KoranMandala.com – Rektor Universitas Islam Nusantara (Uninus) Prof. Dr. Endang Komara, M.Si menegaskan pentingnya peran perguruan tinggi dalam mencetak generasi unggul menuju visi Indonesia Emas 2045.
Menurutnya, kampus tidak cukup hanya menjadi tempat menimba ilmu, melainkan harus menjadi pusat pembentukan karakter dan wadah kontribusi nyata bagi masyarakat.
“Target Indonesia Emas 2045 bukan sekadar jargon, melainkan agenda peradaban. Untuk mencapainya, pendidikan tinggi harus hadir melahirkan sumber daya manusia unggul, berdaya saing, dan berkarakter,” ujar Prof. Endang dalam keterangannya di Bandung, Jumat (26/9/2025).
Lipsus : Pemkot Bandung Gagal Kendalikan Kemacetan, Jalan Tak Lagi Mampu Tampung Ledakan Kendaraan
Ia menjelaskan konsep kampus berdampak yang saat ini digaungkan pemerintah bertujuan melahirkan lulusan yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga berakhlak, berintegritas sosial, dan peduli pada keberlanjutan bangsa.
Salah satu pintu masuk, lanjutnya, adalah melalui kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB).
Program tersebut dinilai strategis untuk membantu mahasiswa melewati masa transisi, mempercepat adaptasi, serta menanamkan nilai-nilai kebangsaan sejak awal.
“Dengan pengelolaan yang tepat, PKKMB bisa menjadi momentum penguatan karakter dan penginternalisasian nilai kebangsaan. Mahasiswa baru harus tumbuh sebagai insan akademis yang berintegritas dan mencintai tanah air,” tegasnya.
Prof. Endang juga menyoroti tantangan yang dihadapi perguruan tinggi, mulai dari kesenjangan mutu pendidikan, paradigma masyarakat yang masih memandang kuliah hanya sebagai jalur mendapat pekerjaan, hingga perubahan teknologi yang begitu cepat.
Karena itu, ia mendorong perguruan tinggi melakukan transformasi digital, peningkatan mutu dosen, serta memperkuat kolaborasi dengan dunia usaha, industri, maupun internasional.
