KORANMANDALA.COM – Performa dan kinerja luar biasa serta mentereng terus ditorehkan korporasi perbankan Badan Usaha Milik Negara (BUMN), PT Bank Mandiri Tbk (Persero).
Buktinya, hingga Mei 2023, PT Bank Mandiri menyalurkan kredit yang nilainya fantastis. Yakni ratusan triliun rupiah.
Pejabat (Pj) Eksekutif Treasury & Internasional Banking PT Bank Mandiri Tbk (Persero), Eka Fitria, mengungkapkan, secara total, hingga Mei 2023, nilai kredit yang dikucurkan PT Bank Mandiri TBk (Persero) pada level Rp 964,45 triliun.
“Secara tahunan, nilai penyaluran kredit itu berkembang 10,36 persen,” tandasnya.
Baca juga: Bank Mandiri Makin Kinclong, Rengkuh Award Level Asia
Tidak hanya kredit, lanjutnya, hingga Mei 2023, penghimpunan Dana Pihak Ketiga (DPK) pun melejit. Totalnya, sebut dia, yakni Rp Rp1.147,94 triliun atau menggeliat 12,83 peren secara tahunan.
Melesatnya DPK itu, ujar dia, berkat topangan Current Account-Saving Account (CASA), yang bergairah 15,78 persen secara tahunan atau menjadi Rp 896,70 triliun.
Realisasi CASA itu menunjukkan, rasio dana murah, yang terdiri atas giro dan tabungan, saat ini, pada posisi 78,11 persen.
Baca juga: Masuki Fase Final, Bank Bengkulu Segera Gabung KUB Bank BJB
Agar performanya terus kinclong, saat ini, PT Bank Mandiri Tbk (Persero) menggulirkan Penawaran Umum Berkelanjutan Obligasi Berwawasan Lingkungan Berkelanjutan I (Green Bond). Targetnya, dana yang terhimpun bernilai Rp 5 Triliun.
“Pemanfaatannya yakni finance atau re-finance beragam aktivitas, termasuk yang berkatagori KUBL (Kegiatan Usaha Berwawasan Lingkungan),” ucapnya.
Yakni, sebutnya, Energi Baru -Terbarukan (EBT), Efisiensi Energi, Pencegahan dan Pengendalian Polusi, Pengelolaan Sumber Daya Alam Hayati dan Penggunaan Lahan Berkelanjutan, Konservasi Keanekaragaman Hayati Darat dan Air, dan Transportasi Ramah Lingkungan.
Baca juga: Motor Listrik Alva Cervo Ketahui Spesifikasi, Harga, dan Skema Cicilan Mulai dari 700 Ribuan
Kemudian, Pengelolaan Air dan Air Limbah Berkelanjutan, Adaptasi Perubahan Iklim, Produk untuk Mengurangi Penggunaan Sumber Daya dan Eco-Efficient, Bangunan Berwawasan Lingkungan yang tersertifikasi nasional, regional, maupun Internasional dan lainnya.(*)
