Koran Mandala –Untuk pertama kalinya dalam tiga tahun perhelatan Bandung X Beauty, industri fashion hadir sebagai bagian dari kemeriahan acara. Momen bersejarah ini ditandai oleh kolaborasi Albis Grup brand fashion muslim lokal asal Bandung dengan komunitas Putri Hijabfluencer Indonesia, membuka babak baru sinergi antara industri kecantikan dan fesyen.
Kolaborasi ini menjadi tonggak penting dalam perjalanan Bandung X Beauty. “Ini baru pertama kalinya X Beauty berkolaborasi dengan fashion, dan Albis menjadi pelopornya,” ujar Indri Rindari, pemilik Albis Grup, saat ditemui di Bandung Jumat 30 Mei 2025.
Indri menegaskan bahwa Bandung menjadi kota pertama yang menghadirkan kolaborasi antara pelaku industri fashion dan event kecantikan berskala nasional. Harapannya, format sinergi ini bisa direplikasi di kota-kota lain.
Setelah Berpamitan, Mateo Kocijan Resmi Dilepas Persib Bandung
“Insya Allah, setelah ini akan ada kolaborasi di kota lain juga. Ke depan, bukan hanya baju, tapi juga sepatu, tas, dan produk lokal lainnya bisa ikut tampil,” ujarnya.
Pada ajang kali ini, Albis menampilkan lima rancangan busana bertema warna pastel yang tetap menonjolkan karakter glamor khas brand tersebut.
“Kami ingin menunjukkan bahwa warna pastel juga bisa terlihat mewah dan elegan, tanpa kehilangan sisi feminin dan anggun,” jelas Indri.
Kehadiran desain Albis di Bandung X Beauty 2025 mendapat sambutan hangat dari pengunjung lintas generasi. Kolaborasi ini tak hanya memperkaya atmosfer visual acara, tapi juga menjadi ajang promosi efektif bagi produk lokal.
Menurut Indri, sinergi antara fashion dan beauty ini membuka peluang pasar yang lebih luas serta meningkatkan engagement, khususnya bagi brand-brand lokal.
Nick Resmi Keluar Dari Persib, Matko Zirdum Jadi Opsi Pengganti ?
“Event seperti ini menarik perhatian dari berbagai generasi. Ini peluang untuk memperkenalkan produk lokal ke audiens yang lebih luas,” katanya.
Dengan langkah inovatif ini, Albis Grup bukan hanya memantapkan posisi sebagai pemain penting di industri fashion lokal, tetapi juga membuka jalan bagi pelaku kreatif lainnya untuk masuk ke ekosistem event kecantikan.
