Close Menu
Koran Mandala
  • Home
  • Peristiwa
  • Daerah
  • Politik
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Edukasi
  • Sport
  • Liputan Khusus
  • Otomotif
  • Tekno
  • Game
  • Hiburan
  • Wisata
  • Opini
Facebook Instagram YouTube TikTok
Kamis, 20 November 2025 4:48
YouTube Instagram TikTok Facebook
Koran MandalaKoran Mandala
  • Home
  • Peristiwa
    • Daerah
    • Nasional
    • Video
    • Bunga Rampai Seorang Jurnalis
  • Politik
    • Majalah Digital
  • Ekonomi
    • PLN
    • Bank BJB
  • Hukum
  • Edukasi
  • Liputan Khusus
  • Sport
    • Otomotif
  • Tekno
    • Game
  • Hiburan
    • Wisata
    • Ragam
  • Opini
Koran Mandala
  • Home
  • Peristiwa
  • Daerah
  • Politik
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Edukasi
  • Sport
  • Liputan Khusus
  • Otomotif
  • Tekno
  • Game
  • Hiburan
  • Wisata
  • Opini
Home»Ekonomi»Masyarakat Bingung, LPG 3 Kg Mulai Sulit Didapat

Masyarakat Bingung, LPG 3 Kg Mulai Sulit Didapat

Ekonomi Senin, 3 Februari 2025 11:16 WIB
Twitter Tumblr Facebook WhatsApp
Warung Kecil Penjual LPG 3 Kg Memperbanyak Stok
Warung Kecil Penjual LPG 3 Kg Memperbanyak Stok

KoranMandala.com -Sejak 1 Februari 2025, LPG 3 kg tidak lagi dijual bebas di warung-warung dan hanya bisa dibeli di pangkalan resmi Pertamina. Aturan ini membuat masyarakat bingung, terutama karena keterbatasan informasi mengenai lokasi pangkalan resmi.

Erna (45), seorang ibu rumah tangga di Kampung Sindangsari, Kelurahan Manggahang, Kecamatan Baleendah, mengaku tidak mengetahui kebijakan tersebut. Ia baru menyadari sulitnya mendapatkan LPG 3 kg ketika mencarinya di warung dekat rumahnya.

“Barusan saya beli di warung besar di depan, masih ada. Tapi kalau besok lusa habis, saya enggak tahu beli di mana,” ujar Erna kepada wartawan di Kabupaten Bandung, Senin 3 Februari 2025.

LPG 3 Kg Tak Lagi Dijual Bebas, Hanya Ada di Pangkalan Pertamina

Dengan lima anggota keluarga, Erna biasanya membeli LPG 3 kg dua hingga tiga kali dalam sebulan. Ia juga mengaku tidak mengetahui lokasi pangkalan resmi Pertamina di sekitar tempat tinggalnya.

“Gak tahu. Apa di toko depan komplek itu ya,” ujarnya balik bertanya.

Hal serupa dialami Aan, seorang perajin pindang bandeng di RT 4 RW 17 Kelurahan Manggahang. Ia belum mendapat informasi jelas mengenai aturan baru tersebut.

“Gak tahu Pak. Mungkin SPBE yang di Jalan Siliwangi itu,” kata Aan saat ditanya lokasi pangkalan resmi terdekat.

Aan yang membutuhkan LPG 3 kg untuk usahanya mengaku pasrah dengan kebijakan baru ini. “Saya bikin pindang cuma sedikit, jadi paling beli tiga hari sekali, satu tabung,” ungkapnya.

Sementara itu di jalan Terusan Buah Batu Kabupaten Bandung, beberapa warung kecil penjual LPG 3 Kg tampak sibuk membeli stok. Semua tabung LPG 3 Kg mereka dipenuhi.

Perubahan sistem distribusi LPG 3 kg ini bertujuan untuk memastikan subsidi tepat sasaran. Namun, tanpa sosialisasi yang luas, masyarakat masih kesulitan beradaptasi. Pemerintah dan Pertamina diharapkan segera memberikan informasi yang jelas agar masyarakat tidak kebingungan mencari LPG 3 kg.

