Close Menu
Koran Mandala
  • Home
  • Peristiwa
  • Daerah
  • Politik
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Edukasi
  • Sport
  • Liputan Khusus
  • Otomotif
  • Tekno
  • Game
  • Hiburan
  • Wisata
  • Opini
Facebook Instagram YouTube TikTok
Rabu, 19 November 2025 18:44
YouTube Instagram TikTok Facebook
Koran MandalaKoran Mandala
  • Home
  • Peristiwa
    • Daerah
    • Nasional
    • Video
    • Bunga Rampai Seorang Jurnalis
  • Politik
    • Majalah Digital
  • Ekonomi
    • PLN
    • Bank BJB
  • Hukum
  • Edukasi
  • Liputan Khusus
  • Sport
    • Otomotif
  • Tekno
    • Game
  • Hiburan
    • Wisata
    • Ragam
  • Opini
Koran Mandala
  • Home
  • Peristiwa
  • Daerah
  • Politik
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Edukasi
  • Sport
  • Liputan Khusus
  • Otomotif
  • Tekno
  • Game
  • Hiburan
  • Wisata
  • Opini
Home»Ekonomi»Pabrik-Pabrik di Indonesia Tutup Awal 2025, Ribuan Karyawan Kehilangan Pekerjaan

Pabrik-Pabrik di Indonesia Tutup Awal 2025, Ribuan Karyawan Kehilangan Pekerjaan

Ekonomi Senin, 3 Maret 2025 10:36 WIB
Twitter Tumblr Facebook WhatsApp
Pabrik-Pabrik di Indonesia Tutup Awal 2025, Ribuan Karyawan Kehilangan Pekerjaan
Pabrik-Pabrik di Indonesia Tutup Awal 2025, Ribuan Karyawan Kehilangan Pekerjaan

KoranMandala.com -Industri manufaktur di Indonesia mengalami guncangan besar pada awal 2025. Beberapa pabrik besar, termasuk Sritex, PT Sanken Indonesia, dan PT Tokai Kagu, menghentikan operasionalnya. Keputusan ini berdampak langsung pada ribuan karyawan yang harus menghadapi Pemutusan Hubungan Kerja (PHK). Berikut adalah rincian lengkap mengenai pabrik-pabrik yang tutup serta alasan di balik keputusan ini.

Sritex Resmi Pailit, 10.965 Karyawan Kehilangan Pekerjaan

Sritex, perusahaan tekstil yang berbasis di Sukoharjo, Jawa Tengah, secara resmi dinyatakan pailit pada 21 Oktober 2024. Pengadilan Niaga Semarang mengabulkan permohonan PT Indo Bharat Rayon setelah Sritex gagal memenuhi kewajiban pembayaran utang.

Sebanyak 10.965 karyawan terkena dampak PHK, dengan hari kerja terakhir mereka pada 28 Februari 2025. Selain induk perusahaan, anak usaha Sritex seperti PT Sinar Pantja Djaja, PT Bitratex Industries, dan PT Primayudha Mandirijaya juga turut terdampak dalam keputusan ini.

Nasib KFC Indonesia: Penutupan Gerai dan Dampaknya

PT Sanken Indonesia Hentikan Produksi pada Juni 2025

Pabrik elektronik PT Sanken Indonesia yang berlokasi di kawasan industri MM2100, Cikarang, mengumumkan akan menghentikan produksinya pada Juni 2025. Penutupan ini berdampak pada 459 karyawan yang harus menerima PHK.

Para karyawan yang tergabung dalam Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) masih bernegosiasi dengan perusahaan terkait pesangon. Namun, hingga awal Maret 2025, belum ada kejelasan mengenai hasil negosiasi tersebut. Salah satu faktor utama yang menyebabkan penutupan adalah keputusan induk perusahaan di Jepang yang memilih untuk tidak melanjutkan operasional di Indonesia.

PT Tokai Kagu Tutup dan Pindah ke Negara Asal

PT Tokai Kagu, produsen alat musik yang berlokasi di Bekasi, juga memutuskan untuk menutup operasionalnya pada 2025. Perusahaan memilih untuk kembali beroperasi di negara asalnya.

Keputusan ini mengejutkan banyak pihak, terutama para pekerja yang selama ini bergantung pada pabrik tersebut. Hingga saat ini, belum ada informasi resmi mengenai jumlah tenaga kerja yang terdampak.

Dampak Besar bagi Karyawan dan Ekonomi

Gelombang PHK akibat tutupnya beberapa pabrik ini memberikan dampak besar bagi ribuan pekerja yang kini kehilangan sumber pendapatan. Pemerintah melalui Kementerian Ketenagakerjaan menjanjikan bahwa para korban PHK akan mendapatkan pesangon serta peluang pekerjaan baru. Namun, ketidakpastian ekonomi tetap menghantui banyak karyawan yang terdampak.

Situasi ini juga menjadi tantangan bagi sektor industri di Indonesia. Dengan semakin banyaknya pabrik yang tutup, pemerintah dan pelaku industri harus mencari solusi untuk menjaga stabilitas ekonomi serta kesejahteraan tenaga kerja di Indonesia.

