Koran Mandala –Sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat, dosen Program Studi Ilmu Komunikasi Telkom University menggelar Pelatihan Pembuatan Konten Digital di Pesantren Jaisyul Quran.
Kegiatan yang berlangsung pada Sabtu, 15 Februari 2025 itu merupakan bagian dari implementasi Tridharma Perguruan Tinggi, khususnya dalam aspek pengabdian masyarakat.
Pelatihan ini diikuti oleh 29 guru dari berbagai jenjang pendidikan yang ada di bawah naungan Pesantren Jaisyul Quran, mulai dari SD, SMP, hingga SMA.
Kabarnya Sempat Gagal, Frans Putros Akhirnya Resmi Berseragam Persib Bandung
Tak hanya dosen, sejumlah mahasiswa Ilmu Komunikasi Telkom University juga dilibatkan dalam kegiatan tersebut guna mendukung proses pembelajaran secara langsung di lapangan.
Materi pelatihan disampaikan oleh Diah A. Esfandari, dan Kevin Tiffany Andriano. Dalam pelatihan ini, para peserta mendapatkan pemahaman mengenai strategi pembuatan konten Instagram serta pengenalan berbagai aplikasi pendukung untuk produksi konten digital.
“Di era digital saat ini, kemampuan membuat konten yang menarik sangat penting, terutama untuk memperluas jangkauan informasi dan membangun citra lembaga. Karena itu, pelatihan ini tidak hanya bersifat teoritis, tetapi juga mengajak peserta praktik langsung,” ujar Diah A. Esfandari.
Setelah pemaparan materi, para peserta diminta membuat konten secara berkelompok. Hasilnya kemudian dinilai oleh tim pemateri dan diberikan masukan konstruktif. Tiga kelompok terbaik mendapat apresiasi atas kreativitas dan kualitas konten yang dihasilkan.
Ketua panitia kegiatan, Dr. Rita Destiwati, berharap pelatihan ini mampu meningkatkan keterampilan digital para pengajar di Pesantren Jaisyul Quran.
“Melalui pelatihan ini, kami berharap para guru dapat membuat konten yang menarik, memahami strategi pemasaran digital, dan pada akhirnya mampu menarik lebih banyak calon santri, donatur, serta memperluas jejaring pesantren,” ujarnya.