KORANMANDALA.COM – Venezuela menyambut baik integrasi negaranya ke dalam sistem pembayaran Rusia Mir.
Presiden Venezuela Nicolas Maduro menilai upaya ini sebagai tindakan melawan sanksi keuangan yang diberlakukan oleh Amerika Serikat terhadap Venezuela.
Dia membahas munculnya sistem pembayaran baru di dunia.
Baca juga: Banding Dari Pendiri dan Penerbit Wikileaks Julian Assange Ditolak, PEN Mengecam
Di samping mengatakan negaranya telah menjadi sasaran sanksi yang kejam dan tidak adil.
Hal tersebut dia sampaikan pada pekan ini.
“Bank Sentral Venezuela mengumumkan negara ini bergabung dengan sistem pembayaran Rusia Mir yang digunakan di banyak negara di dunia,” ucap Nicolas Maduro.
Baca juga: Memasuki Mesin Waktu Dengan Menginstal Mozilla Firefox Lama
Mesin teller otomatis atau ATM di Kuba mulai menerima kartu Mir pada bulan Maret.
Nikaragua turut mengungkap keinginan negaranya buat bergabung ke dalam sistem ini.
Baca juga: Sepeda Listrik Eksklusif eXXite Next Keluaran Produsen Otomotif Hyundai, Spesifikasinya Wah
Gubernur Bank Sentral Venezuela Calixto José Ortega Sánchez pada 15 Juni menuturkan negaranya melalui Bank Sentral menuntaskan masalah perkembangan teknologi dan instruksi yang dibutuhkan guna terhubung ke sistem perbankan Rusia.
Mir adalah sistem pembayaran Rusia. Dibuat pada 2014 ketika negara Eurasia tersebut pertama kali menghadapi gelombang sanksi atas aneksasi semenanjung Krimea.
Pasca perusahaan Amerika Serikat, Visa dan MasterCard, pada saat itu membatasi aktivitas dengan sejumlah bank Rusia kemudian Presiden Rusia Vladimir Putin memerintahkan pembuatan sistem kartu pembayaran nasional.
Baca juga: Tips Mengelak Penipuan APK di Ponsel Dari Mafindo
Rangkaian proses ini pada akhirnya menghasilkan kartu Mir yang mulai diterbitkan pada Desember 2015.(*)