Kesimpulan

Penutupan pabrik-pabrik besar di Indonesia awal 2025 menunjukkan adanya tantangan besar dalam dunia industri. Sritex, PT Sanken Indonesia, dan PT Tokai Kagu adalah contoh perusahaan yang terpaksa menghentikan operasionalnya, berdampak pada ribuan karyawan.

Pemerintah dan pelaku industri diharapkan dapat segera mencari solusi agar industri manufaktur tetap bertahan dan mampu memberikan lapangan pekerjaan bagi masyarakat.

Listen to this article

Claudiarga Immanuel Setra

Penulis.

BERITA LAINNYA

istimewa

Jelang Musim Libur, BI Imbau Masyarakat Waspadai Kejahatan Siber

Pemkot Bandung Gelar Gerakan Pangan Murah, Siapkan 38 Ton Beras

Mendekati Natal dan Tahun Baru, Bapanas Sebut Harga Beras Stabil

Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa. (istimewa)

Purbaya Pede Pertumbuhan Ekonomi Tembus 6 Persen

Harga emas Antam 14 November 2025

Harga Emas Antam 14 November 2025: Naik Tipis

Harga emas Antam 12 November 2025

Harga Emas Antam 12 November 2025: Naik Rp 7.000

Vanya Barlian, pemilik Kervan Gelato & Dessert

Vanya Barlian: Kisah Manis Gelato Turki, Dari Cuci Piring Hingga KUR Tanpa Agunan bank bjb

BERITA TERKINI

cloudflare-down

Cloudflare Down, Gangguan Teknis Terbesar Sejak 2019

Kolaborasi BKKBN dan NU Jadi Kunci Bangun Generasi Qur’ani di Jabar

Kolaborasi BKKBN dan NU Jadi Kunci Bangun Generasi Qur’ani di Jabar

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Bandung Kompol Luthfi Olot Gigantara.

Polresta Bandung Pastikan Rizki Telah Berada di KBRI Kamboja

Ini Tujuan I League Lakukan Kunjungan Kampus

Ini Tujuan I League Lakukan Kunjungan Kampus

Cegah TPPO, Polda Jabar Jalin Sinergitas dengan Imigrasi

DAERAH

Polres kuningan Amankan Residivis dan 5 Motor Curian Yang Resahkan Warga

Polres kuningan Amankan Residivis dan 5 Motor Curian Yang Resahkan Warga

Lapas Kelas IIA Kuningan Gelar Coffee Morning Bersama Media, Perkuat Transparansi Informasi

Lapas Kelas IIA Kuningan Gelar Coffee Morning Bersama Media, Perkuat Transparansi Informasi

Satresnarkoba Polres Garut Ringkus Tiga Pengedar Obat Keras di Limbangan

Satresnarkoba Polres Garut Ringkus Tiga Pengedar Obat Keras di Limbangan

Bupati Garut Pimpin Apel Gabungan dan Serahkan Bantuan Alsintan hingga Asuransi Pertanian

Bupati Garut Pimpin Apel Gabungan dan Serahkan Bantuan Alsintan hingga Asuransi Pertanian

BANDUNG

Ketua Umum Muhammadiyah Haedar Nashir saat memberi sambutan dalam acara Penandatanganan Nota Kesepahaman antara PP Muhammadiyah dengan Institut Teknologi Bandung, Senin (17/11/2025). (istimewa)

Muhammadiyah: Bandung adalah Kota Besar

Anggota DPRD Kota Bandung, Andri Gunawan

Andri Gunawan Tegaskan Bandung Tak Boleh Kehilangan Identitas sebagai Kota Toleran

Ilustrasi Kepadatan Lalulintas saat Mudik Lebaran

Uji Coba Traffic Light AI di Bandung Dinilai Belum Menjawab Akar Masalah Kemacetan

Memperingati Hari Toleransi Internasional, Bandung Gelar Dialog Kebangsaan Bahas Quo Vadis Pluralisme di Kota HAM

Memperingati Hari Toleransi Internasional, Bandung Gelar Dialog Kebangsaan Bahas Quo Vadis Pluralisme di Kota HAM

POPULER
Premium! Intip Harga HP Nokia 7610 5G Segera Rilis Tahun 2024

Premium! Intip Harga HP Nokia 7610 5G Segera Rilis Tahun 2024

coudflare-down

Cloudflare Down Menyebabkan 30% Situs Website Global Lumpuh

Daftar negara peserta play-off antarbenua Piala Dunia 2026

Resmi! Inilah Daftar Lengkap Peserta Play-off Antarbenua Piala Dunia 2027: Ada “Pembantai” Timnas Indonesia

Ini Tujuan I League Lakukan Kunjungan Kampus

Ini Tujuan I League Lakukan Kunjungan Kampus

PT MANDALA DIGITAL MEDIA
Jl. Waluh No 12, Malabar.
Kecamatan Lengkong, Kota Bandung
Jawa Barat 40262

Facebook Instagram YouTube TikTok
KATEGORI
Peristiwa Politik Ekonomi Hukum Daerah Hiburan Edukasi Tekno Sport Opini Indeks
LINKS
Tim Redaksi
Pedoman Media Cyber
Kebijakan Privasi
Tentang Kami
© 2025 KoranMandala.com

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.