Kedua, investasi.
Saat ini banyak pilihan investasi yang bisa menyesuaikan dengan profil risiko masing-masing, mulai dari saham, reksa dana, emas, hingga obligasi.
Ketiga, donasi, sebagai bentuk kepedulian sosial dan wujud rasa syukur atas penghasilan yang kalian terima.
Langkah berikutnya adalah membayar utang.
Penting untuk mencatat berapa total utang yang harus kalian bayar setiap bulan dan membayarnya secara disiplin.
Hindari penundaan karena hal ini bisa menimbulkan bunga tambahan atau denda keterlambatan.
Jika menggunakan kartu kredit, usahakan membayar tagihan secara penuh, bukan minimum payment, agar tidak menumpuk di bulan berikutnya.
Idealnya, total cicilan utang bulanan tidak lebih dari 30% penghasilan.
Jadi, jika gaji kalian Rp10.000.000, maka maksimal cicilan utang sebaiknya tidak melebihi Rp3.000.000.
Setelah menyisihkan dan melunasi kewajiban, barulah kalian menyusun anggaran kebutuhan bulanan, seperti belanja harian, biaya listrik, air, sekolah anak, serta iuran rutin lainnya.
Jangan lupa juga untuk mengecek kalender, apakah ada pengeluaran tak terduga seperti acara ulang tahun, liburan, atau kebutuhan khusus lainnya.
Terakhir, alokasikan juga dana untuk fun money, yakni dana khusus untuk kebutuhan hiburan atau menyenangkan diri dan keluarga.
Adanya mengalokasikan dana ini secara sadar, kalian tidak akan merasa bersalah saat menggunakannya, sekaligus menghindari pemborosan berlebih.
Melalui perencanaan matang setiap kali gajian, tidak hanya menjaga keuangan tetap sehat, tapi juga menciptakan rasa tenang dan kendali atas hasil kerja keras kalian.
Itulah pembahasan tentang check list wajib setiap menerima gaji menurut Gloria Parinussa. ***






