Minggu, 28 September 2025 14:25

Koran Mandala – dr. Andrea selaku nutrisionis di Jakarta Varices Clinic membahas salah satu pola diet yang tergolong ekstrem namun cukup populer di kalangan masyarakat modern, yaitu diet fruitarian.

Diet ini umumnya dilakukan dengan hanya mengonsumsi buah-buahan, dan dalam beberapa kasus, menambahkan kacang-kacangan serta biji-bijian.

Namun, kelompok fruitarian yang paling ekstrem benar-benar hanya mengandalkan buah sebagai satu-satunya sumber makanan.

Menyongsong Musim Baru, Persib Bandung Akan Lakukan TC Diluar Negeri

Lalu, apakah diet seperti ini aman untuk kita jalankan?

Jika seseorang hanya mengonsumsi buah-buahan selama 30 hari, efek yang muncul akan berbeda pada setiap minggunya.

Pada minggu pertama hingga kedua, tubuh mungkin akan terasa lebih ringan, energik, dan proses pencernaan menjadi lebih lancar.

Frekuensi buang air kecil meningkat karena kandungan air dalam buah cukup tinggi.

Hal ini membuat banyak orang mengira bahwa diet ini memberikan manfaat besar bagi tubuh.

Namun, ketika memasuki minggu ketiga, tubuh akan mulai menunjukkan efek negatif, terutama penurunan massa otot.

1 2

Penulis.

Exit mobile version