Close Menu
Koran Mandala
  • Home
  • Peristiwa
  • Daerah
  • Politik
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Edukasi
  • Sport
  • Liputan Khusus
  • Otomotif
  • Tekno
  • Game
  • Hiburan
  • Wisata
  • Opini
Facebook Instagram YouTube TikTok
Kamis, 20 November 2025 6:11
YouTube Instagram TikTok Facebook
Koran MandalaKoran Mandala
  • Home
  • Peristiwa
    • Daerah
    • Nasional
    • Video
    • Bunga Rampai Seorang Jurnalis
  • Politik
    • Majalah Digital
  • Ekonomi
    • PLN
    • Bank BJB
  • Hukum
  • Edukasi
  • Liputan Khusus
  • Sport
    • Otomotif
  • Tekno
    • Game
  • Hiburan
    • Wisata
    • Ragam
  • Opini
Koran Mandala
  • Home
  • Peristiwa
  • Daerah
  • Politik
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Edukasi
  • Sport
  • Liputan Khusus
  • Otomotif
  • Tekno
  • Game
  • Hiburan
  • Wisata
  • Opini
Home»Ekonomi»Penyebab Saham Unilever PLC Turun dan Dampaknya Bagi Investor

Penyebab Saham Unilever PLC Turun dan Dampaknya Bagi Investor

Ekonomi Kamis, 14 November 2024 19:05 WIB
Twitter Tumblr Facebook WhatsApp
Penyebab saham Unilever turun
Penyebab saham Unilever turun

KoranMandala.com –Saham Unilever PLC mengalami penurunan yang cukup drastis. Banyak pihak mempertanyakan Penyebab saham Unilever turunĀ  dari salah satu perusahaan terbesar di dunia ini. Namun, penurunan ini tidak terjadi begitu saja. Ada beberapa penyebab utama yang memengaruhi kinerja saham Unilever secara signifikan.

Tekanan Ekonomi Global

Salah satu penyebab utama yang memengaruhi penurunan saham Unilever adalah tekanan ekonomi global. Ketidakpastian ekonomi dan inflasi yang tinggi membuat banyak perusahaan besar, termasuk Unilever, kesulitan mengatur biaya produksi mereka. Kondisi ini menambah beban keuangan dan berdampak pada margin keuntungan. Saat biaya meningkat, perusahaan harus berpikir dua kali untuk membuat keputusan besar.

Tantangan dalam Rantai Pasok

Rantai pasok global menjadi masalah besar bagi Unilever. Kelangkaan bahan baku serta peningkatan biaya pengiriman menyebabkan kenaikan biaya produksi. Hal ini tentu berdampak langsung pada biaya produk yang harus dijual ke konsumen. Saat harga barang meningkat, daya beli konsumen menurun. Dampak ini terlihat dari penjualan produk yang lebih rendah, yang berujung pada penurunan saham.

Persaingan Pasar yang Ketat

Perusahaan-perusahaan baru yang fokus pada keberlanjutan dan produk ramah lingkungan mulai mengambil pangsa pasar Unilever. Konsumen kini lebih peduli pada merek yang memiliki misi sosial atau lingkungan. Sementara Unilever mencoba menyesuaikan diri dengan tren ini, perusahaan masih menghadapi kendala dalam mengubah model bisnis mereka agar lebih berkelanjutan. Ketertinggalan ini memberikan peluang bagi pesaing untuk mengambil konsumen Unilever.

Kebijakan Internal yang Kurang Efektif

Strategi internal dan restrukturisasi yang dilakukan oleh Unilever juga menjadi sorotan. Investor mempertanyakan arah kebijakan yang diambil perusahaan, karena belum menunjukkan hasil yang nyata. Keputusan-keputusan ini menimbulkan keraguan di pasar, dan akhirnya memengaruhi kepercayaan investor. Saat kepercayaan investor menurun, harga saham biasanya ikut turun.

Dampak bagi Investor Unilever

Penurunan saham Unilever memberikan dampak yang cukup besar bagi para investornya. Banyak investor ritel yang merasa cemas dengan kondisi ini. Saham yang dulu dianggap aman kini mulai menunjukkan risiko. Namun, beberapa investor besar melihat peluang dalam penurunan ini, terutama mereka yang yakin bahwa Unilever memiliki kekuatan untuk bangkit.

Investor yang lebih berani melihat situasi ini sebagai peluang untuk menambah portofolio mereka, dengan harapan bahwa Unilever akan mampu memperbaiki strategi dan menghadapi tantangan. Bagi mereka, penurunan ini bukanlah akhir, melainkan awal dari perjalanan yang penuh tantangan dan harapan.

Penyebab saham Unilever turun

Turunnya saham Unilever adalah kombinasi dari tekanan global, persaingan ketat, serta kebijakan internal yang belum optimal. Namun, sejarah panjang dan kekuatan merek Unilever masih menjadi harapan bahwa perusahaan ini dapat kembali pulih. Bagi para investor, penurunan ini bisa menjadi pelajaran berharga dan juga kesempatan. Perjalanan Unilever memang sedang diuji, tapi keyakinan bahwa mereka akan bangkit tetap kuat.

Listen to this article

Saham
Claudiarga Immanuel Setra

Penulis.

