Koran Mandala -Pengurus Nahdlatul Ulama (NU) Cabang Garut masa khidmat 2025–2030 resmi dilantik pada Sabtu, 24 Mei 2025.
Pelantikan berlangsung di Gedung Pendopo Kabupaten Garut, Jalan Kiansantang, dan dihadiri oleh jajaran pengurus NU se-Kabupaten Garut.
Acara ini juga dihadiri oleh Bupati Garut Abdusy Syakur Amin, jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Kementerian Agama, perwakilan Kejaksaan Negeri Garut, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Garut, perwakilan ormas Islam, serta para pimpinan cabang NU dari seluruh kecamatan.
Prediksi Susunan Pemain Persib Bandung vs Persis Solo, Hodak Tetap Turunkan Skuad Terbaik ?
Dengan mengusung tema “Meneguhkan Khidmat NU untuk Garut Hebat: Menjawab Tantangan Moral, Merawat Aqidah, Menjaga Keutuhan Bangsa”, pelantikan ini menjadi momentum konsolidasi kekuatan keagamaan dalam pembangunan daerah.
Rais Syuriah PBNU KH Amin Muhidin Maolani dalam pidatonya menegaskan bahwa untuk mendukung visi “Garut Hebat”, seluruh elemen NU harus berjihad dalam berbagai bidang. Ia menekankan bahwa jihad bukan semata-mata perang fisik, melainkan juga perjuangan dalam pendidikan, ekonomi, tauhid, aqidah, dan akhlak.
“Salah satu bentuk jihad NU untuk mendukung Garut Hebat adalah mengentaskan kemiskinan, mendorong pendidikan, dan memajukan perekonomian,” ujar KH Amin Muhidin.
Ia juga menambahkan bahwa tidak boleh ada anak-anak NU yang putus sekolah. “Mulai sekarang, anak-anak NU harus mengecap pendidikan. Ini penting karena pendidikan dan ekonomi sangat berperan dalam membangun karakter manusia yang berakhlak,” tegasnya kepada awak media.
Saat ini, PC NU Kabupaten Garut telah hadir di 42 kecamatan dan memiliki kantor sekretariat resmi yang berlokasi di Jalan Suherman, Ciateul, Kecamatan Tarogong Kidul.
