Selanjutnya, buku kedua berjudul “Love for Imperfect Things”, karya Haemin Sunim juga.
Buku ini sangat relevan untuk kamu yang sering merasa tidak percaya diri, cemas, atau berpura-pura baik-baik saja.
Melalui buku ini, penulis mengajak kita untuk berdamai dengan diri sendiri dan menerima ketidak sempurnaan dalam hidup.
Ingin Merasakan Juara Bersama Persib, Robi Darwis Bertekad Berikan yang Terbaik
Terdapat banyak ilustrasi di dalamnya.
Selanjutnya adalah buku karya Haruki Murakami berjudul “First Person Singular” yang terdiri dari delapan cerita pendek.
Penulis menulis buku ini dalam sudut pandang pertama.
Buku ini mencerminkan pengalaman pribadi sang penulis, mulai dari kenangan masa muda hingga kecintaannya terhadap musik dan olahraga baseball.
Sebagian besar merupakan memoar, namun terdapat pula elemen fiksi di dalamnya.
Terakhir, ada buku “A Promised Land” karya Barack Obama.
Buku ini adalah jilid pertama dari dua bagian memoar Obama, yang membahas masa kepemimpinannya secara jujur dan mendalam.
