KoranMandala.com – Program Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah 2025 memberikan peluang bagi calon mahasiswa D3, D4, dan S1 yang berasal dari keluarga kurang mampu untuk melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi.
Informasi lebih lanjut mengenai besaran biaya hidup di setiap wilayah dapat ditemukan di situs resmi https://kip-kuliah.kemdikbud.go.id/.
Terdapat tujuh kriteria yang menentukan kelayakan calon penerima bantuan ini. Berikut adalah tujuh kriteria calon penerima KIP Kuliah 2025 yang diambil dari persyaratan tahun sebelumnya:
Cara Buat SKTM untuk Pengajuan KIP Kuliah 2025 Agar Lebih Mudah, Begini Caranya
1. Pemegang KIP Pendidikan Menengah: Mahasiswa yang telah memiliki Kartu Indonesia Pintar saat menempuh pendidikan menengah dapat mendaftar untuk program ini.
2. Terdaftar dalam DTKS: Mahasiswa yang keluarganya terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial berhak untuk mengajukan permohonan.
3. Peserta Program Keluarga Harapan: Mahasiswa dari keluarga penerima PKH memenuhi syarat untuk mendaftar KIP Kuliah.
4. Pemegang Kartu Keluarga Sejahtera: Mahasiswa dari keluarga yang memiliki KKS dapat mengajukan permohonan bantuan.
Cara Daftar KIP Kuliah untuk SNPMB 2025, Berikut Syarat dan Ketentuan Lengkapnya
5. Masuk Data PPKE Desil 3: Calon penerima yang termasuk dalam kelompok masyarakat miskin/rentan miskin maksimal pada desil 3 Data PPKE Kemenko PMK dapat mendaftar.
6. Tinggal di Panti Sosial/Asuhan: Mahasiswa yang tinggal di panti sosial atau panti asuhan memenuhi syarat untuk menerima bantuan.
7. Kriteria Khusus dengan Bukti Pendukung: Bagi yang tidak memenuhi enam kriteria di atas, masih dapat mendaftar dengan syarat:
– Pendapatan kotor orangtua/wali maksimal Rp4.000.000 per bulan
– Pendapatan per anggota keluarga maksimal Rp750.000
– Memiliki Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM) dari pemerintah minimal tingkat desa/kelurahan Program ini mencakup beberapa komponen bantuan:
Catat! Cara Pengajuan KIP Kuliah Lengkap dengan Persyaratan, Berikut Batas Waktunya
– Pembebasan biaya UTBK-SNBT – Pembebasan UKT/SPP – Bantuan biaya hidup sebesar Rp800.000-Rp1.400.000 per semester sesuai dengan klaster wilayah. ***
