KORANMANDALA.COM – Penerapan strategi yang tepat kerap berbuah manis bagi setiap korporasi. Misalnya, melalui transformasi digital.
Terbukti, strategi transformasi digital berimbas positif bagi PT Pegadaian (Persero). Dalam usianya yang genap 122 tahun, PT Pegadaian sukses bertransformasi.
Berkat transformasi digital, hingga triwulan III 2023, PT Pegadaian (Persero) menorehkan prestasi mentereng.
Selain memiliki nilai asset Rp 80,7 triliun, atau bergeliat 16,33 persen secara tahunan, juga mencatat Outstanding Loan (OSL) Gross bernilai Rp 65,6 triliun.
BACA JUGA: Harga Emas Pegadaian Konstan Hari Ini, Beli Sebelum Kembali Naik
Realisasi OSL pada triwulan III 2023 tersebut lebih banyak 17,2 persen daripada pencapaian periode sama 2022, yakni Rp 55,9 triliun.
Tentu saja, gacornya pencapaian-pencapaian itu berimbas pada perolehan laba bersih. Hingga triwulan III 2023, PT Pegadaian meraup laba bersih Rp 3,2 triliun, lebih banyak 35,5 persen daripada triwulan III 2022, yaitu Rp 2,4 triliun.
Mengutip beberapa sumber, Damar Latri Setiawan, Direktur Utama PT Pegadaian (Persero), mengemukakan, pencapaian kinerja positif itu, selain transformasi digital, juga berkat bertambahnya nasabah.
BACA JUGA: Selurkan Pembiayaan Puluhan Triliun Rupiah, Perbankan Syariah Terus Bergairah
“Hingga September 2023, kami punya nasabah sektiar 23,2 juta nasabah. Periode sama tahun lalu, jumlah nasabah kami sekitar 21,2 juta orang,” ujarnya.
Bertambahnya jumlah nasabah itu, sambungnya, juga beriringan dengan perkembangan penyaluran pinjaman pembiayaan.
Pada September 2023, sebut dia, nominalnya Rp 150 triliun, melebihi realisasi periode sama 2022, yaitu Rp 130,6 triliun. (win)