Listen to this article

Headline Kabupaten Bandung LPG 3 Kg Pangkalan Pertamina
Sony Fitrah

BERITA LAINNYA

istimewa

Jelang Musim Libur, BI Imbau Masyarakat Waspadai Kejahatan Siber

Pemkot Bandung Gelar Gerakan Pangan Murah, Siapkan 38 Ton Beras

Mendekati Natal dan Tahun Baru, Bapanas Sebut Harga Beras Stabil

Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa. (istimewa)

Purbaya Pede Pertumbuhan Ekonomi Tembus 6 Persen

Harga emas Antam 14 November 2025

Harga Emas Antam 14 November 2025: Naik Tipis

Harga emas Antam 12 November 2025

Harga Emas Antam 12 November 2025: Naik Rp 7.000

Vanya Barlian, pemilik Kervan Gelato & Dessert

Vanya Barlian: Kisah Manis Gelato Turki, Dari Cuci Piring Hingga KUR Tanpa Agunan bank bjb

BERITA TERKINI

Mahasiswa HMI Dakwah Gelar Aksi Tolak RKUHAP dan Wacana Soeharto Jadi Pahlawan Nasional

Mahasiswa HMI Unisba Gelar Aksi Tolak RKUHAP dan Wacana Soeharto Jadi Pahlawan Nasional

178 pendaki terjebak di Gunung Semeru pasca erupsi

Darurat di Semeru: 178 Pendaki Terperangkap di Ranu Kumbolo Usai Erupsi

KDM Maksimalkan Peran Kader PKK dan Aparat Desa Atasi Stunting

KDM Maksimalkan Peran Kader PKK dan Aparat Desa Atasi Stunting

"Ketika Mangga Menjadi Doa: Perjalanan Panjang Bu Jumidah Membesarkan Harapan

Ketika Mangga Menjadi Doa: Perjalanan Panjang Bu Jumidah Membesarkan Harapan

Persib Bandung Pastikan 19 Ribu Tiket Telah Terjual Dari 25 Ribu Kuota Tersedia

Persib Bandung Pastikan 19 Ribu Tiket Telah Terjual, Dari 25 Ribu Kuota yang Disediakan

DAERAH

Pemkab Garut Gelar Sosialisasi Kerja Sama Daerah dan Mekanisme Perjalanan Dinas Luar Negeri

Pemkab Garut Gelar Sosialisasi Kerja Sama Daerah dan Mekanisme Perjalanan Dinas Luar Negeri

Polres kuningan Amankan Residivis dan 5 Motor Curian Yang Resahkan Warga

Polres kuningan Amankan Residivis dan 5 Motor Curian Yang Resahkan Warga

Lapas Kelas IIA Kuningan Gelar Coffee Morning Bersama Media, Perkuat Transparansi Informasi

Lapas Kelas IIA Kuningan Gelar Coffee Morning Bersama Media, Perkuat Transparansi Informasi

Satresnarkoba Polres Garut Ringkus Tiga Pengedar Obat Keras di Limbangan

Satresnarkoba Polres Garut Ringkus Tiga Pengedar Obat Keras di Limbangan

BANDUNG

Ketua Umum Muhammadiyah Haedar Nashir saat memberi sambutan dalam acara Penandatanganan Nota Kesepahaman antara PP Muhammadiyah dengan Institut Teknologi Bandung, Senin (17/11/2025). (istimewa)

Muhammadiyah: Bandung adalah Kota Besar

Anggota DPRD Kota Bandung, Andri Gunawan

Andri Gunawan Tegaskan Bandung Tak Boleh Kehilangan Identitas sebagai Kota Toleran

Ilustrasi Kepadatan Lalulintas saat Mudik Lebaran

Uji Coba Traffic Light AI di Bandung Dinilai Belum Menjawab Akar Masalah Kemacetan

Memperingati Hari Toleransi Internasional, Bandung Gelar Dialog Kebangsaan Bahas Quo Vadis Pluralisme di Kota HAM

Memperingati Hari Toleransi Internasional, Bandung Gelar Dialog Kebangsaan Bahas Quo Vadis Pluralisme di Kota HAM

POPULER
Polda Jawa Barat berhasil memulangkan Reni Rahmawati (23), perempuan asal Kecamatan Cisaat, Sukabumi, yang menjadi korban tindak pidana perdagangan orang (TPPO) di China.

Polda Jabar Pulangkan Korban TPPO ke Tanah Air

178 pendaki terjebak di Gunung Semeru pasca erupsi

Darurat di Semeru: 178 Pendaki Terperangkap di Ranu Kumbolo Usai Erupsi

dokter hewan 24 jam

Klinik Dokter Hewan Buka 24 Jam di Sekitar Bandung

Bayi Sembelit, Ini Penyebab dan Cara Efektif Mengatasinya!

PT MANDALA DIGITAL MEDIA
Jl. Waluh No 12, Malabar.
Kecamatan Lengkong, Kota Bandung
Jawa Barat 40262

Facebook Instagram YouTube TikTok
KATEGORI
Peristiwa Politik Ekonomi Hukum Daerah Hiburan Edukasi Tekno Sport Opini Indeks
LINKS
Tim Redaksi
Pedoman Media Cyber
Kebijakan Privasi
Tentang Kami
© 2025 KoranMandala.com

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.