BERITA LAINNYA

istimewa

Jelang Musim Libur, BI Imbau Masyarakat Waspadai Kejahatan Siber

Pemkot Bandung Gelar Gerakan Pangan Murah, Siapkan 38 Ton Beras

Mendekati Natal dan Tahun Baru, Bapanas Sebut Harga Beras Stabil

Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa. (istimewa)

Purbaya Pede Pertumbuhan Ekonomi Tembus 6 Persen

Harga emas Antam 14 November 2025

Harga Emas Antam 14 November 2025: Naik Tipis

Harga emas Antam 12 November 2025

Harga Emas Antam 12 November 2025: Naik Rp 7.000

Vanya Barlian, pemilik Kervan Gelato & Dessert

Vanya Barlian: Kisah Manis Gelato Turki, Dari Cuci Piring Hingga KUR Tanpa Agunan bank bjb

BERITA TERKINI

SIM keliling Bandung 20 November 2025

SIM Keliling Bandung Kamis 20 November 2025

Mahasiswa HMI Dakwah Gelar Aksi Tolak RKUHAP dan Wacana Soeharto Jadi Pahlawan Nasional

Mahasiswa HMI Unisba Gelar Aksi Tolak RKUHAP dan Wacana Soeharto Jadi Pahlawan Nasional

178 pendaki terjebak di Gunung Semeru pasca erupsi

Darurat di Semeru: 178 Pendaki Terperangkap di Ranu Kumbolo Usai Erupsi

KDM Maksimalkan Peran Kader PKK dan Aparat Desa Atasi Stunting

KDM Maksimalkan Peran Kader PKK dan Aparat Desa Atasi Stunting

"Ketika Mangga Menjadi Doa: Perjalanan Panjang Bu Jumidah Membesarkan Harapan

Ketika Mangga Menjadi Doa: Perjalanan Panjang Bu Jumidah Membesarkan Harapan

DAERAH

Pemkab Garut Gelar Sosialisasi Kerja Sama Daerah dan Mekanisme Perjalanan Dinas Luar Negeri

Pemkab Garut Gelar Sosialisasi Kerja Sama Daerah dan Mekanisme Perjalanan Dinas Luar Negeri

Polres kuningan Amankan Residivis dan 5 Motor Curian Yang Resahkan Warga

Polres kuningan Amankan Residivis dan 5 Motor Curian Yang Resahkan Warga

Lapas Kelas IIA Kuningan Gelar Coffee Morning Bersama Media, Perkuat Transparansi Informasi

Lapas Kelas IIA Kuningan Gelar Coffee Morning Bersama Media, Perkuat Transparansi Informasi

Satresnarkoba Polres Garut Ringkus Tiga Pengedar Obat Keras di Limbangan

Satresnarkoba Polres Garut Ringkus Tiga Pengedar Obat Keras di Limbangan

BANDUNG

Ketua Umum Muhammadiyah Haedar Nashir saat memberi sambutan dalam acara Penandatanganan Nota Kesepahaman antara PP Muhammadiyah dengan Institut Teknologi Bandung, Senin (17/11/2025). (istimewa)

Muhammadiyah: Bandung adalah Kota Besar

Anggota DPRD Kota Bandung, Andri Gunawan

Andri Gunawan Tegaskan Bandung Tak Boleh Kehilangan Identitas sebagai Kota Toleran

Ilustrasi Kepadatan Lalulintas saat Mudik Lebaran

Uji Coba Traffic Light AI di Bandung Dinilai Belum Menjawab Akar Masalah Kemacetan

Memperingati Hari Toleransi Internasional, Bandung Gelar Dialog Kebangsaan Bahas Quo Vadis Pluralisme di Kota HAM

Memperingati Hari Toleransi Internasional, Bandung Gelar Dialog Kebangsaan Bahas Quo Vadis Pluralisme di Kota HAM

POPULER
Polda Jawa Barat berhasil memulangkan Reni Rahmawati (23), perempuan asal Kecamatan Cisaat, Sukabumi, yang menjadi korban tindak pidana perdagangan orang (TPPO) di China.

Polda Jabar Pulangkan Korban TPPO ke Tanah Air

Premium! Intip Harga HP Nokia 7610 5G Segera Rilis Tahun 2024

Premium! Intip Harga HP Nokia 7610 5G Segera Rilis Tahun 2024

178 pendaki terjebak di Gunung Semeru pasca erupsi

Darurat di Semeru: 178 Pendaki Terperangkap di Ranu Kumbolo Usai Erupsi

10 Ucapan Keren Buat Merayain Hari Anak Sedunia 20 November 2024

10 Ucapan Keren Buat Merayakan Hari Anak Sedunia 20 November 2024, Bikin Semangat!

PT MANDALA DIGITAL MEDIA
Jl. Waluh No 12, Malabar.
Kecamatan Lengkong, Kota Bandung
Jawa Barat 40262

Facebook Instagram YouTube TikTok
KATEGORI
Peristiwa Politik Ekonomi Hukum Daerah Hiburan Edukasi Tekno Sport Opini Indeks
LINKS
Tim Redaksi
Pedoman Media Cyber
Kebijakan Privasi
Tentang Kami
© 2025 KoranMandala.com

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.