Close Menu
Koran Mandala
  • Home
  • Peristiwa
  • Daerah
  • Politik
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Edukasi
  • Sport
  • Liputan Khusus
  • Otomotif
  • Tekno
  • Game
  • Hiburan
  • Wisata
  • Opini
Facebook Instagram YouTube TikTok
Kamis, 20 November 2025 5:44
YouTube Instagram TikTok Facebook
Koran MandalaKoran Mandala
  • Home
  • Peristiwa
    • Daerah
    • Nasional
    • Video
    • Bunga Rampai Seorang Jurnalis
  • Politik
    • Majalah Digital
  • Ekonomi
    • PLN
    • Bank BJB
  • Hukum
  • Edukasi
  • Liputan Khusus
  • Sport
    • Otomotif
  • Tekno
    • Game
  • Hiburan
    • Wisata
    • Ragam
  • Opini
Koran Mandala
  • Home
  • Peristiwa
  • Daerah
  • Politik
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Edukasi
  • Sport
  • Liputan Khusus
  • Otomotif
  • Tekno
  • Game
  • Hiburan
  • Wisata
  • Opini
Home»Edukasi»10 Cara Bijak Membebaskan Anak dari Kecanduan Gawai

10 Cara Bijak Membebaskan Anak dari Kecanduan Gawai

Edukasi Minggu, 3 Agustus 2025 6:58 WIB
Twitter Tumblr Facebook WhatsApp
Ilustrasi Anak Kecanduan Gawai
Ilustrasi Anak Kecanduan Gawai

KoranMandala.com – Di era digital seperti sekarang, anak-anak tumbuh dalam dunia yang penuh dengan layar: ponsel, tablet, komputer, dan televisi. Gawai memang menawarkan kemudahan dan hiburan, namun di sisi lain bisa menjadi candu yang mengganggu tumbuh kembang anak. Ketergantungan terhadap gawai dapat menurunkan kemampuan sosial, merusak pola tidur, hingga mengganggu konsentrasi belajar. Maka, sudah menjadi tugas orang tua untuk mendampingi dan membimbing anak keluar dari jerat kecanduan ini.

1. Jadilah teladan.
Anak meniru apa yang mereka lihat. Jika orang tua terus-menerus menatap layar, anak pun akan melakukan hal yang sama. Mulailah dengan membatasi penggunaan gawai di rumah, terutama saat makan atau berkumpul bersama.

2. Tetapkan aturan waktu layar.
Buat jadwal yang jelas kapan anak boleh bermain gawai dan kapan harus berhenti. Gunakan aplikasi pengatur waktu jika perlu, dan konsisten dalam menerapkannya.

Meutya Hafid Tinjau Pendidikan Karakter Pelajar di Barak Militer Purwakarta

3. Bangun komunikasi yang hangat.
Anak yang merasa diperhatikan dan dicintai cenderung tidak mencari pelarian di dunia digital. Ajak mereka mengobrol setiap hari, tanyakan perasaan dan aktivitas mereka.

4. Kenalkan aktivitas alternatif.
Berikan pilihan kegiatan lain yang menarik seperti membaca, menggambar, bermain peran, atau olahraga ringan. Beri ruang untuk kreativitas dan eksplorasi di dunia nyata.

5. Libatkan anak dalam kegiatan rumah.
Melibatkan anak dalam kegiatan seperti memasak, berkebun, atau membersihkan rumah akan memberi mereka rasa tanggung jawab dan mengurangi waktu layar.

6. Bangun kedisiplinan digital sejak dini.
Ajarkan anak sejak awal bahwa gawai adalah alat, bukan pelarian. Buat aturan tentang konten yang boleh diakses dan ajarkan literasi digital secara bertahap.

7. Beri konsekuensi yang mendidik.
Jika anak melanggar aturan, beri konsekuensi yang jelas dan proporsional, bukan hukuman yang membingungkan. Tujuannya adalah membentuk kebiasaan, bukan membuat trauma.

8. Perkuat hubungan emosional.
Anak yang merasa diterima dan dipahami cenderung lebih kooperatif. Tunjukkan empati atas kebutuhannya, bukan hanya mengatur.

9. Libatkan sekolah dan lingkungan.
Pastikan sekolah juga menerapkan kebijakan bijak terhadap penggunaan gawai dan ajak lingkungan sekitar untuk mendukung.

10. Bersabar dan konsisten.
Proses membebaskan anak dari kecanduan gawai bukanlah perkara semalam. Dibutuhkan ketekunan, kesabaran, dan cinta tanpa syarat.

Dengan pendekatan yang bijak dan penuh kasih, orang tua dapat membantu anak menyeimbangkan dunia digital dan nyata, tumbuh menjadi pribadi yang sehat secara mental, emosional, dan sosial.

