan kreatif antara K-Pop, fantasi, aksi, dan unsur-unsur budaya tradisional Korea. ***