Listen to this article

anak-anak Headline Kecanduan Gawai
Sony Fitrah

BERITA LAINNYA

Tel-U Gandeng Cyberport Hong Kong, Gerbang Startup Indonesia ke Pasar Global Resmi Dibuka

Tel-U Gandeng Cyberport Hong Kong, Gerbang Startup Indonesia ke Pasar Global Resmi Dibuka

Bootcamp Affiliate di Cikondang: 30 Pemuda Didorong Melek Digital dan Siap Raup Penghasilan dari Teknologi

Bootcamp Affiliate di Cikondang: 30 Pemuda Didorong Melek Digital dan Siap Raup Penghasilan dari Teknologi

Di atas motor, ia menghidupkan semangat Kartini: mandiri, kuat, dan tak menyerah, Sabtu 15/11/2025 (Sarah/Koranmandala)

Perempuan Ojol Bernama Kartini: Menyalakan Harapan dari Atas Motor

Edwin Senjaya: DPRD Kota Bandung Tak Mengenal Oposisi, Check and Balance Tetap Berjalan

Golkar Bandung: Pahlawan Nasional Bentuk Pengakuan Jasa Besar Soeharto

Kantor_Tempat_Belajar_Pelatihan_HR

3 Pelatihan Human Resource Terbaik di Indonesia 2025

Praktisi Hukum Fajar Ramadhani Amin, Managing Partner Amin & Partners Law Firm

Kecelakaan Tunggal di Jalan Setiabudi Akibat Jalan Berlubang, Praktisi Hukum: Warga Berhak Laporkan Pemerintah

BERITA TERKINI

SIM keliling Bandung 20 November 2025

SIM Keliling Bandung Kamis 20 November 2025

Mahasiswa HMI Dakwah Gelar Aksi Tolak RKUHAP dan Wacana Soeharto Jadi Pahlawan Nasional

Mahasiswa HMI Unisba Gelar Aksi Tolak RKUHAP dan Wacana Soeharto Jadi Pahlawan Nasional

178 pendaki terjebak di Gunung Semeru pasca erupsi

Darurat di Semeru: 178 Pendaki Terperangkap di Ranu Kumbolo Usai Erupsi

KDM Maksimalkan Peran Kader PKK dan Aparat Desa Atasi Stunting

KDM Maksimalkan Peran Kader PKK dan Aparat Desa Atasi Stunting

"Ketika Mangga Menjadi Doa: Perjalanan Panjang Bu Jumidah Membesarkan Harapan

Ketika Mangga Menjadi Doa: Perjalanan Panjang Bu Jumidah Membesarkan Harapan

DAERAH

Pemkab Garut Gelar Sosialisasi Kerja Sama Daerah dan Mekanisme Perjalanan Dinas Luar Negeri

Pemkab Garut Gelar Sosialisasi Kerja Sama Daerah dan Mekanisme Perjalanan Dinas Luar Negeri

Polres kuningan Amankan Residivis dan 5 Motor Curian Yang Resahkan Warga

Polres kuningan Amankan Residivis dan 5 Motor Curian Yang Resahkan Warga

Lapas Kelas IIA Kuningan Gelar Coffee Morning Bersama Media, Perkuat Transparansi Informasi

Lapas Kelas IIA Kuningan Gelar Coffee Morning Bersama Media, Perkuat Transparansi Informasi

Satresnarkoba Polres Garut Ringkus Tiga Pengedar Obat Keras di Limbangan

Satresnarkoba Polres Garut Ringkus Tiga Pengedar Obat Keras di Limbangan

BANDUNG

Ketua Umum Muhammadiyah Haedar Nashir saat memberi sambutan dalam acara Penandatanganan Nota Kesepahaman antara PP Muhammadiyah dengan Institut Teknologi Bandung, Senin (17/11/2025). (istimewa)

Muhammadiyah: Bandung adalah Kota Besar

Anggota DPRD Kota Bandung, Andri Gunawan

Andri Gunawan Tegaskan Bandung Tak Boleh Kehilangan Identitas sebagai Kota Toleran

Ilustrasi Kepadatan Lalulintas saat Mudik Lebaran

Uji Coba Traffic Light AI di Bandung Dinilai Belum Menjawab Akar Masalah Kemacetan

Memperingati Hari Toleransi Internasional, Bandung Gelar Dialog Kebangsaan Bahas Quo Vadis Pluralisme di Kota HAM

Memperingati Hari Toleransi Internasional, Bandung Gelar Dialog Kebangsaan Bahas Quo Vadis Pluralisme di Kota HAM

POPULER
Polda Jawa Barat berhasil memulangkan Reni Rahmawati (23), perempuan asal Kecamatan Cisaat, Sukabumi, yang menjadi korban tindak pidana perdagangan orang (TPPO) di China.

Polda Jabar Pulangkan Korban TPPO ke Tanah Air

178 pendaki terjebak di Gunung Semeru pasca erupsi

Darurat di Semeru: 178 Pendaki Terperangkap di Ranu Kumbolo Usai Erupsi

Istimewa

Selamat Hari Jurnalis Internasional, Para Insan Pers

Premium! Intip Harga HP Nokia 7610 5G Segera Rilis Tahun 2024

Premium! Intip Harga HP Nokia 7610 5G Segera Rilis Tahun 2024

PT MANDALA DIGITAL MEDIA
Jl. Waluh No 12, Malabar.
Kecamatan Lengkong, Kota Bandung
Jawa Barat 40262

Facebook Instagram YouTube TikTok
KATEGORI
Peristiwa Politik Ekonomi Hukum Daerah Hiburan Edukasi Tekno Sport Opini Indeks
LINKS
Tim Redaksi
Pedoman Media Cyber
Kebijakan Privasi
Tentang Kami
© 2025 KoranMandala.com

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.